Sedangkan pada tahun ini, pergerakan mudik Lebaran diperkirakan bakal membeludak seiring tak ada lagi aturan PPKM. Oleh sebab itu pemerintah Jawa Barat memilih menggelar mudik gratis dengan menyediakan tiket bus, bukan dengan menyewa bus. “Jadi konsep kita mudik gratis ini tidak sewa bus, tapi membelikan tiket gratis. Bis yang dipilih adalah angkutan reguler yang ada,” ucap Koswara.
Ia mengklaim, cara ini lebih efektif ketimbang menyewa bus. “Kalau sewa bus itu hanya digunakan perginya saja, pulangnya kosong. Jadi efektivitas anggaran kalau dengan membeli tiket gratis ini lebih tinggi,” kata dia.
Adapun total sebanyak 6.501 tiket bus dan 5.954 tiket kereta api telah disediakan Dinas Perhubungan Jawa Barat untuk mudik Lebaran 2023. Khusus kereta, disediakan juga tiket gratis kereta komuter tujuan Purwakarta-Garut dan Bogor-Sukabumi.
Setiap jam keberangkatan kereta itu, disediakan 100 tiket gratis untuk dua tujuan KA tersebut, hingga kuota akhirnya habis dipesan. Kereta tersebut berangkat mulai 15 April hingga 18 April 2023.
Untuk mendapatkan tiket tersebut, pemudik tinggal mendaftar melalui aplikasi Sapawarga. “Harus cepat ya, sebab sampai hari ini sekitar 80 persen untuk tiket bus sudah dipesan, sementara untuk KA masih cukup banyak," kata Koswara.
Ia memastikan keamanan angkutan umum bakal lebih terjamin karena terjangkau pengecekan rutin dan pengawasan kendaraan di terminal bus ketimbang bus carteran yang umumnya berasal dari luar daerah. “Yang riskan itu bus pariwisata, ini yang perlu ekstra hati-hati,” kata dia.
Pilihan Editor: Periode Lebaran hingga 4 April 2023, Damri Sudah Jual 5.795 Tiket Mudik
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.