TEMPO.CO, Jakarta - PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. dikabarkan tengah berencana melakukan pemutusan hubungan kerja (PHK) terhadap 1.000 pekerjanya. Pemangkasan jumlah karyawan itu disebut-sebut sebagai bentuk efisiensi keuangan perusahaan.
Melansir Bloomberg, Jumat, 11 November 2022, jumlah karyawan yang akan di-PHK ini setara dengan lebih dari 10 persen tenaga kerja. Adapun tenaga kerja yang akan masuk daftar efisiensi itu akan berasal dari semua divisi.
Sumber Bloomberg yang enggan disebutkan namanya menyatakan perusahaan berkode saham GOTO yang berbasis di Jakarta, dan juga beroperasi di Singapura dan Vietnam itu akan mengumumkan pemangkasan karyawannya dalam beberapa minggu mendatang.
Baca: Kadin Sebut PHK Bisa Ditekan dengan Kurangi Hak Pekerja Seperti Berikut
"Ukuran pengurangan dapat berubah," kata sumber tersebut.
Ketika dikonfirmasi soal kabar ini, perwakilan GOTO menolak untuk berkomentar. Adapun sebelumnya, eksekutif GOTO mengatakan manajemen perusahaan tengah berupaya menyeimbangkan pengeluaran untuk pertumbuhan, untuk mencapai profitabilitas.
Selanjutnya: GOTO memulai pengurangan karyawan seiring dengan ...