Dari kelima obat sirup itu terdapat tiga perusahaan yang memproduksinya, yakni: PT Konimex, PT Yarindo Farmatama dan Universal Pharmaceutical Industries. Seperti apa profil tiga perusahaan tersebut?
PT Konimex
PT Konimex PT Konimex merupakan salah satu perusahaan farmasi nasional yang berfokus pada usaha perdagangan bahan kimia, alat laboratorium, dan alat kedokteran. Perusahaan ini didirikan oleh Djoenaedi Joesoef pada 8 Juni 1967. Situs Majalah Forbes pada 10 Desember 2020 mencatat Djoenaedi Joesoef berada di urutan ke-100 orang terkaya di Indonesia dengan total kekayaan US$ 360 juta.
Sebelum didirikan menjadi perusahaan pada tahun 1967, Djoenaedi telah merintis usaha farmasi sejak tahun 1949. Melalui dukungan dari Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) yang diterima perusahaan sejak tahun 1971, perusahaan kemudian mulai memproduksi obat-obatan secara independen. Pada tahun tersebut, Konimex menjadi pelopor produsen obat kemasan praktis catch-cover isi 4 tablet.
Dikutip dari situs resminya, https://www.konimex.com/, disebutkan Konimex pada tahun 1980 memulai diversifikasi usaha ke industri kembang gula dengan mendirikan NIMM’s dan PT Sinar Intermark sebagai distributor untuk memastikan ketersediaan produk di seluruh Indonesia. Berikutnya, pada tahun 1982, Konimex mendirikan pabrik baru di Sanggrahan, Sukoharjo sebagai pusat produksi demi menjamin standar kualitas yang sama.
Memasuki tahun 1986, Konimex mendirikan distributor kedua, PT Marga Nusantara Jaya seiring dengan peraturan yang ditetapkan oleh Pemerintah terkait dengan pemisahan produsen dan distributor. Untuk mengembangkan bisnis makanannya, Konimex juga mulai membangun pabrik biskuit yang berlabel Sobisco pada tahun 1994.
Seiring perkembangan produk dan target pasar dari tahun ke tahun, perusahaan distributor tersebut semakin memperluas jaringannya. Dari 33 cabang pada tahun 1992, bertumbuh menjadi 56 cabang pada tahun 2017, serta didukung armada kendaraan dan ribuan staf yang merentang dari Banda Aceh hingga Jayapura.
Setelah seluruh pelosok Indonesia terlayani, Konimex semakin melebarkan sayapnya dengan melakukan penetrasi ke pasar internasional, seperti Singapura, Malaysia, Myanmar, Kamboja, Vietnam, dan bahkan ke kawasan Timur Tengah, yaitu Saudi Arabia. Konimex menghasilkan berbagai macam produk yang sejalan dengan bidangnya, yaitu seperti produk-produk farmasi, consumer goods, hingga produk ekstra bahan alami.
Universal Pharmaceutical Industries
Sedangkan Universal Pharmaceutical Industries adalah perusahaan obat yang berlokasi di Tanjung Mulia, Medan, Sumatera Utara. Dari penelusuran Tempo, perusahaan ini diketahui tidak memiliki website resmi dalam bahasa Indonesia. Adapun laman resmi dengan nama Universal Pharmaceutical Industries diketahui berasal dari Suriah.
Selanjutnya: PT Universal Pharmaceutical Industries didirikan pada tahun 1975.