Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Kelebihan dan Kekurangan Memiliki Rekening Bersama bagi Pasutri

Reporter

Editor

Nurhadi

image-gnews
Nasabah mengisi slip rekening di Bank BNI, Kebun Sirih, Jakarta, (18/5). PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) memberikan layanan perbankan kepada nasabah selama cuti bersama. Layanan yang diberikan bersifat terbatas dan dilakukan melalui outlet-outlet khusus di sejumlah lokasi tertentu. TEMPO/Eko Siswono Toyudho
Nasabah mengisi slip rekening di Bank BNI, Kebun Sirih, Jakarta, (18/5). PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) memberikan layanan perbankan kepada nasabah selama cuti bersama. Layanan yang diberikan bersifat terbatas dan dilakukan melalui outlet-outlet khusus di sejumlah lokasi tertentu. TEMPO/Eko Siswono Toyudho
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Rekening bersama adalah rekening yang diterbitkan atas nama lebih dari satu orang. Biasanya, rekening bersama lebih umum ditemui dalam transaksi jual beli, khususnya jual beli daring.

Namun, rekening bersama juga dapat dibuka oleh pasangan suami istri (pasutri). Tujuannya adalah untuk dana cadangan keluarga. Kedua belah pihak dapat mengakses rekening tersebut dan menggunakannya sesuai dengan tujuan yang telah ditetapkan. Nantinya, laporan keuangannya juga akan diberikan kepada kedua belah pihak.

Apa Kelebihan dan Kekurangan Rekening Bersama Bagi Pasutri? Dilansir dari laman Bank Mandiri, berikut kelebihan dan kekurangan memiliki rekening bersama bagi pasutri:

Kelebihan

1. Menguatkan Komitmen

Bagi pasutri, rekening bersama sering dibuat untuk tujuan keuangan tertentu. Misalnya untuk tabungan pendidikan bagi anak, menabung DP rumah, dana darurat, dan keperluan-keperluan lainnya. Dengan begitu, ada komitmen yang ditetapkan bersama dan dipatuhi baik oleh suami maupun istri.

2. Melatih Tanggung Jawab

Suami atau istri memiliki kewajiban yang sama untuk memenuhi rekening tersebut. Artinya, masing-masing akan berlatih untuk bertanggungjawab dalam mengelola keuangan keluarga.

3. Bentuk Transparansi

Suami dan istri dapat sama-sama mengetahui total dana yang terdapat di dalam tabungan bersama. Sehingga masing-masing pihak bisa mengontrol penggunaannya dan saling mengingatkan jika salah satu pihak terlalu boros menggunakan dana tersebut.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Kekurangan

1. Aturan yang Lebih Ketat

Rekening bersama berbeda dengan rekening biasa, terutama dalam segi aturan yang harus dipatuhi oleh pemilik rekening. Perlu digaris bawahi bahwa semakin besar total dana yang disimpan di dalam rekening bersama tersebut, bank akan semakin hati-hati memperlakukan rekening ini sehingga kadang peraturan yang ditetapkan lebih ketat daripada rekening tabungan biasa.

2. Birokrasi Pencairan yang Rumit

Ketika salah satu dari pasutri meninggal dunia, untuk keperluan pencairan dana, pasangan yang masih hidup membutuhkan syarat dan dokumen tertentu yang harus diurus. Contohnya, pasangan yang ditinggalkan harus menunjukkan surat keterangan kematian dari pihak-pihak tertentu atau jika rekening bersama tersebut dimiliki oleh orang tua dan anak, sang anak membutuhkan surat waris untuk mencairkan dana ketika orang tuanya sudah meninggal walaupun memang anak kandung.

Meski begitu, sebenarnya peraturan yang ketat itu adalah hal yang wajar. Wajar jika bank berusaha menghindari masalah yang bisa timbul di kemudian hari. Misalnya gugatan dari salah satu pihak keluarga yang tidak terima jika dana dalam rekening bersama tersebut dapat dicairkan dengan mudah dan beberapa masalah lainnya.

NAUFAL RIDHWAN ALY

Baca juga: Heboh di Kaskus: Duit Rekening Bersama Menguap, Ini Kisahnya

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


BTN Persilakan Nasabah Tempuh Jalur Hukum atas Kasus Penipuan oleh Mantan Pegawai

56 detik lalu

Massa berbaring setelah berunjuk rasa di kantor pusat Bank BTN, menyusul kasus dugaan hilangnya uang dari rekening, di Harmoni, Gambir, Jakarta, Selasa, 30 April 2024. TEMPO/ Febri Angga Palguna
BTN Persilakan Nasabah Tempuh Jalur Hukum atas Kasus Penipuan oleh Mantan Pegawai

BTN berkomitmen menindak tegas setiap pelanggaran hukum dan tidak akan melindungipegawai yang melakukan penipuan dan penggelapan dana


Warga Nigeria Diduga Nikahi WNI untuk Buat Perusahaan dan Rekening dalam Kasus Penipuan yang Rugikan Perusahaan Singapura Rp 32 Miliar

5 jam lalu

Adam Deni Gearaka saat ditemui di ruang sidang sebelum sidang tuntutan di Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, Selasa, 7 Mei 2024. Tempo/M. Faiz Zaki
Warga Nigeria Diduga Nikahi WNI untuk Buat Perusahaan dan Rekening dalam Kasus Penipuan yang Rugikan Perusahaan Singapura Rp 32 Miliar

Salah satu modus warga Nigeria disebut menikahi satu tersangka dari Indonesia untuk diperintah mengurus izin usaha.


BRI Danareksa dan Succor AM Jalin Kerja Sama, Bidik Kenaikan AUM 50 Persen

23 jam lalu

Peluncuran produk reksa dana kerja sama PT Sucor Asset Management dan BRI Dana Reksa Sekuritas di Jakarta, 7 Mei 2024. TEMPI/Ilona
BRI Danareksa dan Succor AM Jalin Kerja Sama, Bidik Kenaikan AUM 50 Persen

Sucor Aset Management menjalin kerja sama dengan BRI Danareksa Sekuritas untuk distribusi produk investasi reksa dana. Seperti apa targetnya tahun ini


LPS Sudah Bayar Dana Nasabah BPRS Saka Dana Mulia yang Ditutup OJK Sebesar Rp 18 Miliar

4 hari lalu

Ketua Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) Purbaya Yudhi Sadewa saat ditemui usai acara Anugerah Bangga Berwisata di Indonesia pada Jumat, 15 Desember 2023 di Senayan, Jakarta Pusat. TEMPO/Amelia Rahima Sari
LPS Sudah Bayar Dana Nasabah BPRS Saka Dana Mulia yang Ditutup OJK Sebesar Rp 18 Miliar

Kantor BPRS Saka Dana Mulia ditutup untuk umum dan PT BPRS Saka Dana Mulia menghentikan seluruh kegiatan usahanya.


Citi Indonesia Raih Penghargaan FinanceAsia Awards 2024

5 hari lalu

CEO Citi Indonesia Batara Sianturi (memegang Ipad) dalam konferensi pers Pemaparan Ekonomi dan Kinerja Keuangan Citi Indonesia Tahun 2023 di Hotel Fairmont, Jakarta pada Selasa, 2 April 2024. Tempo/Aisyah Amira Wakang
Citi Indonesia Raih Penghargaan FinanceAsia Awards 2024

Citi Indonesia menerima lima penghargaan sekaligus dalam ajang FinanceAsia Awards 2024.


Didemo Nasabah, BTN: Tak Ada Uang Nasabah yang Raib

6 hari lalu

Massa berbaring setelah berunjuk rasa di kantor pusat Bank BTN, menyusul kasus dugaan hilangnya uang dari rekening, di Harmoni, Gambir, Jakarta, Selasa, 30 April 2024. TEMPO/ Febri Angga Palguna
Didemo Nasabah, BTN: Tak Ada Uang Nasabah yang Raib

PT Bank Tabungan Negara (Persero) atau BTN patuh dan taat hukum yang berlaku di Indonesia.


Realisasi Kredit Bank Mandiri Kuartal I 2024 Tembus Rp 1.435 Triliun

7 hari lalu

Logo Bank Mandiri. Free Vector CDR
Realisasi Kredit Bank Mandiri Kuartal I 2024 Tembus Rp 1.435 Triliun

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. telah menyalurkan kredit konsolidasi sebesar Rp 1.435 triliun pada kuartal I 2024.


CIMB Niaga Belum Naikkan Suku Bunga Usai BI Rate Naik

9 hari lalu

Presiden Direktur Bank CIMB Niaga Lani Darmawan. Foto: Instagram/@lani_darmawan
CIMB Niaga Belum Naikkan Suku Bunga Usai BI Rate Naik

Bank CIMB Niaga belum berencana untuk menaikkan suku bunga, setelah BI menaikkan suku bunga acuan menjadi 6,25 persen.


Kinerja Keuangan Dinilai Baik, Bank DBS Raih 2 Peringkat dari Fitch Ratings Indonesia

12 hari lalu

Bank DBS Indonesia. Foto : DBS
Kinerja Keuangan Dinilai Baik, Bank DBS Raih 2 Peringkat dari Fitch Ratings Indonesia

Bank DBS Indonesia meraih peringkat AAA National Long-Term Rating dan National Short-Term Rating of F1+ dari Fitch Ratings Indonesia atas kinerja keuangan yang baik.


Bank KB Bukopin Turunkan Rasio Kredit Berisiko

14 hari lalu

Bank KB Bukopin. Istimewa
Bank KB Bukopin Turunkan Rasio Kredit Berisiko

PT Bank KB Bukopin menurunkan rasio kredit berisiko hingga di bawah 35 persen.