Total ada dua gelar master yang dia peroleh dari universitas tersebut. Pertama master dalam bidang perencanaan kota dan regional pada 1993. Lalu yang kedua gelar master di bidang mesin transportasi pada 1996.
Pada 1995 atau saat menempuh pendidikan S2-nya, Bambang melakukan penelitian doktornya untuk bidang perencanaan infrastruktur di Universitas California. Ia kemudian berhasil meraih Doctor of Philosophy pada 2000.
Di bidang pemerintahan, Bambang pernah menjabat sebagai Pelaksana Tugas Menteri Perhubungan setelah Menteri Perhubungan sebelumnya, Evert Ernest Mangindaan, mengundurkan diri karena terpilih menjadi anggota DPR RI periode 2014-2019. Sebelumnya ia menjadi Wakil Menteri Perhubungan, Kabinet Indonesia Bersatu II periode 2010-2014.
Setelah berkarier sebagai birokrat, Bambang Susantono kemudian terpilih menjadi Vice President Knowledge Management and Sustainable Development di ADB sejak tahun 2015. Hingga sekarang, Bambang menjadi Vice President ADB yang berkantor di Manila, Filipina.
BISNIS
Baca : Harga Nikel Meroket, Dewan Energi Nasional Dorong Industri Baterai Dikebut
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.