Semua permintaan dan keluhan konsumen akan dilayani oleh command center ini, mulai dari mobil mogok, permohonan layanan darurat, keluhan pengguna, informasi kapasitas rest area hingga melaporkan tindak kejahatan yang terjadi di area jalan tol.
Selain itu bagi BPJT sendiri, kehadiran Indonesia Toll Road Command Center nantinya diharapkan dapat membantu BPJT memonitor terhadap trafik-trafik yang ada secara real time.
Selanjutnya semua patroli keamanan, ambulans dan berbagai layanan jalan tol akan dapat terkontrol secara baik di seluruh ruas tol melalui Indonesia Toll Road Command Center.
Indonesia Toll Road Command Center juga diharapkan akan memiliki database yang komprehensif, di mana database ini untuk menjadi kajian BPJT yang dapat menjadi bahan masukan bagi pengembangan jalan tol.
"Ini masih dalam program kami, mudah-mudahan bisa kami realisasikan pada tahun depan," ujar Triono Junoasmono.
Baca juga: Pembebasan Lahan Jalan Tol Kertosono-Kediri Dimulai Awal 2021