Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Bos BRI Ungkap Alasan Perusahaan Tetap Ekspansi di Tengah Pandemi

image-gnews
Direktur Utama Bank BRI, Sunarso.
Direktur Utama Bank BRI, Sunarso.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Utama Bank Rakyat Indonesia (BRI) Sunarso mengungkapkan alasan perusahaan tetap melakukan ekspansi di tengah pandemi Covid-19. Menurut dia, perseroan harus tetap tumbuh untuk menjaga keberlangsungan bisnis dan likuiditas.

"Kalau ditanya kapan ekspansi, sekarang pun kami akan ekspansi. Kalau enggak ekspansi, kami enggak tumbuh dan kalau tidak tumbuh, kami tidak bisa serap tenaga kerja," ujar Sunarso dalam webinar, Selasa, 16 Juni 2020.

Dia mengatakan perseroan telah memetakan rencana ekspansinya ke pelbagai segmen mikro. Pada segmen ini, perusahaan menyasar sektor-sektor strategis seperti alat-alat kesehatan, pangan, dan obat-obatan.

Khusus di sektor pangan, BRI berupaya menggerakkan kredit usaha rakyat (KUR) baik bagi petani, nelayan, hingga petambak. "Saya petakan untuk sektor pangan ini mau di zona hijau, merah, harus tetap tumbuh (ekspansi)," ucapnya.

BRI mencatat, hingga Mei 2020, kredit untuk segmen mikro pun sudah tumbuh Rp 47 triliun. Sunarso mengatakan untuk menggenjot ekspansi, saat ini perusahaan masih memiliki cadangan likuiditas.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Meski begitu, dia tak menampik likuditas perusahaan memang sedang terganggu karena penundaan pembayaran bunga dan pokok debitur. Profitabilitas perusahaan pun turut terpengaruh oleh penundaan bayar bunga, yang selanjutnya turut berdampak pada kualitas aset.

Namun, ia meyakinkan, seandainya nanti perbankan tidak memperoleh bantuan likuiditas, BRI akan menawarkan utang ke luar negeri. Sunarso mengklaim sudah ada 13 bank yang berkomitmen akan membangun BRI masing-masing US$ 1 miliar dengan suku bunga 1,9 persen.

Adapun berdasarkan laporan perseroan, kinerja BRI per Maret 2020, tota aset perusahaan masih tercatat sebesar Rp 1.359 triliun atau tumbuh 6,2 persen year on year. Kinerja kredit pun masih mengalami peningkatan sebesar 10,1 persen dan simpanan sebesar 9,9 persen.

FRANCISCA CHRISTY ROSANA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Bank Islam Terbesar di Abu Dhabi Dikabarkan Incar Saham BRI di BSI, Ini Profilnya

8 hari lalu

Ilustrasi BSI, 8 Juni 2021. REUTERS/Willy Kurniawan/ File photo
Bank Islam Terbesar di Abu Dhabi Dikabarkan Incar Saham BRI di BSI, Ini Profilnya

Bank Islam terbesar di Abu Dhabi ADIB dikabarkan sedang dalam pembicaraan untuk membeli saham minoritas senilai sekitar $1,1 miliar di BSI.


Keripik Tempe Rohani Sukses Kembangkan Usaha Berkat Pinjaman BRI

10 hari lalu

Keripik Tempe Rohani Sukses Kembangkan Usaha Berkat Pinjaman BRI

Strategi yang dilakukan ada di peningkatan pelayanan, mempertahankan kualitas produk, dan juga melakukan inovasi


Jadi Nasabah KUR BRI Sejak Tahun 2000, Sate Klathak Pak Pong Ramai Diminati

10 hari lalu

Jadi Nasabah KUR BRI Sejak Tahun 2000, Sate Klathak Pak Pong Ramai Diminati

Di akhir pekan dan di hari libur panjang dapat menyembelih 40-50 ekor kambing sehari dengan omzet sekitar Rp35-50 juta per bulan.


Restrukturisasi Kredit Covid-19 Resmi Berakhir, BRI Optimistis Tak Berdampak Signifikan pada Kinerja

24 hari lalu

Direktur Utama BRI Sunarso pada Press Conference Pemaparan Kinerja Keuangan Kuartal IITahun 2022 pada Rabu, 27 Juli 2022.
Restrukturisasi Kredit Covid-19 Resmi Berakhir, BRI Optimistis Tak Berdampak Signifikan pada Kinerja

BRI tetap optimistis atas keputusan OJK untuk menghentikan stimulus restrukturisasi kredit terdampak Covid-19.


Cara Mengajukan Pinjaman di Bank BRI 2024 dan Syaratnya

25 hari lalu

Cara Mengajukan Pinjaman di Bank BRI 2024 dan Syaratnya

Berikut syarat dan tata cara mengajukan pinjaman di Bank BRI untuk produk Briguna Karya. Total limit pinjaman mencapai Rp 300 juta.


Ini 10 Perusahaan Terbesar di Indonesia, Pertamina Pertama

27 hari lalu

Logo Pertamina. dok.Pertamina
Ini 10 Perusahaan Terbesar di Indonesia, Pertamina Pertama

Pertamina menjadi perusahaan terbesar di Indonesia versi Majalah Fortune. Ini daftar 10 perusahaan raksasa di Indonesia.


LPEI Bertemu 3 Bos Perbankan, Bahas Penguatan Ekosistem Ekspor Indonesia

29 hari lalu

LPEI Bertemu 3 Bos Perbankan, Bahas Penguatan Ekosistem Ekspor Indonesia

Lembaga Pembiayaan Ekspor Indonesia (LPEI) bertemu dengan pimpinan perbankan untuk mendorong pertumbuhan ekspor Indonesia.


PNM Akan Perluas Jangkauan ke Miangas hingga Perbatasan Papua

35 hari lalu

Direktur Utama PT Permodalan Nasional Madani atau PNM, Arief Mulyadi berfoto dengan para nasabah dan produk usaha mereka dalam acara Live On Ramadan, di Restoran Harum Manis, Apartemen Pavilion Sudirman, Jakarta pada Kamis, 21 Maret 2024. Tempo/Aisyah Amira Wakang
PNM Akan Perluas Jangkauan ke Miangas hingga Perbatasan Papua

PT Permodalan Nasional Madani atau PNM akan memperluas jangkauan program Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera (Mekaar) di daerah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T).


Peran Digitalisasi dalam Pemberdayaan dan Keberlanjutan Usaha

36 hari lalu

Peran Digitalisasi dalam Pemberdayaan dan Keberlanjutan Usaha

Pemanfaatan teknologi digital mampu menjangkau pelaku usaha secara masif untuk meningkatkan kompetensi dan kapasitas pelaku usaha


BRI Raih 3 Penghargaan Pada Pertamina Appreciation Night

36 hari lalu

BRI Raih 3 Penghargaan Pada Pertamina Appreciation Night

Pertamina merupakan salah satu nasabah BRI yang menggunakan platform QLola.