Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Susi Pudjiastuti Dorong Uni Emirat Arab Juga Larang Transshipment

image-gnews
Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti saat mengikuti rapat kerja dengan Komisi IV DPR RI di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, 19 Oktober 2017. TEMPO/Dhemas Reviyanto
Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi Pudjiastuti saat mengikuti rapat kerja dengan Komisi IV DPR RI di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, 19 Oktober 2017. TEMPO/Dhemas Reviyanto
Iklan

TEMPO.CO, Abu Dhabi - Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti mendorong negara-negara yang tergabung dalam Persatuan Emirat Arab atau PEA memberantas Illegal, Unreported, and Unregulated Fishing (IUUF). Negara-negara itu dinilai perlu mendukung Indonesia dan negara-negara lainnya dalam meningkatkan kesadaran global tentang isu kejahatan perikanan lintas batas.

Baca: Susi Pudjiastuti Sebut Syarat Mutlak Penegakan Hukum Perikanan

"PEA diharapkan turut serta untuk aktif menyampaikan permasalahan ini dalam forum-forum global," kata Susi dalam keterangan tertulis yang diterima, Sabtu, 9 Maret 2019.

Hal itu Susi sampaikan dalam kunjungan kerjanya ke Abu Dhabi, delegasi Indonesia melakukan pertemuan bilateral dengan Menteri Perubahan Iklim dan Lingkungan PEA, Thani bin Ahmed Al Zeyoud di Hotel St. Regis Saadiyat.

Susi juga menyampaikan pandangannya terkait ratifikasi Port State Measures Agreement (PSMA). Menurutnya, ratifikasi PSMA saja tidak akan efektif mengurangi praktik IUUF selama transshipment tidak dilarang di laut lepas.

“Walaupun saat ini PSMA sudah dinyatakan berlaku secara global, tetapi kapal-kapal yang terindikasi penangkapan ilegal itu akan menghindar untuk masuk ke pelabuhan. Oleh karena itu, solusi yang paling memungkinkan untuk membasmi IUUF secara efektif adalah dengan cara melakukan pelarangan transshipment,” ujarnya.

Adapun dukungan yang dapat dilakukan PEA, yakni salah satunya dengan memprovokasi negara-negara lainnya seperti Afrika dan Pasifik untuk bergabung dalam gerakan untuk mendukung pengakuan akan adanya kegiatan lintas batas negara yang dilakukan oleh kapal-kapal perikanan.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Susi menjelaskan program pengelolaan perikanan yang telah dilakukan oleh Indonesia, khususnya mengenai IUUF. Menanggapi hal tersebut, Menteri Thani menyampaikan penghargaannya kepada Indonesia.

Lebih lanjut, Thani juga menyampaikan bahwa Pemerintah Persatuan Emirat Arab menaruh perhatian yang besar terhadap penurunan stok sumber daya ikan secara global yang mengancam ketahanan pangan global. Untuk itu, kata Thani, seiring dengan kepemimpinan PEA dalam Indian Ocean Rim Association periode 2019-2021, PEA mengajak Indonesia untuk bekerja sama menjalankan program IORA agar dapat berjalan dengan baik dan sukses.

Thani juga membahas mengenai penanaman kembali atau reboisasi mangrove dan gua buatan (artificial caves) di laut sebagai salah satu program penyelamatan terumbu karang. Dia mengusulkan kebijakan untuk mewajibkan para pemilik kapal agar menjaga keberlangsungan perikanan beserta ekosistemnya.

Baca: Menteri Susi Pamer Tas Ganepo: Dilindas Mobil Bisa Balik Lagi

Untuk itu, saat ini PEA telah melakukan perlindungan terhadap dugong sebagai hewan yang dilindungi pada kawasan konservasi, yang meliputi tujuh persen dari total wilayah laut PEA. Selain itu, PEA juga tengah mengembangkan pengelolaan sektor budidaya dan aktif melaksanakan program pembersihan sungai Nil di Mesir.

Simak berita lainnya terkait Susi Pudjiastuti di Tempo.co.

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Liburan Murah ala Backpacker ke Dubai, Bisa?

18 jam lalu

Burj Khalifa dilihat dari Sky Views Edge Walk Dubai, Emaar Square Area Downtown Dubai, pada Sabtu, 23 Maret 2024 (TEMPO/Mila Novita)
Liburan Murah ala Backpacker ke Dubai, Bisa?

Dubai berinvestasi menyediakan fasilitas hotel bintang dua dan bintang tiga di berbagai lokasi di seluruh kota, juga tempat-tempat wisata terjangkau.


Ini Negara dengan Internet Tercepat di Dunia, Indonesia Urutan ke Berapa?

2 hari lalu

Ilustrasi orang menggunakan smartphone atau handphone. Freepik
Ini Negara dengan Internet Tercepat di Dunia, Indonesia Urutan ke Berapa?

Speedtest Global Index Ookla membuat peringkat kecepatan Internet di 142 negara per Maret 2024. Indonesia kalah dari Kamboja.


Tiga Warga Filipina Tewas Akibat Banjir di Dubai

6 hari lalu

Jalan yang terendam banjir setelah hujan lebat di Dubai, Uni Emirat Arab, 17 April 2024. Pusat Meteorologi Nasional mengatakan UEA mengalami curah hujan terberat dalam 24 jam terakhir sejak mulai mengumpulkan data pada tahun 1949, menambahkan bahwa curah hujan tertinggi tercatat di daerah 'Khatm Al Shakla' di Al Ain mencapai 254 mm. Gelombang badai petir yang hebat disertai hujan lebat mempengaruhi sebagian besar kota di UEA pada tanggal 16 April terutama di Dubai, Sharjah dan Al Ain di mana pertandingan leg pertama semifinal Liga Champions Asia antara Klub Al-Ain UEA dan Al-Hilal dari Arab Saudi telah ditunda. EPA-EFE/STRINGER
Tiga Warga Filipina Tewas Akibat Banjir di Dubai

Banjir di Dubai menyebabkan empat orang lagi tewas, tiga di antaranya adalah warga Filipina.


Bandara Dubai Kembali Beroperasi Usai Banjir, Jalan Masih Ditutup

8 hari lalu

Mobil melewati jalan yang banjir saat hujan badai di Dubai, Uni Emirat Arab, 16 April 2024. REUTERS/Abdel Hadi Ramahi
Bandara Dubai Kembali Beroperasi Usai Banjir, Jalan Masih Ditutup

Banjir yang menerjang Dubai membuat sejumlah penerbangan dihentikan.


5 Hal Banjir Dubai, Operasional Bandara Terganggu hingga Lumpuhnya Pusat Perbelanjaan

8 hari lalu

Mobil melewati jalan yang banjir saat hujan badai di Dubai, Uni Emirat Arab, 16 April 2024. REUTERS/Abdel Hadi Ramahi
5 Hal Banjir Dubai, Operasional Bandara Terganggu hingga Lumpuhnya Pusat Perbelanjaan

Dubai kebanjiran setelah hujan lebat melanda Uni Emirat Arab


Dubai Mall Kebanjiran, Toko Barang Mewah Kemasukan Air

9 hari lalu

Sejumlah pengunjung berjalan-jalan di Mall of the Emirates yang baru dibuka kembali setelah ditutup karena pandemi virus corona di Dubai, Uni Emirates Arab, 28 Mei 2020. Warga Dubai dapat berpergian dari jam 6 pagi hingga 11 malam dengan penerapan berbagai kebijakan baru. REUTERS/Ahmed Jadallah
Dubai Mall Kebanjiran, Toko Barang Mewah Kemasukan Air

Pusat perbelanjaan populer Dubai Mall dan Mall of the Emirates sama-sama mengalami banjir, air masuk setinggi mata kaki.


Pemerintah Imbau WNI di Dubai untuk Waspada Selama Banjir dan Cuaca Ekstrem

9 hari lalu

Gambaran umum banjir akibat hujan lebat di Dubai, Uni Emirat Arab, 16 April 2024. REUTERS/Amr Alfiky
Pemerintah Imbau WNI di Dubai untuk Waspada Selama Banjir dan Cuaca Ekstrem

Kementerian Luar Negeri mengimbau WNI di Dubai untuk waspada selama cuaca ekstrem dan banjir di beberapa titik kota tersebut.


Banjir Dubai, Kementerian Luar Negeri Pastikan WNI dalam Keadaan Aman

9 hari lalu

Mobil melewati jalan yang banjir saat hujan badai di Dubai, Uni Emirat Arab, 16 April 2024. REUTERS/Abdel Hadi Ramahi
Banjir Dubai, Kementerian Luar Negeri Pastikan WNI dalam Keadaan Aman

Tidak ada WNI yang menjadi korban atau membutuhkan bantuan ketika Dubai dilanda banjir akibat curah hujan deras.


Banjir di Dubai, Dipicu Curah Hujan Terderas di UEA dalam 75 Tahun Terakhir

9 hari lalu

Mobil melewati jalan yang banjir saat hujan badai di Dubai, Uni Emirat Arab, 16 April 2024. REUTERS/Abdel Hadi Ramahi
Banjir di Dubai, Dipicu Curah Hujan Terderas di UEA dalam 75 Tahun Terakhir

Banjir besar di Dubai dipicu hujan terderas dalam 75 tahun terakhir di Uni Emirat Arab.


Banjir dan Cuaca Buruk, Aktivitas di Bandara Dubai Terganggu

9 hari lalu

Mobil melewati jalan yang banjir saat hujan badai di Dubai, Uni Emirat Arab, 16 April 2024. REUTERS/Abdel Hadi Ramahi
Banjir dan Cuaca Buruk, Aktivitas di Bandara Dubai Terganggu

Banjir juga melanda negara tetangga Uni Emirat Arab, Oman, yang menewaskan 18 orang.