Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

SBY Klaim Lebih Berhasil Turunkan Kemiskinan Dibanding Jokowi

image-gnews
Presiden RI keenam Susilo Bambang Yudhoyono bersama Presiden Jokowi dalam peringatan hari kemerdekaan ke-72 di Istana Merdeka Jakarta, 17 Agustus 2017. Ini merupakan pertama kalinya SBY menghadiri peringatan 17 Agustus setelah tidak menjabat sebagai presiden. TEMPO/Subekti.
Presiden RI keenam Susilo Bambang Yudhoyono bersama Presiden Jokowi dalam peringatan hari kemerdekaan ke-72 di Istana Merdeka Jakarta, 17 Agustus 2017. Ini merupakan pertama kalinya SBY menghadiri peringatan 17 Agustus setelah tidak menjabat sebagai presiden. TEMPO/Subekti.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Mantan Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY membandingkan prestasinya dalam pengentasan kemiskinan dengan Presiden Joko Widodo atau Jokowi. Menurut SBY, angka kemiskinan bisa turun hingga enam persen dalam 10 tahun kepemimpinanya.

Baca: SBY dan Prabowo Kritik Kemiskinan, Luhut: Jangan Bodohi Rakyat

"Ini kami capai dengan program pro-rakyat yang masif," tulis SBY dalam akun twitternya, @SBYudhoyono, Rabu, 1 Agustus 2018. Sebanyak 17 cuitan ditulis SBY mengenai isu kemiskinan yang saat ini ramai dibicarakan.

Sementara, kata SBY, pemerintahan sekarang dalam waktu 3 tahun berhasil menurunkan angka kemiskinan sebesar 1 persen. "Mudah-mudahan hingga akhir 2019 bisa mencapai 3 persen," tulisnya.

Baca: Bantah Data Kemiskinan SBY, JK: Data BPS Valid

SBY pertama kali menjabat sebagai presiden pada 20 Oktober 2004. Saat itu, SBY diwarisi angka kemiskinan sebesar 16,66 persen atau sekitar 36,15 juta penduduk miskin oleh presiden sebelumnya, Megawati Soekarnoputri.

Sebulan menjelang SBY lengser pada 20 Oktober 2014, kemiskinan berada di level 10,96 persen atau bersisa 27,73 juta penduduk. Artinya dalam 10 tahun, pemerintahan SBY berhasil menekan angka kemiskinan sebesar 5,7 persen.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Jokowi kemudian naik menggantikan SBY pada 20 Oktober 2014. Maret 2018, Badan Pusat Statistik menyatakan angka kemiskinan berhasil mencapai satu digit untuk pertama kali dalam sejarah yaitu di level 9,82 persen. Artinya, dalam waktu sekitar 3 tahun plus 5 bulan, pemerintahan Jokowi bisa menekan angka kemiskinan hingga 1,14 persen.

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati sebelumnya menyebutkan pengumuman BPS bahwa per Maret 2018 tingkat kemiskinan mencapai 9,82 persen sebagai sebuah pencapaian yang monumental. "The first time in the history of Indonesia, tingkat kemiskinannya di bawah 10 persen," katanya, Senin, 16 Juli 2018.

Menurut Sri Mulyani, upaya menurunkan di bawah 10 persen merupakan hal yang luar biasa dan pemerintah Presiden Joko Widodo atau Jokowi tidak berhenti di situ. "Kami masih tidak berhenti di situ, kami ingin turunkan lebih lanjut," ucapnya.

Belakangan SBY mengklaim bahwa dirinya lebih berhasil menurunkan tingkat kemiskinan. Sebab, dalam rentang waktu yang sama yaitu pada Maret 2008, SBY mengurangi angka kemiskinan hingga 15,42 atau sekitar 1,24 persen. Lalu tingkat kemiskinan turun menjadi 3,19 persen, lebih besar terjadi pada periode pemerintahan kedua, SBY - Boediono.   (*)

Dapatkan update Inspirasi Bisnis dengan gabung ke Grup Facebook Scale Up UKM http://bit.ly/scale-up-ukm

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Menteri AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis untuk Masyarakat Sulawesi Tenggara

3 jam lalu

Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono ditemui di kediaman Calon Presiden Prabowo Subianto, Rumah Kertanegara, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu, 20 Maret 2023. TEMPO/Daniel A. Fajri
Menteri AHY Serahkan 300 Sertifikat Gratis untuk Masyarakat Sulawesi Tenggara

Menteri ATR/Kepala BPN Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY menyerahkan 300 sertifikat tanah secara simbolis untuk masyarakat Sulawesi Tenggara.


Kaesang Ungkap Pesan Jokowi untuk PSI Hadapi Pilkada 2024

5 jam lalu

Ketua Umum DPP Partai Solidaritas Indonesia atau PSI, Kaesang Pangarep dalam konferensi pers penutupan pembekalan anggota legislatif terpilih PSI di Hotel Aryaduta, Menteng, Jumat, 26 April 2024. Dok. PSI
Kaesang Ungkap Pesan Jokowi untuk PSI Hadapi Pilkada 2024

Kaesang mengingatkan kader PSi untuk ikut berpartisipasi dalam Pilkada 2024 pada wilayah dengan potensi jumlah kursi terbanyak.


1 Juta Warga Indonesia Berobat ke Luar Negeri, Kemenkes: Layanan Kesehatan Belum Merata

5 jam lalu

Ilustrasi ruang perawatan di rumah sakit.
1 Juta Warga Indonesia Berobat ke Luar Negeri, Kemenkes: Layanan Kesehatan Belum Merata

Jokowi sebelumnya kembali menyinggung banyaknya masyarakat Indonesia yang berobat ke luar negeri dalam rapat kerja Kemenkes.


Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Daftar Anggotanya

17 jam lalu

Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan memberi sambutan saat acara penandatanganan dokumen transaksi pengambilalihan saham Divestasi PT Vale Indonesia Tbk. di Jakarta, Senin, 26 Februari 2024. TEMPO/Tony Hartawan
Jokowi Tunjuk Luhut sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional, Ini Daftar Anggotanya

Luhut Binsar Pandjaitan ditunjuk sebagai Ketua Dewan Sumber Daya Air Nasional.


Terkini: Lahan Padi Cina 1 Juta Hektar di Kalimantan Menuai Polemik, Cara Daftar Subsidi LPG 3 Kilogram

17 jam lalu

Ilustrasi lahan padi. TEMPO/Magang/Joseph.
Terkini: Lahan Padi Cina 1 Juta Hektar di Kalimantan Menuai Polemik, Cara Daftar Subsidi LPG 3 Kilogram

Rencana pembukaan lahan 1 juta hektar untuk padi Cina di Kalimantan menuai pro dan kontra. Cara mendaftar menjadi penerima subsidi LPG 3 kilogram.


10 Negara Termiskin di Dunia Berdasarkan PDB per Kapita

18 jam lalu

Berikut ini daftar negara termiskin di dunia pada 2024 berdasarkan PDB per kapita, semuanya berada di benua Afrika. Foto: Canva
10 Negara Termiskin di Dunia Berdasarkan PDB per Kapita

Berikut ini daftar negara termiskin di dunia pada 2024 berdasarkan PDB per kapita, semuanya berada di benua Afrika.


Jokowi Minta Menlu Persiapkan Negosiasi Ketahanan Pangan dengan Vietnam

19 jam lalu

Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan kerja di Provinsi Sulawesi Barat pada Selasa, 23 April 2024. Mengawali kegiatannya, Presiden Jokowi meninjau Kantor Gubernur Sulawesi Barat yang sempat hancur saat terjadi gempa pada tahun 2021 lalu. Foto: Rusman - Biro Pers Sekretariat Presiden
Jokowi Minta Menlu Persiapkan Negosiasi Ketahanan Pangan dengan Vietnam

Presiden Jokowi menerima laporan hasil lawatan Menteri Luar Negeri Retno Marsudi ke Vietnam beberapa hari lalu.


Bertubi-tubi Penghargaan untuk Bobby Nasution, Terakhir Menantu Jokowi Raih Satyalancana dan Tokoh Nasional

19 jam lalu

Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian menyerahkan penghargaan Satyalencana kepada Wali Kota Medan Bobby Nasution dalam acara Peringatan Hari Otonomi Daerah XXVIII  tahun 2024 di Surabaya, Jawa Timur Kamis 25 April 2024. Humas Pemkot Surabaya
Bertubi-tubi Penghargaan untuk Bobby Nasution, Terakhir Menantu Jokowi Raih Satyalancana dan Tokoh Nasional

Wali Kota Medan Bobby Nasution boleh dibilang banjir penghargaan. Menantu Jokowi ini dapat penghargaan Satyalancana baru-baru ini.


Usai Tak Lagi Dianggap Kader PDIP, Gibran Bilang Belum Bergabung Kemana-Mana

19 jam lalu

Wapres Terpilih Gibran Rakabuming Raka masih hadir di kantor Wali Kota Solo di Balai Kota Solo, Jawa Tengah, Kamis, 24 April 2024, usai penetapan oleh KPU kemarin. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Usai Tak Lagi Dianggap Kader PDIP, Gibran Bilang Belum Bergabung Kemana-Mana

"Kami berteman dengan semua, semua partai kami anggap rumah ya," ujar Gibran.


Masih Loyo, Nilai Tukar Rupiah Melemah ke Level Rp 16.210 per Dolar AS

19 jam lalu

Ilustrasi mata uang Rupiah. Brent Lewin/Bloomberg via Getty Images
Masih Loyo, Nilai Tukar Rupiah Melemah ke Level Rp 16.210 per Dolar AS

Pada perdagangan Kamis, kurs rupiah ditutup melemah pada level Rp 16.187 per dolar AS.