TEMPO.CO, Jakarta - Sebagai upaya mendorong pertumbuhan pariwisata daerah, Sriwijaya Air Group yang menaungi maskapai penerbangan Sriwijaya Air dan Nam Air akan membuka delapan rute baru pada akhir tahun ini.
Senior Manager Corporate Communications Sriwijaya Air Group, Agus Soedjono, mengatakan pihaknya ingin terus merajut berbagai wilayah kepulauan di Indonesia agar kebutuhan masyarakat akan sarana transportasi yang aman dan cepat dapat terpenuhi.
"Selain menambah daftar destinasi wisata yang dimiliki Sriwijaya Air Group, rute baru juga diharapkan dapat mendongkrak jumlah wisatawan di Indonesia, khususnya di Maluku Tenggara,” katanya dalam rilis, Senin, 11 Desember 2017.
Baca: NAM Air Buka 3 Rute Penerbangan Baru dari Semarang
Adapun rute penerbangan baru tersebut, yaitu Surabaya-Sorong PP mulai 14 Desember 2017, Makassar-Langgur PP dan Makassar-Solo mulai 20 Desember 2017, Makassar-Jayapura PP mulai 15 Desember 2017 dan Makassar-Palu PP mulai 23 Desember 2017.
Agus mengatakan selama ini Sriwijaya Air telah melirik Langgur karena di daerah tersebut dinilai memiliki potensi pariwisata yang menarik seperti keindahan alam, bahari, dan budayanya.
"Khusus penerbangan dari dan ke Langgur merupakan bentuk dukungan kami terhadap program pemerintah yang gencar mengembangkan sektor pariwisata di Indonesia," ungkapnya.
Untuk tiga rute penerbangan baru lainnya akan dilakukan oleh Nam Air. Rute baru tersebut di antaranya adalah Ternate-Ambon PP mulai 16 Desember 2017, Bandung-Pangkalpinang, dan Pangkalpinang-Bandung resmi dilayani mulai 14 Desember 2017.
Baca: Jangkau Daerah Terpencil, Sriwijaya Air Tambah 6 Pesawat ATR
Rute baru ini akan dilayani tiga kali dalam seminggu, yakni setiap hari Selasa, Kamis, dan Sabtu. Khusus penerbangan rute baru Bandung-Pangkalpinang berangkat dari Bandung pada pukul 19.40 WIB dan tiba di Pangkalpinang pada pukul 20.50 dan dilayani satu kali setiap hari.
Sebaliknya penerbangan Pangkalpinang-Bandung diberangkatkan pada pukul 19.30 dan tiba di Bandung pada pukul 20.40 dan akan dilayani satu kali setiap hari.
Agus menambahkan hingga kini konsentrasi pengembangan rute Sriwijaya Air Group tidak hanya sebatas menuju ke daerah-daerah pariwisata, tetapi juga ke seluruh wilayah di Indonesia.