TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita memastikan stok kebutuhan pokok saat Natal sampai dengan tahun baru aman. "Sudah jauh hari kami mempersiapkan ini. Kami juga sudah meminta semua dinas provinsi memantau stok kebutuhan pokok dan perkembangan harganya," kata Enggartiasto di Jakarta, Kamis, 2 November 2017.
Menurut Enggartiasto, sejauh ini harga kebutuhan pokok masih stabil. Selain itu, pemerintah bersyukur laju inflasi sampai sekarang masih rendah.
Baca: Satgas Pangan Cek Penyebab Lonjakan Harga Barang Kebutuhan Pokok
Untuk mempersiapkan kebutuhan pokok yang meningkat saat perayaan Natal dan tahun baru, Kementerian Perdagangan telah meminta dinas provinsi mulai memasok sejumlah kebutuhan pokok mulai awal Desember 2017. "Terus pantau, jangan sampai ada permainan dari para spekulan yang menimbun stok kebutuhan pokok."
Pemerintah, kata Enggartiasto, tidak akan segan memberikan sanksi jika ada pihak yang terbukti menimbun stok untuk memanfaatkan momentum Natal dan tahun baru. Pemerintah bahkan sejak jauh-jauh hari menyatakan siap menggelontorkan stok kebutuhan pokok jika terlihat adanya gejala kenaikan harga. "Kami juga tidak segan-segan menggelontorkan stok. Kami tindak yang berani bermain-main."
Enggartiasto menuturkan pemerintah pusat telah meminta provinsi lebih responsif memantau kebutuhan pokok di wilayahnya agar tidak terjadi kekurangan. Terutama untuk memastikan stok pada awal Desember mendatang sudah mencukupi kebutuhan.
Sebab, ada faktor yang tidak bisa diantisipasi, seperti cuaca yang tidak bersahabat saat pengiriman barang. "Pada awal Desember pastikan stok beras, minyak goreng, gula, dan makanan jadi untuk kebutuhan Natal dan tahun baru aman. Terutama untuk di kawasan Indonesia timur," ucap Enggartiasto.