TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti mengaku bahwa dulu saat kecil dirinya pernah nakal. Kenakalan tersebut, kata Susi, lebih dipicu rasa keingintahuan terhadap hal-hal baru.
"Saya pernah mindahin sarang semut ke bak mandi rumah, itu karena saya penasaran dengan bentuk rumah semut seperti apa," ujarnya saat di acara Temu Didik Nusantara di Gelanggang Olahraga Remaja Ragunan, Jakarta Timur, Ahad, 15 Oktober 2017. Perkataan susi ini membuat penonton yang rata-rata merupakan guru tertawa dan bertepuk tangan.
Baca: Begini Cara Menteri Susi Pudjiastuti Membuang Stres di Natuna
Kenakalan lain yang dilakukan Susi ketika kecil, yaitu sering melewati jam malam untuk membaca buku. Ia mengaku sering mengelabui orangtuanya dengan bersembunyi di bawah kolong ranjang dan membaca buku dengan senter di sana.
Cara mengelabui orang tuanya, kata Susi, dengan menutupi guling dengan selimut di atas kasur. "Saat orang tua mengecek kamar, yang dilihat saya sudah tidur. Padahal lagi baca buku di kolong ranjang pakai baterai (senter)," ujarnya.
Susi menyebutkan sering melakukan hal tersebut karena rasa sangat sukanya terhadap buku. Selain itu karena Susi penasaran jika buku yang dibacanya belum selesai.
Di acara tersebut, Susi berpesan kepada para guru agar memahami kenakalan anak-anak sebagai bentuk rasa penasaran terhadap hal baru. Nah, tugas mereka untuk mengarahkan rasa penasaran tersebut ke hal-hal positif.
Selain memberi motivasi dan membagi pengalamannya dalam dunia pendidikan, di acara tersebut Susi Pudjiastuti juga mengajak para peserta untuk rajin mengonsumsi ikan, terutama untuk memenuhi kebutuhan protein anak-anak. "Yang tidak makan ikan, saya tenggelamkan," ujarnya.
