Impor BBM Dinilai Sulit Tertekan Jika Kilang Tak Ditingkatkan

Reporter

Bisnis.com

Jumat, 12 Juli 2019 06:43 WIB

Petugas menyiapkan BBM Solar B20 saat diluncurkan di kantor Kementerian Koordinator Perekonomian di Jakarta, Jumat, 31 Agustus 2018. Penerapan Mandatori B20 dilakukan dalam rangka mengurangi defisit dan impor bahan bakar minyak, juga menghemat devisa. TEMPO/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Eksekutif Reforminer Institute Komaidi Notonegoro memperkirakan impor produk bahan bakar minyak (BBM) terus meningkat hingga kapasitas kilang nasional ditingkatkan. Menurut Komaidi, mustahil impor BBM terpangkas kalau kapasitas kilang milik PT Pertamina (Persero) belum ditingkatkan.

Baca juga: Jokowi Kritik Impor Migas Melambung, Begini Respons Jonan

Komaidi mengatakan pertumbuhan impor BBM paling tidak terjadi hingga 2024, sampai rencana pengembangan dan pembangunan kilang Pertamina terealisasi. “Kapasitas kilang kita terbatas, di sisi lain kebutuhan produk yang naik. Sebenarnya, pertumbuhan permintaan kombinasi banyak faktor, yang utama adalah pertumbuhan ekonomi. Elastisitas pertumbuhan BBM setidaknya 1 persen - 2 persen per tahun,” katanya, saat dihubungi Bisnis.com, Kamis, 11 Juli 2019.

Merujuk profil impor Pertamina, penurunan impor crude tidak dapat terus terjadi. Pasalnya, penyerapan crude oil dari KKKS yang diolah langsung di kilang nasional memiliki keterbatasan. Melihat persoalan defisit neraca migas, Komaidi pesimistis ada solusi instan dalam jangka pendek.

Dia mengatakan kebijakan energi sulit diterapkan dalam jangka pendek, meski upaya jangka pendek sudah coba, seperti penerapan perluasan B20.

“Tapi juga kalau nanti harga sawitnya naik juga tidak efektif. Simulasi kami, kalau harga sawit itu maksimal 3 kali harga lipat harga Brent masih layak. Akan tetapi, kalau 4 kali di atas Brent lebih baik sawit itu diekspor mentah,” katanya.

Dia menambahkan sebenarnya sulit melarang Pertamina untuk menekan aktivitas impor. Apalagi dalam aktivitas impor, perseroan mendapatkan keuntungan. “Kalau mereka diminta menurunkan impornya agak susah, dalam arti menurunkan impor itu bukan usaha Pertamina, tapi urusan negara,” ujarnya.

BISNIS

Berita terkait

Kemendag Sosialisasikan Permendag Nomor 7 Tahun 2024 Soal Pengaturan Impor

1 jam lalu

Kemendag Sosialisasikan Permendag Nomor 7 Tahun 2024 Soal Pengaturan Impor

Permendag nomor 3 tahun 2023 diklaim belum sempurna.

Baca Selengkapnya

Penerimaan Bea Cukai Turun 4,5 Persen

1 hari lalu

Penerimaan Bea Cukai Turun 4,5 Persen

Penerimaan Bea Cukai Januari-Maret turun 4,5 persen dibanding tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Mendag Zulkifli Hasan Kembalikan Aturan Impor Bahan Baku Industri ke Aturan Lama, Ini Alasannya

1 hari lalu

Mendag Zulkifli Hasan Kembalikan Aturan Impor Bahan Baku Industri ke Aturan Lama, Ini Alasannya

Mendag Zulkifli Hasan kembalikan aturan impor bahan baku industri. Apa alasannya? Begini bunyi Permendag 25/2022.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Zulhas Revisi Permendag Barang Bawaan Impor, Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Warung Madura

1 hari lalu

Terpopuler: Zulhas Revisi Permendag Barang Bawaan Impor, Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Warung Madura

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas merevisi lagi peraturan tentang barang bawaan impor penumpang warga Indonesia dari luar negeri.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Ikappi Respons Isu Pembatasan Operasional Warung Madura, Tips Hindari Denda Barang Impor

2 hari lalu

Terkini Bisnis: Ikappi Respons Isu Pembatasan Operasional Warung Madura, Tips Hindari Denda Barang Impor

Ikappi merespons ramainya isu Kementerian Koperasi dan UKM membatasi jam operasional warung kelontong atau warung madura.

Baca Selengkapnya

Bea Masuk Barang Impor Disoal, YLKI juga Mendapat Aduan

2 hari lalu

Bea Masuk Barang Impor Disoal, YLKI juga Mendapat Aduan

Bea Cukai sedang disorot karena kasus bea masuk impor yang mahal. Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) mengungkapkan ada sejumlah aduan serupa.

Baca Selengkapnya

Viral Berbagai Kasus Denda Bea Masuk Barang Impor, Sri Mulyani Instruksikan Ini ke Bos Bea Cukai

4 hari lalu

Viral Berbagai Kasus Denda Bea Masuk Barang Impor, Sri Mulyani Instruksikan Ini ke Bos Bea Cukai

Sri Mulyani merespons soal berbagai kasus pengenaan denda bea masuk barang impor yang bernilai jumbo dan ramai diperbincangkan belakangan ini.

Baca Selengkapnya

Bea Cukai Beri Tips Terhindar dari Denda Bawa Barang Belanja dari Luar Negeri

4 hari lalu

Bea Cukai Beri Tips Terhindar dari Denda Bawa Barang Belanja dari Luar Negeri

Bea Cukai memberi tips agar tak terkena sanksi denda saat bawa barang belanja dari luar negeri.

Baca Selengkapnya

Laporan Dugaan Korupsi Impor Emas oleh Eko Darmanto Masih Ditindaklanjuti Dumas KPK

5 hari lalu

Laporan Dugaan Korupsi Impor Emas oleh Eko Darmanto Masih Ditindaklanjuti Dumas KPK

Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri, mengatakan laporan yang disampaikan bekas Kepala Bea Cukai Yogyakarta, Eko Darmanto, masih ditindaklanjuti.

Baca Selengkapnya

Viral Kasus Bea Masuk Rp 31 Juta Satu Sepatu, Dirjen Bea Cukai: Itu Termasuk Denda Rp 24 Juta

6 hari lalu

Viral Kasus Bea Masuk Rp 31 Juta Satu Sepatu, Dirjen Bea Cukai: Itu Termasuk Denda Rp 24 Juta

Direktur Jenderal Bea dan Cukai Askolani mengatakan kasus pengenaan bea masuk Rp 31 juta untuk satu sepatu sudah sesuai aturan.

Baca Selengkapnya