Pemerintah Bangun Zona Integrasi Kawasan Bandara dan Pelabuhan Laut

Kamis, 2 Mei 2019 13:55 WIB

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi dan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan berpidato dalam acara Gerakan Indonesia Bersih bertajuk "Indonesia Saya, Indonesia Bersih" yang digelar di kawasan Bundaran Hotel Indonesia, Jakarta Pusat, Ahad, 28 April 2019. BKIP Kemenhub

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Refomasi Birokrasi Syafruddin, dan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Agus Rahardjo, menandatangani Deklarasi Komitmen Bersama Pembangunan zona integritas Kawasan Bandara dan Pelabuhan Laut.

BACA: Bandara Ngloram Ditargetkan Beroperasi pada Akhir 2020

"Saya mengharapkan apa yang kita deklarasikan ini menjadi komitmen kita. Hari pendidikan ini, di mana kita berkomitmen mendidik diri kita, bangsa, saya berjanji agar deklarasi ini menjadi komitmen yang harus dilaksanakan," kata Budi Karya di Kantor Otoritas Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta, Kamis, 2 Mei 2019.

Budi membacakan deklarasi itu. Dalam deklarasi, dia mengatakan para pihak terkait berkomiten membangun zona integrasi. Pertama, mewujudkan tata kelola yang baik dan bersih dari KKN. Kedua, unit kerja yang berpredikat bebas korupsi dan birokrasi yang bersih. Ketiga, meningkatkan manajamen anti suap. "Keempat, mengacun pada sistem yang terintegrasi dengan proses bisnis," ujarnya.

BACA: Mulai 1 Mei, Pengantar Bebas Masuk Terminal 2 Bandara Soetta

Di lokasi yang sama Agus Rahardjo hal itu merupakan komitmen bersama untuk memperbaiki pusat layanan menjadi betul-betul bebas korupsi, birokasi yang bersih dan melayani. "Jadi peresmian itu tidak seketika langsung bagus secara periodik untuk perbaikan perbaikannya, di sana juga ada Kepala Kantor Staf Kepresidenan mendampingi, presiden, jadi nantinya info itu langsung ke sana," ujar Agus.

Agus yakin, dampaknya dari komitmen itu, akan ada perbaikan. Dan, kata dia, secara periodik akan dievaluasi untuk menambahkan kekurangan. Agus menilai kalau untuk membangun sistem informasi harus terintegrasi dengan berbagi instansi.

"Pak Menpan sudah menghitung ternyata pengeluaran IT setiap tahun Rp 21 triliun. Manfaatnya apa? Sementara, Pak Menpan hold dulu terigrasi atau tidak? Dengan silo (silo information system) tidak?" kata Agus.

Syafruddin juga menginginkan komitmen itu memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat. Menurut dia dengan adanya efisiensi negara ini terlalu boros.

Dia berharap dengan pelayanan yang terpadu satu pintu, masyarakat tidak terobang ambing kemana-mana. Dan, kata Syafruddin, tidak meningkatkan biaya pada seluruh kementerian, badan, lembaga provinsi kabupaten dan kota.

"Kita bikin sistem pemerintahan yang berbasis elektronik, itu sudah kita canangkan tahun lalu, itu akan kita lakukan pelan pelan, untuk silo silo kami akan hentikan anggarannya. Jadi tidak ada lagi membangun masing-masing kementerian," kata dia.

Adapun kementerian dan lembaga yang berparisipasi, yaitu Kementerian Perhubungan, Kementerian PAN RB, KPK, Kantor Staf Kepresidenan, Kementerian Keuangan, Kementerian Kelautan dan Perikanan, Kementerian Pertanian, Kementerian Kesehatan, Kementerian Hukum dan HAM, Kementerian BUMN, TNI, Polri, BMKG dan lainnya.

Baca berita tentang Bandara lainnya di Tempo.co.

Berita terkait

Ini 17 Bandara Internasional dan 17 Bandar Udara yang Turun Status

7 jam lalu

Ini 17 Bandara Internasional dan 17 Bandar Udara yang Turun Status

Kementerian Perhubungan memutuskan hanya ada 17 bandar udara yang berstatus bandara internasional dari semula 34 buah.

Baca Selengkapnya

Bandara Internasional Dipangkas, INACA: Semua Bandara Dapat Hidup, Terjadi Pemerataan Pembangunan

8 jam lalu

Bandara Internasional Dipangkas, INACA: Semua Bandara Dapat Hidup, Terjadi Pemerataan Pembangunan

Ketua Umum INACA Denon Prawiraatmadja angkat bicara soal pengurangan jumlah bandara internasional di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional, Apa Bedanya dengan Bandara Domestik?

11 jam lalu

Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional, Apa Bedanya dengan Bandara Domestik?

Keberadaan bandara internasional terkadang menjadi kebanggaan tersendiri bagi suatu wilayah.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional , InJourney Airports: Sejalan dengan Transformasi

17 jam lalu

Kemenhub Pangkas Jumlah Bandara Internasional , InJourney Airports: Sejalan dengan Transformasi

InJourney menilai penyesuaian bandara internasional ini berpengaruh positif terhadap konektivitas udara dan pariwisata Tanah Air.

Baca Selengkapnya

Bos Garuda Indonesia Respons Kebijakan Kemenhub yang Pangkas Jumlah Bandara Internasional

18 jam lalu

Bos Garuda Indonesia Respons Kebijakan Kemenhub yang Pangkas Jumlah Bandara Internasional

Maskapai Garuda Indonesia belum ada rencana menambah perjalanan internasional dari bandara yang lain.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Pastikan Bandara Domestik Tetap Bisa Melayani Penerbangan Luar Negeri, Asal...

19 jam lalu

Kemenhub Pastikan Bandara Domestik Tetap Bisa Melayani Penerbangan Luar Negeri, Asal...

Bandara yang statusnya diubah dari internasional menjadi domestik masih dimungkinkan untuk kembali berubah.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Jelaskan Alasan Pangkas Bandara Internasional Jadi 17

22 jam lalu

Kemenhub Jelaskan Alasan Pangkas Bandara Internasional Jadi 17

Kemenhub memangkas sejumlah bandara internasional yang dinilai belum memanfaatkan perjalanan internasional.

Baca Selengkapnya

Kemenhub Tetapkan 17 Bandara Internasional, Berikut Daftarnya

2 hari lalu

Kemenhub Tetapkan 17 Bandara Internasional, Berikut Daftarnya

Kemenhub akan terus mengevaluasi penataan bandara secara umum, termasuk bandara internasional.

Baca Selengkapnya

Terkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai

3 hari lalu

Terkini: Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat, TKN Prabowo-Gibran Sebut Susunan Menteri Tunggu Jokowi dan Partai

Anggota Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Sigit Sosiantomo mengatakan penetapan tarif tiket pesawat harus memperhatikan daya beli masyarakat.

Baca Selengkapnya

Menhub Budi Karya Minta Jepang Berkoordinasi dengan BUMN soal Pengembangan Konektivitas Transportasi IKN

3 hari lalu

Menhub Budi Karya Minta Jepang Berkoordinasi dengan BUMN soal Pengembangan Konektivitas Transportasi IKN

Menhub Budi Karya membahas rencana pengembangan jaringan transportasi di Ibu Kota Negara atau IKN Nusantara dengan Jepang.

Baca Selengkapnya