Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mustafa Abubakar : Medco Tidak Lanjutkan Kerjasama dengan Pertamina  

image-gnews
Mustafa Abubakar. TEMPO/Mazmur A. Sembiring
Mustafa Abubakar. TEMPO/Mazmur A. Sembiring
Iklan
TEMPO Interaktif, Jakarta - Menteri Badan Usaha Milik Negara Mustafa Abubakar mengatakan, berdasarkan laporan Direktur Utama PT Pertamina Karen Agustiawan kepadanya, adalah Medco yang memutuskan untuk tidak melanjutkan rencana kerja sama dengan Pertamina. Hal ini diputuskan seusai berakhirnya masa 'due dilligence' 30 November lalu.


"Ternyata dalam negosiasi, dalam 'due dillegence', kelihatannya Medco yang tidak melanjutkan lagi. Menurut laporan Dirut Pertamina, seperti itu," kata Mustafa Jumat (3/11).

Mustafa mengaku, dalam laporan Pertamina tersebut, tidak menyebutkan alasan mengapa Medco mengurungkan niatnya untuk menjual saham. "Namun saya katakan, agar mereka coba " kata Mustafa.


ASWIDITIYO NEDWIKA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Pertamina: Rencana Lepas Aset untuk Tingkatkan Kinerja Portofolio

19 Juli 2018

Gedung Utama Kantor Pusat Pertamina. TEMPO/Dhemas Reviyanto
Pertamina: Rencana Lepas Aset untuk Tingkatkan Kinerja Portofolio

Pertamina membenarkan pelepasan aset sebagai bagian dari rencana meningkatkan kinerja portofolio bisnis.


Pertamina Targetkan "Losses" Rp2,7 Triliun

27 Mei 2016

Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Dwi Soetjipto (tengah), saat meninjau fasilitas distribusi BBM melalui kapal, di Terminal Bahan Bakar Minyak Kabupaten Sorong, Papua Barat, 30 April 2016. TEMPO/Imam Sukamto
Pertamina Targetkan "Losses" Rp2,7 Triliun

PT Pertamina (Persero) menargetkan efisiensi dari penurunan susut (losses) pada 2016 mencapai 200 juta dolar AS atau setara Rp2,7 triliun.


DPR Tak Tahu Reputasi Geo Minergy  

9 Desember 2013

Blok Cepu, Bojonegoro. TEMPO/Mahanizar
DPR Tak Tahu Reputasi Geo Minergy  

Pertamina belum menyampaikan rencana optimalisasi sumur tua ke DPR.


Pertamina Tak Terkendala Dana Kelola Blok Mahakam

4 April 2013

Blok Mahakam. TEMPO/Firman Hidayat
Pertamina Tak Terkendala Dana Kelola Blok Mahakam

Apalagi Blok Mahakam dipastikan tetap berproduksi.


Dahlan Optimistis Pertamina Kelola Blok Mahakam

4 April 2013

Menteri BUMN Dahlan Iskan. TEMPO/Jacky Rachmansyah
Dahlan Optimistis Pertamina Kelola Blok Mahakam

Dahlan mengatakan produksi di Blok West Madura Offshore juga terus meningkat.


Inilah 8 Proyek Pertamina Bernilai Rp 150 Triliun  

6 Desember 2012

Direktur Utama PT Pertamina, Karen Agustiawan. TEMPO/Imam Sukamto
Inilah 8 Proyek Pertamina Bernilai Rp 150 Triliun  

Proyek-proyek ini merambah bisnis Pertamina dari hulu ke hilir, dari energi fosil ke energi terbarukan.


SBY Teken Proyek Pertamina Rp 150 Triliun  

6 Desember 2012

Investasi Pertamina di Australia Merugi
SBY Teken Proyek Pertamina Rp 150 Triliun  

Pertamina juga sedang merancang untuk membangun perkantoran terintegrasi, Pertamina Energy Tower.


Jawa Timur akan Dilibatkan Kelola West Madura

24 Mei 2011

Pengeboran minyak dan gas di lepas pantai perairan Madura (27/4). TEMPO/Fully Syafi
Jawa Timur akan Dilibatkan Kelola West Madura

Daerah bakal dapat kepemilikan 10 persen.


Niat Pertamina Jadi Non Listed Public Company Terganjal Aturan

30 Desember 2010

TEMPO/Dinul Mubarok
Niat Pertamina Jadi Non Listed Public Company Terganjal Aturan

Peraturan pemerintah yan mengatur NLPC, tidak bisa berlaku hanya untuk satu perusahaan tertentu saja.


Lepas Medco, Pertamina Lirik 30 Aset Lainnya

2 Desember 2010

TEMPO/Dinul Mubarok
Lepas Medco, Pertamina Lirik 30 Aset Lainnya

Puluhan aset yang diincar tersebut, merupakan aset yang dinilai menarik oleh Pertamina untuk mengembangkan usahanya.