Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Anwar Nasution Bakal Diperiksa Anak Buahnya

image-gnews
Iklan

TEMPO Interaktif, Jakarta - Tim auditor Badan Pemeriksa Keuangan akan memeriksa ketuanya, Anwar Nasution, dalam audit investigasi dugaan penyimpangan di PT Bank Century Tbk. Sumber Tempo di pemerintahan mengatakan, pemeriksaan terhadap Anwar berkaitan dengan posisinya saat menjabat Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia. Menurut dia, tim auditor masih belum menentukan kapan pemeriksaan itu dilakukan. “Masih dicari waktunya,” kata sumber itu kemarin.

Dia menerangkan, salah satu yang mengganjal pelaksanaan pemeriksaan adalah padatnya jadwal Anwar beberapa hari terakhir. Namun, sumber itu memastikan pemeriksaan itu pasti akan dilakukan bertempat di gedung BPK. “BPK pantang menunda pemeriksaan,” katanya. “Auditor BPK bertindak profesional.

”Selain Anwar, dia melanjutkan, sejumlah pejabat Bank Indonesia akan diperiksa. Tujuannya, mengetahui siapa yang berperan dalam penerbitan izin Bank Century.

Empat pejabat bank sentral kemarin terlihat menyambangi gedung BPK. Namun, ketika ditemui Tempo, mereka menolak berkomentar. “Hanya nostalgia,” kata salah seorang dari mereka.

Juru bicara BPK, Dwita Pradana, menolak menjelaskan secara detail rencana pemeriksaan bosnya dan pejabat BI. "Kami tidak bisa beri informasi apa pun. Proses pemeriksaan (kasus Century) masih berlangsung," ujarnya kepada Tempo kemarin.

Adapun Anwar, yang ditemui tadi malam saat meninggalkan kantornya, menolak berkomentar soal rencana pemeriksaan terhadap dirinya dan pejabat BI. Saat ditanyai soal kedatangan pejabat bank sentral, ia hanya menjawab singkat, “mengenai Bank Century.”

Namun, dalam wawancara dengan Tempo, Jumat pekan lalu, Anwar mengaku siap diperiksa jika dalam audit itu diteliti proses merger Century. Dia memastikan auditor BPK tidak akan risi memeriksa dirinya. “Auditor BPK tetap akan memeriksa siapa saja yang keterangannya diperlukan untuk kebutuhan audit,” katanya.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Sebelumnya, Dwita menjelaskan, salah satu dari lima fokus audit investigasi oleh auditor negara ini adalah proses merger dan pemberian izin operasi Bank Century sebagai bank devisa (Koran Tempo, 5 Oktober).

Berkaitan dengan itu, Rafat Ali Rizvi, salah satu pemegang saham Century yang kini jadi buron, menyebutkan keterlibatan tiga mantan petinggi bank sentral dalam proses kelahiran Century. Ketiga pejabat teras BI itu adalah bekas Deputi Gubernur Senior Anwar Nasution dan dua mantan deputi gubernur: Aulia Pohan dan Miranda S. Goeltom.

Direktur Perencanaan Strategis dan Hubungan Masyarakat Dyah Makhijani menolak berkomentar tentang peran tiga mantan pejabat itu. "Kami tunggu hasil audit BPK agar lebih jernih melihatnya," ujarnya kemarin.

Menurut dia, Anwar, Miranda, dan Aulia berperan sesuai dengan jabatan dan kedudukan mereka yang membawahkan bidang perbankan. "Sebagai konsekuensinya, mereka akan berhubungan dengan manajemen dan pemilik bank dalam rangka pengawasan dan pembinaan bank," kata Dyah.

REZA MAULANA | SETRI YASRA 

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Mahathir Sebut Masa Jabatan sebagai Perdana Menteri Tiga Tahun

27 September 2019

PM Mahathir Mohamad (kanan) menyambut bekas Deputi PM Anwar Ibrahim (kiri) di Istana Negara Malaysia seusai Anwar dibebaskan dari Penjara Sungai Buloh, Kuala Lumpur, Malaysia, Rabu, 16 Mei 2018. Bernama
Mahathir Sebut Masa Jabatan sebagai Perdana Menteri Tiga Tahun

PM Mahathir mengatakan dia akan menepati janji melakukan transisi kekuasaan sebelum pemilu 2023.


Bantah Anwar Nasution, Kemenag: Kecil Kebutuhan Dolar untuk Haji

11 September 2018

Jutaan jemaah Haji berkumpul untuk melakukan ibadah wukuf di Padang Arafah saat menunaikan ibadah Haji di luar kota suci Mekah, Arab Saudi 20 Agustus 2018. Wukuf adalah puncak ibadah haji yang jatuh pada 9 Zhulhijjah atau 20 Agustus 2018 sehingga Idul Adha, 10 Zhulhijjah akan jatuh pada Selasa 21 Agustus 2018. REUTERS/Zohra Bensemra
Bantah Anwar Nasution, Kemenag: Kecil Kebutuhan Dolar untuk Haji

Tudingan Deputi Senior Bank Indonesia Anwar Nasution yang mengatakan besarnya jumlah jamaah haji dan umrah menjadi salah satu penyebab melemahnya nil


Bantah Anwar Nasution, Kemenag Beberkan Perbandingan Data Ini

11 September 2018

Suasana puluhan muslim saat melempar batu kerikil ketika mengikuti lempar jamrah pada pilar yang diibaratkan sebagai setan dalam pelaksanaan ibadah haji di Mina, Arab Saudi, 22 Agustus 2018. AP
Bantah Anwar Nasution, Kemenag Beberkan Perbandingan Data Ini

Tudingan Deputi Senior BI Anwar Nasution yang mengatakan jumlah jamaah haji dan umrah turut melemahkan rupiah dibantah oleh Kementerian Agama.


Kemenag Respons Tudingan Anwar Nasution soal Haji Lemahkan Rupiah

11 September 2018

Ratusan ribu jamaah calon haji tahun 2018 dari berbagai negara mulai memadati Masjidil Haram, Mekkah, Arab Saudi, Ahad, 29 Juli 2018. Masjid yang dibangun mengelilingi Kakbah ini merupakan tujuan utama dalam ibadah Haji. TEMPO/Muhammad Hidayat
Kemenag Respons Tudingan Anwar Nasution soal Haji Lemahkan Rupiah

Kementerian Agama menanggapi tudingan bekas Deputi Senior Bank Indonesia Anwar Nasution soal pelemahan rupiah terimbas kuota haji yang diberikan.


Bantah Anwar Nasution, Ekonom: Ada 4 Ukuran Fundamental Ekonomi

10 September 2018

Ini data Bank Dunia soal kontribusi 3 sektor ekonomi pada pertumbuhan GDP Nasional sejak 2007-2017
Bantah Anwar Nasution, Ekonom: Ada 4 Ukuran Fundamental Ekonomi

Pernyataan mantan Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia Anwar Nasution soal fundamental ekonomi dibantah oleh ekonom Permata Bank Josua Pardede


Kata Ekonom Soal Anwar Nasution Anggap Fundamental Ekonomi Lemah

10 September 2018

Anwar Nasution. TEMPO/Imam Sukamto
Kata Ekonom Soal Anwar Nasution Anggap Fundamental Ekonomi Lemah

Ekonom Center of Reform on Economics (Core) Indonesia Piter Abdullah mengatakan fundamental ekonomi Indonesia tidak lemah seperti kata Anwar Nasution.


Beda Anwar Nasution dan Darmin Nasution Soal Fundamental Ekonomi

9 September 2018

Menteri Koordinator Perekonomian Republik Indonesia Darmin Nasution, saat memberikan paparan materi di acara Digital Economic Briefing 2017 yang digelar oleh Tempo Media Group di Gedung Indosat Ooredoo Pusat, Jakarta, 16 November 2017. TEMPO/Andi Aryadi
Beda Anwar Nasution dan Darmin Nasution Soal Fundamental Ekonomi

Berbeda dengan eks Deputi Senior Gubernur BI Anwar Nasution, Menko Perekonomian Darmin Nasution mengatakan fundamental ekonomi RI sangat baik.


Anwar Nasution Sebut Jumlah Jamaah Haji RI Turut Lemahkan Rupiah

9 September 2018

Anwar Nasution. TEMPO/Imam Sukamto
Anwar Nasution Sebut Jumlah Jamaah Haji RI Turut Lemahkan Rupiah

Mantan Deputi Senior BI Anwar Nasution mengatakan salah satu penyebab rupiah melemah yaitu cukup besarnya jumlah jamaah haji dan umrah dari Indonesia.


Anwar Nasution Minta Pemerintah Segera Bertindak Stabilkan Rupiah

8 September 2018

Anwar Nasution. TEMPO/Imam Sukamto
Anwar Nasution Minta Pemerintah Segera Bertindak Stabilkan Rupiah

Anwar Nasution, Mantan Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia menilai pemerintah haus segera mengambil langkah jangka pendek untuk menstabilkan rupiah.


Anwar Nasution: Pemerintah Bohong Sebut Fundamental Ekonomi Kuat

8 September 2018

Anwar Nasution. TEMPO/Imam Sukamto
Anwar Nasution: Pemerintah Bohong Sebut Fundamental Ekonomi Kuat

Mantan Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia Anwar Nasution mengatakan fundamental ekonomi di Indonesia masih sangat lemah.