Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Pemerintah Diminta Segera Pulihkan Kondisi Industri Tekstil

Reporter

Editor

Agung Sedayu

image-gnews
Sejumlah perwakilan dunia usaha atau perusahaan mitra AK-Teksil Solo menandatangani perjanjian kerja sama di Kampus AK-Tekstil Solo, Jawa Tengah, Jumat, 9 Agustus 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Sejumlah perwakilan dunia usaha atau perusahaan mitra AK-Teksil Solo menandatangani perjanjian kerja sama di Kampus AK-Tekstil Solo, Jawa Tengah, Jumat, 9 Agustus 2024. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Iklan

TEMPO.CO, Solo - Peluang kerja bagi lulusan sekolah atau perguruan tinggi vokasi di sektor industri tekstil dan produk tekstil diakui masih terbuka. Meskipun saat ini kondisi sektor industri tekstil dan produk tekstil itu tengah terpuruk. 

Direktur Akademi Komunitas Tekstil dan Produk Tekstil (AK-Tekstil) Solo, Wawan Ardi Subakdo mengakui kondisi tersebut. Menurutnya, diperlukan adanya intervensi dari pemerintah untuk menyelesaikan persoalan yang kini sedang melanda industri pertekstilan itu. 

"Memang diperlukan intervensi pemerintah. Kami yang juga merupakan bagian dari pemerintah, tapi tugas kami adalah di bidang pendidikan untuk menghentikan tren PHK ini dan memulihkan kembali sektor industri tekstil dan produk tekstil," ujar Wawan dalam acara Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama antara AK-Tekstil Solo dan Mitra Industri Baru di Aula Kampus Akademi Komunitas Tekstil dan Produk Tekstil (AK-Tekstil) Solo, Jawa Tengah, Jumat, 9 Agustus 2024. 

Ia melihat peran penting industri tekstil dan produk tekstil yang merupakan salah satu pilar utama, perlu didukung untuk kembali bangkit. Dalam hal ini, Wawan mengatakan AK-Tekstil yang bernaung di bawah Kementerian Perindustrian, mengambil peran sebagai lembaga pendidikan yang akan menyediakan sumber daya manusia (SDM) berkualitas untuk memenuhi kebutuhan tenaga kerja di sektor industri tekstil dalam negeri.

"Kami ingin meningkatkan kualitas pendidikan dan pelatihan vokasi di AK Tekstil," kata dia. 

Dengan kerja sama yang terjalin dengan dunia usaha sebagai mitra, menjadi upaya untuk mengembangkan industri tekstil melalui pendidikan vokasi.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Selain itu juga mendukung terciptanya lapangan kerja dan pekerja yang kompeten di sektor tekstil," katanya.

Penandatanganan kerja sama yang dilaksanakan AK-Tekstil Solo tersebut melibatkan 45 mitra kerja atau perusahaan yang ada di wilayah Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Selain itu juga mencakup kerja sama dengan berbagai perusahaan di Banten dan Jawa Timur. Meski demikian, saat ini baru ada 17 mitra kerja yang melakukan penandatanganan. hanya pada dua wilayah tersebut,

"Sedangkan 28 lainnya akan kami lakukan menyusul rentang waktu Agustus-September," tutur dia. 

Pilihan Editor: Jokowi jadi Inspektur, Petugas Upacara 17 Agustus Bakal Glamping di IKN

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Ridwan Kamil-Suswono Janjikan Pinjaman Tanpa Bunga untuk Warga yang Terdampak PHK

18 jam lalu

Bakal calon Gubernur Jakarta Ridwan Kamil (kanan) dan tokoh betawi Nachrowi Ramli di Condet, Jakarta, Rabu, 18 September 2024. TEMPO/Advist Khoirunikmah
Ridwan Kamil-Suswono Janjikan Pinjaman Tanpa Bunga untuk Warga yang Terdampak PHK

Ridwan Kamil-Suswono (Rido) berjanji akan kurangi masalah pengangguran dengan program pinjaman terutama bagi mereka yang terdampak PHK


PHK Massal Hantui Sejumlah Pabrik Ponsel, dari Samsung hingga Apple

1 hari lalu

Samsung Galaxy Note 10 dan iPhone 11 Pro (Samsung dan Apple)
PHK Massal Hantui Sejumlah Pabrik Ponsel, dari Samsung hingga Apple

Industri ponsel sedang menghadapi masa-masa sulit. Samsung dan Apple berencana melakukan PHK massal.


Serba-serbi Ungkap Kasus Judi Online, Betulkah Milik Orang Indonesia Meski Server di Kamboja?

2 hari lalu

Ilustrasi Judi Online (Tempo)
Serba-serbi Ungkap Kasus Judi Online, Betulkah Milik Orang Indonesia Meski Server di Kamboja?

Situs judi online yang berdiri sejak 2020 saat pandemi Covid-19 ditengarai milik orang Indonesia, yang sebelumnya bergerak di industri tekstil.


Asosiasi Produsen Serat dan Benang Dukung Anindya Bakrie jadi Ketua Kadin

4 hari lalu

Anindya Bakrie terpilih sebagai Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia dalam Musyawarah Nasional Luar Biasa (Munaslub) Kadin 2024. Tempo/Oyuk Ivani Siagian
Asosiasi Produsen Serat dan Benang Dukung Anindya Bakrie jadi Ketua Kadin

Asosiasi Produsen Serat dan Benang Filamen Indonesia (APSyFI) mendukung Anindya Novyan Bakrie sebagai Ketua Umum Kadin Indonesia. Apa alasannya?


PwC Pecat 1.800 Karyawan, PHK Besar Pertama Sejak 2009

6 hari lalu

Ilustrasi PHK. Shutterstock
PwC Pecat 1.800 Karyawan, PHK Besar Pertama Sejak 2009

PHK massal terjadi di PwC. Lembaga akuntansi internasional ini memecat 1.800 orang karyawannya di Amerika Serikat.


Industri Tekstil Masih Berpeluang Besar Genjot Ekspor, Kemenperin: Bidik Pasar Eropa

6 hari lalu

Pekerja menyelesaikan produksi kain sarung di Pabrik Tekstil Kawasan Industri Majalaya, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Jumat 4 Januari 2019. Kementerian Perindustrian menargetkan ekspor tekstil dan produk tekstil (TPT) pada tahun 2019 mencapai 15 miliar dollar AS atau naik 11 persen dibandingkan target pada tahun 2018. ANTARA FOTO/Raisan Al Farisi
Industri Tekstil Masih Berpeluang Besar Genjot Ekspor, Kemenperin: Bidik Pasar Eropa

Industri tekstil dan produk tekstil (TPT) nasional masih berpeluang besar meningkatkan lagi ekspor. Salah satu kawasan yang bisa dibidik khususnya adalah pasar Uni Eropa.


Aturan Pengamanan Produk Tembakau Dinilai Bisa Picu PHK Massal

7 hari lalu

Petani menjemur irisan daun tembakau di Desa Sukasari, Sumedang, Jawa Barat, 4 September 2024. Tembakau ini dikirim ke industri pengolahan tembakau shag dan pabrik rokok kretek kecil. TEMPO/Prima mulia
Aturan Pengamanan Produk Tembakau Dinilai Bisa Picu PHK Massal

Ketua Umum FSP RTMM - SPSI mengatakan aturan pengamanan produk tembakau dan rokok elektrik mengancam 6 juta pekerja di sektor industri hasil tembakau.


Kemenparekraf Sebut Bakal Bantu Serap Korban PHK ke Sektor Ekonomi Kreatif

7 hari lalu

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno dalam agenda peluncuran buku biografi R. Suyoso Karsono
Kemenparekraf Sebut Bakal Bantu Serap Korban PHK ke Sektor Ekonomi Kreatif

Kemenparekraf sebut sektor pariwisata dan ekonomi kreatif harus menjawab tantangan dapat menyediakan peluang usaha dan buka lapangan kerja baru


Jumlah Kasus PHK Naik, Sandiaga: Saya Korban PHK Tahun 1997

8 hari lalu

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno saat ditemui wartawan di Gedung Sapta Pesona Kemenparekraf, Rabu, 11 September 2024. TEMPO/Hammam Izzuddin
Jumlah Kasus PHK Naik, Sandiaga: Saya Korban PHK Tahun 1997

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno angkat bicara soal kenaikan jumlah kasus PHK belakangan ini.


OJK Masih Tunggu PP soal Program Dana Pensiun Tambahan: Kami Tak Bisa Menebak

8 hari lalu

Kepala Eksekutif Pengawasan perasuransian, Penjaminan, dan Dana Pensiun Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Ogi Prastomiyono, saat ditemui usai rapat kerja dengan DPR RI di Senayan, Jakarta pada Selasa, 4 April 2023. Tempo/Amelia Rahima Sari.
OJK Masih Tunggu PP soal Program Dana Pensiun Tambahan: Kami Tak Bisa Menebak

OJK mengaku masih menunggu Peraturan Pemerintah atau PP ihwal program dana pensiun tambahan.