TEMPO.CO, Jakarta - Calon wakil presiden nomor urut 3, Mahfud MD, mengatakan salah satu program unggulan dalam visi misinya adalah menciptakan 17 juta lapangan kerja baru.
“Ganjar-Mahfud menyiapkan 21 program unggulan senilai Rp 2.500 triliun selama 5 tahun, yaitu, satu, 17 juta lapangan kerja,” ujar Mahfud MD dalam closing statementnya pada acara debat cawapres di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan, Jakarta, Jumat, 22 Desember 2023.
Berkaitan dengan program tersebut, paslon nomor urut 3 itu menyebut akan mendorong pusat ekonomi baru. “Salah satunya adalah vokasi terintegrasi, serta mendorong pertumbuhan ekonomi di desa melalui industrialisasi yang fokus pada sektor pertanian dan maritim,” kata Mahfud.
Dalam keterangan resminya, Mahfud mengungkap beberapa strategi yang akan dilakukan.
Pertama, meluncurkan platform yang memudahkan masyarakat mendapat pekerjaan melalui bursa kerja online dan offline di tingkat Dinas Ketenagakerjaan secara berkesinambungan.
“Ganjar-Mahfud juga akan mendorong 2 juta peningkatan tenaga kerja di sektor agrikultur, 8 juta di industri baru hasil industrialisasi dan hilirisasi, serta 7 juta tenaga kerja sektor jasa dan perdagangan,” katanya.
Kemudian, kata Mahfud, dalam program buruh naik kelas, pihaknya akan memberikan tidak hanya dana insentif, tapi juga beasiswa dan mentoring entrepreneurship untuk meningkatkan skill pekerja.
Untuk pelaku UMKM, Mahfud mengklaim akan melakukan pendataan UMKM sampai ke level kabupaten dalam Satu Data Indonesia. Selain itu, pihaknya akan meningkatkan kualitas pelaku UMKM melalui inkubasi bisnis dan coaching clinic.
“Implementasinya akan dilakukan dengan mempermudah pendaftaran bisnis UMKM di OSS, mengalokasikan kredit perbankan minimal 35 persen ke sektor UMKM. Juga menaikan subsidi bunga KUR dari pemerintah sampai dengan 20 persen untuk pelaku UMKM,” tutur Mahfud.
Sementara untuk para nelayan, paslon nomor urut 03 itu berkomitmen akan mengentaskan kemiskinan di wilayah pesisir dan melakukan digitalisasi pemasaran hasil tangkapan para nelayan. “Untuk petani, akan meningkatkan ketepatan pemberian pupuk subsidi hingga memberikan asuransi usaha bagi para petani,” katanya.
Pilihan Editor: Mahfud MD Sebut Ide Gibran Naikkan Rasio Pajak 23 Persen Tak Masuk Akal