Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Faisal Basri Sebut Konflik Kepentingan Marak di Pusaran Kekuasaan: Indeks Demokrasi di Indonesia Turun

image-gnews
Faisal Basri. TEMPO/M. Taufan Rengganis
Faisal Basri. TEMPO/M. Taufan Rengganis
Iklan

TEMPO.CO, JakartaEkonom dari Universitas Indonesia Faisal Basri menilai telah terjadi kemunduran indeks demokrasi di Tanah Air. Kemunduran tersebut terjadi baik pada Democracy Index versi Economist Intelligence Unit maupun V-Dem Report. 

"Peringkat Indonesia merosot tajam dalam dua tahun terakhir," ujar Faisal melalui website pribadinya, faisalbasri.com pada Sabtu, 19 Agustus 2023. 

Pada Democracy Index 2022, yang dirilis oleh The Economist Intelligence Unit (EIU), tercatat Indonesia berada di ranking 54 atau turun dua peringkat. Indonesia masuk dalam kategori flawed democracies dengan angka 6,71. Indeks demokrasi Indonesia berada di bawah Filipina, Brazil, India, Afrika Selatan, Timor Leste, dan juga Malaysia. 

Dalam Liberal Democracy Index 2022 yang dirilis oleh V-Dem Institute, University od Gothenburg, Indonesia juga turun 3 peringkat yakni berada di ranking 76. Posisi Indonesia pun dalam indeks ini berada di bawah Timor Leste, Brazil, Afrika Selatan, Taiwan, Amerika Serikat, dan Jepang. 

Sejalan dengan penurunan indeks demokrasi, ia berujar checks and balances di Tanah Air meredup. Musababnya, menurut Faisal, konflik kepentingan atau conflict of interest kian kasat mata di pusaran inti kekuasaan. 

Faisal Basri menilai hal itu terjadi karena batas antara penguasa dan pengusaha kian pudar, sehingga menyuburkan oligarki. Di tengah dinamika lingkungan strategis seperti itu, smelter nikel hadir. "Polemik keberadaan smelter nikel dan sejumlah kebijakan kontroversial tentu saja bukan sekedar fenomena bisnis atau ekonomi," tuturnya. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Lebih lanjut, Faisal mengungkapkan incremental capital output ratio juga melonjak tajam selama pemerintahan Presiden Joko Widodo alias Jokowi. Ia menjelaskan ICOR yang tinggi mencerminkan investasi tidak efisien akibat praktik mark-up dan korupsi. 

Tingginya ICOR Indonesia, ucap Faisal, juga disebabkan penunjukan langsung dalam pembangunan proyek-proyek pemerintah. Ditambah perencanaan yang lemah, serta buruknya manajemen proyek. 

Faisal pun menilai indikasi korupsi di Tanah Air semakin marak. Hal itu terlihat dari indeks persepsi korupsi (IPK) Indonesia yang memburuk. Skor IPK pada 2022 turun tajam, dari 38 pada 2021 menjadi 34 pada 2022. Sehingga mundur kembali ke pencapaian delapan tahun sebelumnya yaitu pada 2014.

Pilihan Editor: Faisal Basri Ungkap UU Cipta Kerja Tidak Tingkatkan Pertumbuhan Investasi, Ini Datanya


Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


TNI AD : Pengawal Demokrasi Untuk Indonesia Maju

12 jam lalu

TNI AD : Pengawal Demokrasi Untuk Indonesia Maju

"Ingat, bangsa ini didirikan oleh semua golongan, fondasinya adalah Pancasila atau kebhinekaan, tiangnya persatuan dan kesatuan, dan atapnya adalah Negara Kesatuan Republik Indonesia". Jenderal TNI Dr. Dudung Abdurachman


Pengangkatan Kaesang sebagai Ketum PSI Tambah Daftar Catatan Politik Dinasti

4 hari lalu

Ketua Umum Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Kaesang Pangarep hadir bersama istrinya Erina Sofia Gudono, dan jajaran pengurus DPP PSI, dalam pertemuan bersama, pengurus organisasi Barisan Relawan Jokowi Presiden (Bara JP). Kantor Bara JP, Kayu Putih, Jakarta Timur, kamis, 27 September 2023. FATURAHMAN SOPHIAN/TEMPO.CO
Pengangkatan Kaesang sebagai Ketum PSI Tambah Daftar Catatan Politik Dinasti

Kaesang, putra presiden yang diangkat sebagai ketua umum PSI lewat jalur 'tol' mengkonfirmasi argumentasi realitas politik saat ini.


IM57+ Sampaikan 5 Sikap untuk Melawan Kriminalisasi

4 hari lalu

Ketua IM57+, Mochamad Praswad Nugraha,  memberikan sambutan dalam Dies Natalis ke-2 IM57+ Intitute pada 29 September 2023 di Gedung Pusat Perfilman Usmar Ismail, Jakarta Selatan.
IM57+ Sampaikan 5 Sikap untuk Melawan Kriminalisasi

IM57+ deklarasi untuk melawan kriminalisasi di era reformasi. Mengajak masyarakat sipil untuk berkonsolidasi melawan kriminalisasi.


Soroti Ketenagakerjaan di Industri Nikel, Faisal Basri: Kita Dijual Murah

8 hari lalu

Ekonom Faisal Basri dalam diskusi Ngobrol @Tempo bertajuk
Soroti Ketenagakerjaan di Industri Nikel, Faisal Basri: Kita Dijual Murah

Dalam laporan Aksi Ekologi dan Emansipasi Rakyat (AEER), China disebutkan sebagai penentu di balik kesuksesan hilirisasi nikel di Indonesia.


Hari Demokrasi Internasional oleh PBB, Sekilas Arti dan Tujuannya

18 hari lalu

Pandangan umum menunjukkan hasil pemungutan suara pada sesi khusus darurat ke-11 Majelis Umum PBB yang beranggotakan 193 orang tentang invasi Rusia ke Ukraina, di Markas Besar PBB di Manhattan, New York City, AS, 2 Maret 2022. REUTERS/ Carlo Allegri
Hari Demokrasi Internasional oleh PBB, Sekilas Arti dan Tujuannya

Peringatan Hari Demokrasi Internasional ini untuk meninjau kembali keadaan demokrasi di dunia. Serta mendorong nilai-nilai dasar demokrasi.


Anies Sebut Demokrasi Sedang Tak Sehat, Ngabalin KSP: Kritik Tak Masalah, yang Tak Boleh Caci Maki

36 hari lalu

Tenaga Ahli Utama Kantor Staf Presiden (KSP), Ali Mochtar Ngabalin, saat memberikan keterangan bakal menerima demonstran dari PA 212 di Istana Negara, Jakarta Pusat, Rabu, 13 September 2022. TEMPO/M Julnis Firmansyah
Anies Sebut Demokrasi Sedang Tak Sehat, Ngabalin KSP: Kritik Tak Masalah, yang Tak Boleh Caci Maki

Menurut Ngabalin, kondisi demokrasi saat ini sedang baik-baik saja tidak seperti klaim Anies.


Jadi Dosen Tamu di UI Depok, Anies Baswedan Sebut Demokrasi di Konoha dan Wakanda

36 hari lalu

Gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022 Anies Rasyid Baswedan hadir di kampus Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Indonesia, Depok, 29 Agustus 2023. Kehadiran Anies untuk memberikan kuliah kebangsaan dengan tema
Jadi Dosen Tamu di UI Depok, Anies Baswedan Sebut Demokrasi di Konoha dan Wakanda

Anies Baswedan bicara demokrasi yang dianalogikan di Kota Konoha dan Wakanda.


Terkini: Faisal Basri Bantah Sebut Jokowi Tolol, LRT Jabodebek Mulai Beroperasi Senin

39 hari lalu

Ketua Tim Reformasi Tata Kelola Migas Faisal Basri menjadi narasumber diskusi yang membahas kebijakan  pengelolaan BBM di Jakarta, 27 Desember 2014. Diskusi tersebut menyoroti rekomendasi Tim Reformasi Tata Kelola Migas untuk menghapus BBM jenis Premium (RON 88) ke BBM RON 92 atau setara dengan pertamax agar APBN-P tidak selalu berubah tiap tahunnya. ANTARA/Andika Wahyu
Terkini: Faisal Basri Bantah Sebut Jokowi Tolol, LRT Jabodebek Mulai Beroperasi Senin

Ekonom senior UI Faisal Basri membantah menyebut Presiden Joko Widodo atau Jokowi tolol ketika ia mengkritisi kebijakan hilirisasi nikel.


Bantah Sebut Presiden Jokowi Tolol Ketika Kritisi Kebijakan Hilirisasi Nikel, Faisal Basri: Saya Pendukung Jokowi

39 hari lalu

Faisal Basri. TEMPO/M. Taufan Rengganis
Bantah Sebut Presiden Jokowi Tolol Ketika Kritisi Kebijakan Hilirisasi Nikel, Faisal Basri: Saya Pendukung Jokowi

Ekonom senior Universitas Indonesia (UI) Faisal Basri membantah menyebut Presiden Jokowi tolol ketika ia mengkritisi kebijakannya soal hilirisasi nikel.


Makna Logo Matahari Partai Amanat Nasional, Arti 32 Pancaran Sinar

41 hari lalu

Konduktor memimpin mars lagu Partai Amanat Nasional dalam pembukaan secara resmi kongres PAN III, di Batam, Kepulauan Riau.Foto : TEMPO/Imam Sukamto
Makna Logo Matahari Partai Amanat Nasional, Arti 32 Pancaran Sinar

Partai Amanat Nasional (PAN) didirikan 25 tahun lalu dam memiliki logo matahari dengan 32 sinar. Apa artinya?