TEMPO.CO, Jakarta - Operator jasa transportasi kereta rel listrik (KRL) PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) mencatat pertumbuhan penjualanan Kartu Multi Trip (KMT) selama 2023 ini sebesar 7 persen. KMT merupakan uang elektronik dengan sistem saldo yang diterbitkan KAI Commuter dan bertujuan untuk memberikan kemudahan transaksi pembayaran tiket commuter line.
Adapun total penjualan KMT pada 2023 sebanyak 1.985.853 unit kartu, jika dirata-rata 283.693 keping kartu per bulan yang terjual.
“Sedangkan rata-rata penjualan KMT pada hari libur atau akhir pekan sebanyak 14.248 unit kartu. Atau lebih banyak 118 persen jika dibanding dengan rata-rata penjualan pada hari kerja yaitu 6.527 unit,” ujar Corporate Secretary KAI Commuter Anne Purba lewat keterangan tertulis pada Jumat, 18 Agustus 2023.
Menurut Anne, hal itu disebabkan karena hari libur atau akhir pekan pengguna Commuter Line didominasi dengan pengguna musiman. Terpantau saat musim libur Lebaran 2023 kemarin rata-rata penjulanan KMT sebanyak 21.896 pcs.
Di sepanjang tahun 2023 ini hingga 31 Juli kemarin, jumlah transaksi KMT diangka 94.079.351 transaksi atau 58 persen dari total transaksi pembelian tiket Commuter Line. Sedangkan untuk jumlah pengguna Kartu Bank lainnya sebesar 36 persen dan pembayaran dengan QR Code sebesar 5 persen.
KMT edisi khusus HUT RI ke-78