Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

MTI Tak Persoalkan Longspan LRT Jabodebek, tapi Wanti-wanti Soal Sistem Kendali Kereta

image-gnews
Lintas Raya Terpadu (LRT) Jakarta-Bogor-Depok-Bekasi (Jabodebek) melintas di jalur LRT kawasan Kuningan, Jakarta, Senin 29 Mei 2023. LRT Jabodebek tengah diuji coba tanpa penumpang atau trial run selama 15 Mei hingga 11 Juli 2023, sebelum diuji coba beroperasi dengan penumpang pada 12 Juli 2023. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
Lintas Raya Terpadu (LRT) Jakarta-Bogor-Depok-Bekasi (Jabodebek) melintas di jalur LRT kawasan Kuningan, Jakarta, Senin 29 Mei 2023. LRT Jabodebek tengah diuji coba tanpa penumpang atau trial run selama 15 Mei hingga 11 Juli 2023, sebelum diuji coba beroperasi dengan penumpang pada 12 Juli 2023. ANTARA FOTO/Aprillio Akbar
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Bidang Perkeretaapian Masyarakat Transportasi Indonesia (MTI) Aditya Dwi Laksana tidak mempermasalahkan lengkung bentang panjang atau longspan di lintasan light rail transit atau LRT Jabodebek yang berada di persimpangan Jalan HR Rasuna Said dan Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan. Longspan itu blakangan ramai diperbincangkan karena disebut salah desain oleh Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo.

Meski begitu, Aditya memiliki catatan dari segi aspek keselamatan. “Sistem kendali keretanya itu harus di-setting ketika melalui lintasan itu tetap di angka maksimal di 20 kilometer per jam,” ujar dia saat dihubungi pada Sabtu, 5 Agustus 2023.

Menurut Aditya, yang perlu dikritisi dari longspan LRT Jabodebek itu utamanya adalah sistem kendali keretanya yang otomatis atau tidak menggunakan masinis. Karena otomatis, maka yang harus diperhatikan bukan lagi manusianya, tapi pada pengaturan komputer dari kendali LRT Jabodebek.

Aditya meminta agar pihak LRT Jabodebek memastikan bahwa pengaturan komputernya sudah dipastikan bahwa kecepatan ketika melalui titik-titik itu sudah pada yang seharusnya. Sementara jika menggunakan masinis, itu bisa saja terjadi human error, ketika masinis tidak melakukan perlambatan saat melintasi tikungan itu. “Kalau menurut saya seperti itu,” ucap dia.

Lebih jauh, ia menjelaskan, pembangunan longspan LRT Jabodebek itu juga dipilih karena adanya masalah konstruksi di mana sebelumnya harus bisa menghemat biaya maupun kompleksitas dalam membangun tiang pancang yang sesedikit mungkin. “Kalau tiang pancangnya sesedikit mungkin, ya sudah pasti manuver lengkungnya tidak bisa terlalu lebar, selain karena masalah keterbatasan lahan,” tutur Aditya.

Sebelumnya, Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo. menyatakan bahwa kesalahan desain pada longspan LRT Jabodebek mengakibatkan adanya tikungan tajam yang berdampak pada melambatnya kecepatan kereta. Menurutnya, jika tikungan jembatan itu digarap melebar, maka kereta LRT Jabodebek bisa tetap melaju dengan kencang.

Menteri Erick Thohir menanggapi terkait longspan LRT Jabodebek yang disebut salah desain. "Lekukan itu kan memang tidak mudah," kata Erick pada awak media di Kementerian BUMN, Jakarta Pusat pada Jumat, 4 Agustus 2023. 

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Erick juga meluruskan pernyataan wakilnya. Menurut dia, maksud dari wakilnya adalah lekukan pada lintasan LRT Jabodebek itu tidak mudah. "Perlu ada perbaikan dan itu sudah dilakukan sebenarnya. Jadi, bukannya sekarang belum baik," ujar Erick. 

Dia menjelaskan, perbaikan itu telah dilakukan sebelum uji coba lekukan tersebut. Menurut Erick, longspan tersebut susah dan tanpa sambungan. "Buktinya begini, kalau takut, Pak Presiden (Joko Widodo alias Jokowi) saja sudah naik tiga kali," tutur Erick.

Artinya, lanjut dia, Pak Presiden ingin memastikan keselamatan para penumpang. Dia juga ingin masyarakat merasa aman dengan LRT Jabodebek. Lebih jauh, dia menceritakan pengalamannya menaiki LRT Jabodebek.

Erick menilai, perjalanan dengan LRT Jabodebek tersebut sudah baik karena halus dan suaranya tidak bising. "Tapi perlu perbaikan, antara pintu kereta dengan pintu akses belum nyambung karena ini perlu sinkronisasi sistem," ujar dia.

MOH KHORY ALFARIZI | AMELIA RAHIMA SARI

Pilihan Editor: Guru Besar UI Sebut Longspan LRT Jabodebek secara Teknik Cukup Rumit, Rencana Tak Matang?

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Erick Thohir Cek Operasi Pasar Beras di Cipinang: Wasit Aja Ketangkep, Apalagi Penimbunan

56 menit lalu

Menteri BUMN Erick Thohir, Dirut Bulog Budi Waseso, Dirut Food Station Pamrihadi Wiryaryo, dan Kepala NFA Arief Prasetyo Adi melakukan peninjauan operasi pasar beras Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP) di Pasar Induk Beras Cipinang, Jakarta Timur pada Rabu, 4 Oktober 2023. TEMPO | Yohanes Maharso Joharsoyo
Erick Thohir Cek Operasi Pasar Beras di Cipinang: Wasit Aja Ketangkep, Apalagi Penimbunan

Erick Thohir menegaskan proses stabilisasi pangan dengan operasi pasar beras berjalan seirin dengan penegakan hukum. Apa maksudnya?


Terapkan Nilai Adaptif dan Kolaboratif, Influencers BUMN 'Kongkow' Bareng

1 jam lalu

Terapkan Nilai Adaptif dan Kolaboratif, Influencers BUMN 'Kongkow' Bareng

Terapkan Nilai Adaptif dan Kolaboratif, Influencers BUMN 'Kongkow' Bareng di Yogyakarta!


Wamen BUMN Sebut Balik Modal Proyek Kereta Cepat Whoosh 30-40 Tahun: Nggak Ada Proyek Transportasi 10 Tahun

3 jam lalu

Presiden Joko Widodo atau Jokowi meluncurkan proyek 'Whoosh' Kereta Cepat Jakarta - Bandung pada Senin, 2 Oktober 2023, di Stasiun Halim, Jakarta Timur. TEMPO/Daniel A. Fajri
Wamen BUMN Sebut Balik Modal Proyek Kereta Cepat Whoosh 30-40 Tahun: Nggak Ada Proyek Transportasi 10 Tahun

Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo mengatakan proyek infrastruktur dasar seperti Kereta Cepat Whoosh balik modalnya bisa mencapai 30-40 tahun.


Pemerintah Masih Nego Bunga Utang Kereta Cepat Whoosh ke Cina, Wamen BUMN: Sekitar 3,6-3,7 Persen

4 jam lalu

Sejumlah penumpang Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) saat menunggu keberangkatan di Stasiun Halim, Jakarta, Rabu, 20 September 2023. Masyarakat tampak antusias menjajal KCJB secara gratis selama uji coba tahap pertama ini. TEMPO/Tony Hartawan
Pemerintah Masih Nego Bunga Utang Kereta Cepat Whoosh ke Cina, Wamen BUMN: Sekitar 3,6-3,7 Persen

Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo mengatakan pemerintah Indonesia masih menegosiasi bunga utang atas cost overrun proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung ke pemerintah Cina


Hak Siar Piala Dunia U-17 2023 Dipegang Surya Citra Media Group, Live di Indosiar, SCTV, Vidio, Moji TV

6 jam lalu

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, saat konfrensi pers EMTEK sebagai official broadcast  FIFA U-17 World Cup Indonesia 2023 di SCTV Tower, Jakarta, Selasa, 3 Oktober 2023. Kredit: Tim Media PSSI
Hak Siar Piala Dunia U-17 2023 Dipegang Surya Citra Media Group, Live di Indosiar, SCTV, Vidio, Moji TV

PSSI menyatakan bahwa Surya Citra Media (SCM) group bakal menyiarkan 52 pertandingan Piala Dunia U-17 2023 yang berlangsung di Indonesia


Kapasitas Bima Sakti sebagai Pelatih Timnas U-17 Indonesia Diragukan, Apa Kata Erick Thohir?

15 jam lalu

Pelatih Bima Sakti memantau pemusatan latihan Timnas Indonesia U-17 di Jerman buat persiapan Piala Dunia U-17 2023, Kamis, 21 September 2023. Instagram/PSSI
Kapasitas Bima Sakti sebagai Pelatih Timnas U-17 Indonesia Diragukan, Apa Kata Erick Thohir?

Ketua Umum PSSI Erick Thohir merespons keraguan terhadap Bima Sakti sebagai pelatih timnas U-17 Indonesia.


Selain VAR, Piala Dunia U-17 2023 akan Pakai Goal Line Technology

15 jam lalu

Logo Piala Dunia U-17. FOTO/FIFA dan PSSI
Selain VAR, Piala Dunia U-17 2023 akan Pakai Goal Line Technology

Tim dari FIFA akan berkolaborasi dengan tim produksi Indonesia dari EMTEK untuk mengoperasikan VAR dan goal line technology di Piala Dunia U-17 2023.


Skema Merger Pelita Air-Citilink, Wamen BUMN Sebut Tergantung Kajian

16 jam lalu

Petugas memeriksa kesiapan pesawat Airbus A320-200 maskapai Pelita Air sebelum melakukan penerbangan perdana di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Kamis 28 April 2022. PT Pertamina (Persero) melalui anak usahanya PT Pelita Air Service (PAS) membuka penerbangan perdana dengan pesawat Airbus A320-200 rute reguler dari Bandara Soekarno-Hatta ke Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali dan sebaliknya guna mewujudkan komitmen mendukung pengembangan industri transportasi udara dan memperkuat konektivitas di tanah air dengan melayani penerbangan komersial berjadwal (regular flight). ANTARA FOTO/Fauzan
Skema Merger Pelita Air-Citilink, Wamen BUMN Sebut Tergantung Kajian

Wakil Menteri BUMN Kartika Wirjoatmodjo menjelaskan skema merger Pelita Air dan Citilink. Menurut dia, skema tersebut masih dalam kajian.


Erick Thohir Target Penonton Piala Dunia U-17 2023 Tembus 18 Ribu Orang Per Pertandingan

16 jam lalu

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, saat konfrensi pers EMTEK sebagai official broadcast  FIFA U-17 World Cup Indonesia 2023 di SCTV Tower, Jakarta, Selasa, 3 Oktober 2023. Kredit: Tim Media PSSI
Erick Thohir Target Penonton Piala Dunia U-17 2023 Tembus 18 Ribu Orang Per Pertandingan

Ketua Umum PSSI Erick Thohir bicara soal target penonton yang hadir secara langsung pada setiap pertandingan sepak bola Piala Dunia U-17 2023.


Bey Machmudin Hidupkan Proyek LRT Bandung Raya

17 jam lalu

Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Triadi Machmudin (kiri) didampingi  Gubernur Jawa Barat periode 2018-2023 Ridwan Kamil (kanan) melambaikan tangan seusai penandatanganan serah terima jabatan di Gedung Sate, Bandung, Jawa Barat, Selasa 5 September 2023. Bey Machmudin resmi memimpin pemerintahan Jawa Barat hingga pelaksanan pilkada serentak di tahun 2024. ANTARA FOTO/Novrian Arbi
Bey Machmudin Hidupkan Proyek LRT Bandung Raya

Penjabat Gubernur Jawa Barat Bey Machmudin mengatakan, akan melakukan percepatan pembangunan LRT Bandung Raya.