TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Mahendra Siregar mengapresiasi program kemitraan antara perusahaan sawit Wilmar dan petani plasma kelapa sawit karena mampu mensejahterakan petani sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi di daerah.
"Kerjasamanya (kemitraan) sudah, sejak 1993. Dengan kemitraan ini produktivitas petani bisa meningkat. Saat ini sudah naik dua kali lipat, dan akan menjadi tiga kali kalau sudah produktif. Tentu ini akan mensejahterakan petani," katanya dalam keterangannya di Jakarta, Rabu 2 Agustus 2023.
Sebelumnya OJK berkunjung ke Palm Oil Mill (POM) PT Tania Selatan (Wilmar Group) di Desa Purwo Asri, Kecamatan Lempuing Jaya, Kabupaten Ogan Komiring Ilir (OKI), Sumatera Selatan pada 31 Juli 2023 lalu.
Menurut dia, program yang dijalankan saat ini sudah baik dan jika perlu skalanya diperbesar agar jangkauannya lebih luas. Selain itu diharapkan program kemitraan perusahaan sawit Wilmar menjadi contoh bagi perusahaan-perusahaan lain.
Pada kesempatan itu juga dilakukan Seremoni Pembiayaan Kelapa Sawit dari BPD Sumsel Babel, BRI dan Bank Mandiri kepada koperasi unit desa (KUD) mitra perusahaan perkebunan kelapa sawit dengan total kredit Rp 273 miliar.
Tiga mitra menerima kucuran dana