Cara cek IMEI resmi atau ilegal
Setelah mengetahui ciri-ciri IMEI ilegal, ada baiknya pengguna mengecek terlebih dahulu apakah IMEI ponsel yang digunakan resmi atau tidak agar ponsel tidak diblokir oleh pihak kepolisian. Berikut cara cara cek IMEI resmi atau ilegal:
- Cek Pada Kardus Ponsel
Untuk memeriksa apakah IMEI ponsel itu resmi atau ilegal, langkah pertama adalah dengan melihat pada kardus aslinya. Biasanya, setiap kardus perangkat seluler memiliki stiker IMEI sebagai identitas produknya. Anda dapat memeriksa stiker IMEI pada kardus ponsel. Jika terdapat keterangan 'Dirakit di Indonesia' atau 'Diproduksi di Indonesia', dapat dipastikan ponsel tersebut memiliki IMEI dan garansi resmi. Selain itu, stiker IMEI juga biasanya memiliki deretan angka yang dapat diperiksa keabsahannya melalui situs IMEI dari Kementerian Perindustrian atau Kemenperin.
2. Cek Status IMEI Melalui Situs yang Disediakan Kemenperin
Setiap ponsel resmi harus memiliki IMEI terdaftar di basis data Kementerian Perindustrian (Kemenperin). Anda dapat memeriksa status keasliannya melalui situs Cek IMEI Kemenperin di tautan imei.kemenperin.go.id.
Untuk melakukan pengecekan, kunjungi situs Cek IMEI Kemenperin dan masukkan nomor IMEI ponsel ke kolom yang tersedia. Nomor IMEI ini bisa ditemukan pada kardus atau pengaturan sistem ponsel. Jika nomor IMEI telah dimasukkan dan situs menampilkan status "tidak terintegrasi," dapat dipastikan bahwa perangkat tersebut ilegal dan akan segera diblokir.