Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Anak Usaha PLN Gandeng ABB Kembangkan SPKLU

image-gnews
Penandatanganan nota kesepahaman (Mou) antara anak usaha PT PLN (Persero), PT Haleyora Power, dengan ABB untuk pengembangan infrastruktur pengisi daya kendaraan listrik pada Rabu, 2 Agustus 2023 di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan. TEMPO/Amelia Rahima Sari.
Penandatanganan nota kesepahaman (Mou) antara anak usaha PT PLN (Persero), PT Haleyora Power, dengan ABB untuk pengembangan infrastruktur pengisi daya kendaraan listrik pada Rabu, 2 Agustus 2023 di kawasan Pondok Indah, Jakarta Selatan. TEMPO/Amelia Rahima Sari.
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Anak usaha PT PLN (Persero), PT Haleyora Power, menggandeng perusahaan multinasional di bidang elektrifikasi dan otomatisasi, ABB, untuk mengembangkan stasiun pengisian kendaraan listrik umum alias SPKLU di Indonesia.

Kedua perusahaan telah menandatangani nota kesepahaman (MoU) tersebut pada hari ini. MoU itu mencakup pengembangan layanan perangkat pengisi daya kendaraan listrik (charger) studi komprehensif, penyediaan charger, pengembangan kompetensi personel dan pendirian pusat layanan (service center) termasuk dukungan purna jual charger. 

“Penandatanganan nota kesepahaman hari ini merupakan langkah penting dalam kolaborasi yang lebih kuat antara Haleyora Power dan ABB Indonesia untuk pengembangan infrastruktur pengisi daya kendaraan listrik di Indonesia," kata Presiden Direktur & Country Holding Officer PT ABB Sakti Industri, Gerard Chan, pada Rabu, 2 Agustus 2023 di Jakarta.

Dia menyebut, sinergi tersebut akan membantu perwujudan e-mobilitas yang tidak hanya cerdas, tetapi juga andal dan bebas emisi untuk seluruh masyarakat Indonesia.

Region Leader Asia Pasifik ABB E-Mobility Pte. Ltd, Wee Jin Lee, mengatakan transportasi menyumbang sekitar 27 hingga 29 persen emisi karbondioksida (CO2) secara global.

“Sehingga kami melihat pentingnya untuk terus berupaya dalam mewujudkan target emisi nol," ujar Lee dalam acara yang sama.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Melalui kolaborasi ini, kata dia, ABB and Haleyora Power akan melakukan berbagai kajian dan diskusi terkait pengembangan layanan pengisi daya kendaraan listrik.

Plt. Direktur Utama Haleyora Power, Isral, mengungkapkan PLN mendukung target pemerintah untuk menjadi produsen kendaraan listrik terbesar di Asia Tenggara pada 2025. Oleh karena itu, lanjut dia, Haleyora Power terus menjalin sinergi bisnis.

"Pemerintah juga menargetkan sejumlah 2,1 juta motor listrik dan 20 ribu kendaraan listrik sudah beroperasi pada 2025," ujar Isral.

Peningkatan itu menurut dia harus dibarengi dengan infrastruktur pendukung seperti layanan pengisian daya. Sehingga, kata Isral, MoU antara Haleyora Power dengan ABB menjadi fondasi penting.

Pilihan EditorDukung Terminal LNG di Bali, Luhut Yakin RI Akan Kelebihan Produksi Gas Alam Cair pada 2032

Iklan




Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


BRI Finance Berkomitmen Dukung Kendaraan Listrik dan Pembiayaan Berkelanjutan

13 jam lalu

BRI Finance Berkomitmen Dukung Kendaraan Listrik dan Pembiayaan Berkelanjutan

AIPF mengangkat 3 subtema salah satunya adalah pembiayaan berkelanjutan dan inovatif


Malaysia Jadi Batu Loncatan Ekspansi Motor Listrik Indonesia ke Pasar ASEAN

19 jam lalu

Karyawan memeriksa sepeda motor listrik di diler United E-Motor, Galur, Jakarta Pusat, Kamis24 Agustus 2023. Kemenko Marves menyatakan pemerintah tengah membahas kebijakan agar konsumen bisa lebih mudah mendapatkan subsidi pembelian motor listrik baru yang rencananya melalui skema satu KTP untuk satu motor listrik baru dengan jumlah subsidi masih sebesar Rp7 juta. Tempo/Tony Hartawan
Malaysia Jadi Batu Loncatan Ekspansi Motor Listrik Indonesia ke Pasar ASEAN

Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh Republik Indonesia untuk Malaysia Hermono mendukung ekspansi motor listrik United E-Motor ke Malaysia.


Motor Listrik Indonesia Akan Meluncur di Pasar Malaysia Bulan Depan

22 jam lalu

Karyawan memeriksa sepeda motor listrik di diler United E-Motor, Galur, Jakarta Pusat, Kamis 24 Agustus 2023. Kemenko Marves menyatakan pemerintah tengah membahas kebijakan agar konsumen bisa lebih mudah mendapatkan subsidi pembelian motor listrik baru yang rencananya melalui skema satu KTP untuk satu motor listrik baru dengan jumlah subsidi masih sebesar Rp7 juta. Tempo/Tony Hartawan
Motor Listrik Indonesia Akan Meluncur di Pasar Malaysia Bulan Depan

Motor listrik buatan Indonesia United E-Motor dilaporkan siap meluncur di pasar otomotif Malaysia pada Oktober 2023.


Lucid Buka Pabrik Pertama di Arab Saudi, Bakal Produksi Mobil Listrik

23 jam lalu

Startup Amerika Serikat Lucid Group Inc (Lucid Air) mengatakan bahwa perusahaan akan mulai mengirimkan sedan listrik mewah perdananya pada akhir Oktober 2021. topgear.com
Lucid Buka Pabrik Pertama di Arab Saudi, Bakal Produksi Mobil Listrik

Lucid telah membuka fasilitas manufaktur atau pabrik pertamanya di Arab Saudi yang bakal merakit semi knock-down (SKD) mobil listrik Lucid Air.


Ketahui Tarif Dasar Listrik Non Subsidi Juli-September 2023

1 hari lalu

Petugas PLN tengah memasang Smart meter AMI (Advance Metering Infrastructure) pada rumah pelanggan PLN kawasan Grogol Petamburan, Jakarta, Kamis, 20 Juli 2023. Dengan Smart Meter AMI, penggunaan energi listrik pelanggan dapat dilakukan diketahui PLN dari jarak jauh. Tempo/Tony Hartawan
Ketahui Tarif Dasar Listrik Non Subsidi Juli-September 2023

Simak informasi mengenai tarif dasar listrik 2023 terbaru non subsidi untuk periode Juli-September serta tips menghematnya.


Inchcape Temui Luhut Bahas Produksi Mobil Listrik Great Wall Motor

1 hari lalu

Luhut Binsar Pandjaitan. TEMPO/ Moh Khory Alfarizi
Inchcape Temui Luhut Bahas Produksi Mobil Listrik Great Wall Motor

Perwakilan Inchcape Plc., menggelar pertemuan dengan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan pada Rabu, 27 September 2023.


Penjualan Motor Listrik Meningkat, Aismoli Minta Dukungan Bank Himbara

1 hari lalu

Motor listrik Alva di GIIAS 2023. (Foto: TEMPO/Erwan Hartawan)
Penjualan Motor Listrik Meningkat, Aismoli Minta Dukungan Bank Himbara

Hingga 27 September 2023, pendaftaran pemesanan motor listrik yang mendapatkan insentif mencapai 3.145 unit. Dari angka itu, 836 unit tersalurkan.


Asosiasi Sebut Produsen Motor Listrik Siap Kebanjiran Order

1 hari lalu

Pengunjung GIIAS melihat sepeda motor listrik Pacific, Jumat, 11 Agustus 2023. TEMPO/Erwan Hartawan
Asosiasi Sebut Produsen Motor Listrik Siap Kebanjiran Order

Pemerintah menargetkan penjualan 200 ribu unit motor listrik dengan insentif hingga akhir tahun ini.


Motor Listrik Diklaim Mampu Tekan Polusi Udara

1 hari lalu

Karyawan memeriksa sepeda motor listrik di diler United E-Motor, Galur, Jakarta Pusat, Kamis24 Agustus 2023. Kemenko Marves menyatakan pemerintah tengah membahas kebijakan agar konsumen bisa lebih mudah mendapatkan subsidi pembelian motor listrik baru yang rencananya melalui skema satu KTP untuk satu motor listrik baru dengan jumlah subsidi masih sebesar Rp7 juta. Tempo/Tony Hartawan
Motor Listrik Diklaim Mampu Tekan Polusi Udara

Motor listrik dianggap mampu mengurai emisi karbon serta menekan polusi udara yang kian mengkhawatirkan.


Spesifikasi Motor Listrik Exotic Vito, Dapat Insentif Jadi Rp 5 Jutaan

1 hari lalu

Exotic Vito. (Foto: Sisapira)
Spesifikasi Motor Listrik Exotic Vito, Dapat Insentif Jadi Rp 5 Jutaan

Simak spesifikasi motor listrik Exotic Vito yang harganya Rp 5 jutaan setelah mendapat insentif.