Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Rupiah Senin Berpotensi Menguat Ikuti Sentimen Positif di Pasar Asia

Reporter

Editor

Grace gandhi

image-gnews
Ilustrasi Uang Rupiah. ANTARA FOTO/Adeng Bustomi
Ilustrasi Uang Rupiah. ANTARA FOTO/Adeng Bustomi
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Pengamat pasar uang Ariston Tjendra menyatakan rupiah berpotensi menguat terhadap dolar Amerika Serikat (AS) pada Senin, mengikuti sentimen positif di pasar Asia.

"Demikian juga nilai tukar regional bergerak menguat terhadap dolar AS," kata dia saat dihubungi Antara di Jakarta, Senin, 31 Juli 2023.

Nilai tukar (kurs) rupiah dolar AS yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada Senin pagi, menguat 0,08 persen atau 12 poin menjadi Rp 15.092 per dolar AS dari sebelumnya Rp 15.104 per dolar AS.

Lebih lanjut, ia mengatakan pelaku pasar menanggapi positif perbaikan data Purchasing Managers Index (PMI) China pada Juni 2023, di mana data aktivitas sektor jasa masih menunjukkan pertumbuhan.

"Sementara aktivitas sektor manufaktur masih mengalami kontraksi, tapi sedikit lebih baik dari bulan sebelumnya," ucap Ariston.

Data bulan Juli 2023 menunjukkan PMI sektor jasa di angka 51,5 yang berarti masih bertumbuh meskipun di bawah bulan sebelumnya yang berkisar 53,2.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

"Untuk PMI manufaktur bulan Juli, hasil survei di angka 49,3 yang berarti masih berkontraksi, tapi angka ini sedikit lebih baik dari angka bulan sebelumnya yang di 49,0," ungkapnya.

Selain itu, data ekonomi AS yang dirilis di akhir pekan kemarin juga menunjukkan bahwa tekanan inflasi sudah menurun dari data Core PCE Price Index yang lebih rendah dari bulan sebelumnya.

Di sisi lain, sikap bank sentral AS (the Federal Reserve atau the Fed) yang masih membuka peluang kenaikan suku bunga acuan dinilai bisa menahan pelemahan dolar AS terhadap nilai tukar lainnya, termasuk rupiah.

"Hari ini, potensi penguatan ke arah Rp 15.050 per dolar AS dengan potensi resisten di kisaran Rp 15.120 per dolar AS," kata dia.

Pilihan Editor: Harga Emas Antam Bertahan di Rp 1.071.000 per Gram

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Samuel Sekuritas: IHSG Rontok di Tengah Melemahnya Rupiah dan Saham Global

3 jam lalu

Pekerja berada di depan layar yang menampilkan pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu, 26 April 2023. Usai cuti bersama Lebaran 2023, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Rabu (26/4) dibuka menguat 60 poin (0,88 persen) ke 6.877. ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A
Samuel Sekuritas: IHSG Rontok di Tengah Melemahnya Rupiah dan Saham Global

IHSG rontok di tengah melemahnya pasar global dan nilai tukar rupiah, menutup sesi pertama hari ini di level 6.867.6.


Rupiah Melemah ke Level Rp 15.571 per Dolar AS, Menko Airlangga Ungkap Penyebabnya

1 hari lalu

Ilustrasi kurs rupiah dan mata uang Indonesia. Getty Images
Rupiah Melemah ke Level Rp 15.571 per Dolar AS, Menko Airlangga Ungkap Penyebabnya

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengungkapkan, pelemahan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS ini diakibatkan semakin menguatnya perekonomian negara Paman Sam tersebut.


Aktivitas Manufaktur Masih Ekspansif dan Inflasi Terkendali, Kemenkeu: Kewaspadaan Tetap Perlu Dijaga

1 hari lalu

Febrio N Kacaribu. Feb.ui.ac.id
Aktivitas Manufaktur Masih Ekspansif dan Inflasi Terkendali, Kemenkeu: Kewaspadaan Tetap Perlu Dijaga

Kementerian Keuangan mencatat PMI Manufaktur Indonesia pada September berada di zona ekspansi pada level 52,3.


Rupiah Masih Akan Melemah Hari Ini ke 15.600 per Dolar AS, Murni karena Ekspektasi Suku Bunga AS Tinggi?

1 hari lalu

Rupiah Masih Akan Melemah Hari Ini ke 15.600 per Dolar AS, Murni karena Ekspektasi Suku Bunga AS Tinggi?

Sejumlah analis memperkirakan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS masih akan melemah dalam waktu panjang. Apa sebabnya?


LPS Pertahankan Suku Bunga Penjaminan di 4,25 Persen

5 hari lalu

Ketua Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) Purbaya Yudhi Sadewa memberikan keterangan pers terkait hasil rapat berkala KSSK tahun 2022 di Kementerian Keuangan, Jakarta, Senin, 1 Agustus 2022. Namun KSSK juga mewaspadai sejumlah risiko dari perekonomian global yang dapat berdampak pada sistem keuangan dan ekonomi di dalam negeri. Tempo/Tony Hartawan
LPS Pertahankan Suku Bunga Penjaminan di 4,25 Persen

LPS memutuskan untuk tetap mempertahankan tingkat bunga penjaminan simpanan untuk periode 1 Oktober 2023 hingga 31 Januari 2024.


Mengenal Apa Itu The Fed dan Dampaknya Bagi Ekonomi Indonesia

6 hari lalu

The Fed memiliki pengaruh penting dalam perekonomian global. Berikut ini penjelasan mengenai The Fed dan dampaknya bagi kondisi ekonomi Indonesia. Foto: Ficklr
Mengenal Apa Itu The Fed dan Dampaknya Bagi Ekonomi Indonesia

The Fed memiliki pengaruh penting dalam perekonomian global. Berikut ini penjelasan mengenai The Fed dan dampaknya bagi kondisi ekonomi Indonesia.


Harga Komoditas Naik di Sulawesi Selatan, dari Beras hingga Telur Ayam

7 hari lalu

Pedagang beras di Pasar Jelupang, Kecamatan Serpong Utara, Kota Tangerang Selatan, Selasa 12 September 2023. TEMPO/Muhammad Iqbal
Harga Komoditas Naik di Sulawesi Selatan, dari Beras hingga Telur Ayam

Harga komoditas di Pasar Tradisional Kota Makassar melonjak naik.


Rupiah Melemah ke Level Rp 15.494 per Dolar AS, Pengamat: The Fed Keluarkan Sinyal Hawkish

7 hari lalu

Ilustrasi penukaran mata uang asing dan nilai Rupiah.  Tempo/Tony Hartawan
Rupiah Melemah ke Level Rp 15.494 per Dolar AS, Pengamat: The Fed Keluarkan Sinyal Hawkish

Rupiah diperkirakan melemah terhadap dolar AS yang kembali menguat dan mencapai level tertinggi dalam 10 bulan.


Hari Ini Kurs Rupiah Diperkirakan Melemah ke Level 15.550 per Dolar AS, Apa Pemicunya?

7 hari lalu

Petugas penukaran mata uang asing tengah menghitung uang pecahan 100 dolar Amerika di Jakarta, Kamis, 24 Desember 2020. Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS menguat tipis 5 poin atau 0,03 persen ke level 14.200. Tempo/Tony Hartawan
Hari Ini Kurs Rupiah Diperkirakan Melemah ke Level 15.550 per Dolar AS, Apa Pemicunya?

Direktur PT Laba Forexindo Berjangka Ibrahim Assuaibi memprediksi kurs rupiah hari ini melemah di rentang Rp 15.480 hingga Rp 15.550 per dolar AS.


Dolar AS Menguat, Pasar Menanti Proyeksi Suku Bunga The Fed

7 hari lalu

Ilustrasi mata uang dolar.  REUTERS/Guadalupe Pardo
Dolar AS Menguat, Pasar Menanti Proyeksi Suku Bunga The Fed

Dolar AS dibeli 149,0710 yen Jepang, lebih tinggi dari 148,8090 yen Jepang.