TEMPO.CO, Jakarta - Dua menteri Presiden Joko Widodo atau Jokowi, yakni Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo dan Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G. Plate sedang diterpa prahara. Kedua menteri Jokowi yang merupakan kader dari Partai NasDem itu terseret kasus dugaan rasuah.
Menanggapi kasus dugaan korupsi yang menimpa Menteri Syahrul, Jokowi mengatakan bahwa dirinya sudah berkali-kali mengingatkan kepada para bawahannya itu untuk berhati-hati mengelola anggaran kementerian.
"Kan bolak-balik saya sampaikan, hati-hati mengelola keuangan negara. Karena kita mengelola anggaran kementerian ini gede banget. Harus diawasi, harus dikontrol, harus dicek, bolak-alik saya sampaikan, sekecil apapun uang itu," ujar Jokowi usai mengunjungi Pasar Menteng Pulo, Jakarta Selatan, Kamis kemarin, 15 Juni 2023.
Jokowi juga enggan menanggapi panjang soal tudingan yang menyebut pengusutan kasus politikus Partai NasDem itu sarat akan kepentingan politik.
"Ya itu urusannya siapa? Kalau urusannya penegak hukum, ya tanya penegak hukum, jangan ditanyakan ke saya," kata Jokowi.
Lantas, seperti apa prahara yang dialami Menteri Syahrul dan mantan Menteri Johnny? Berikut rangkuman peristiwa yang dihimpun Tempo.
Mentan Syahrul Yasin Limpo
Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) tengah menyelidiki kasus dugaan korupsi di Kementerian Pertanian (Kementan) yang menyeret nama Mentan Syahrul bersama dengan Sekretaris Jenderal Kementan Kasdi Subagyono dan Direktur Alat Mesin Pertanian, Muhammad Hatta. Penyelidikan ini dilakukan berdasarkan surat perintah penyelidikan yang diterbitkan pada 16 Januari 2023.
Mengenai dugaan korupsi di Kementan, Syahrul enggan menanggapi kabar tersebut. Ia mengaku tidak mengerti soal KPK yang kini telah membuka penyelidikan dugaan tindak pidana korupsi di Kementerian Pertanian. "Oh saya tidak mengerti itu," kata Syahrul di Kabupaten Solok, Sumatera Barat, Rabu, 14 Juni 2023.
Selanjutnya: Syahrul tengah berada di Solok untuk…