Sementara pada bulan April 2023, Erwin menyebutkan IPR tercatat sebesar 242,9 atau tumbuh sebesar 1,5 persen (yoy). Kinerja penjualan eceran yang positif terjadi pada beberapa kelompok, terutama pada kelompok budaya dan rekreasi, serta subkelompok sandang.
Secara bulanan, penjualan eceran tercatat tumbuh sebesar 12,8 persen (mtm). Peningkatan terjadi pada mayoritas kelompok, dengan peningkatan tertinggi pada subkelompok sandang, kelompok peralatan informasi dan komunikasi, serta makanan, minuman, dan tembakau sejalan dengan periode Ramadan dan Idul Fitri, strategi potongan harga yang dilakukan ritel, serta kelancaran distribusi sehingga mendorong peningkatan permintaan dalam negeri.
Dari sisi harga, Erwin melanjutkan, responden memperkirakan tekanan inflasi akan menurun pada Juli 2023 dan relatif stabil pada Oktober 2023. Indeks Ekspektasi Harga Umum (IEH) Juli 2023 tercatat sebesar 118,5, lebih rendah dari 124,5 pada periode sebelumnya.
Sementara, IEH Oktober 2023 tercatat sebesar 121,6, relatif stabil dari periode sebelumnya sebesar 121,5. Tekanan harga yang terjaga tersebut didukung oleh ketersediaan pasokan dan kelancaran distribusi barang.
Pilihan Editor: Jokowi Mau Cabut Status Pandemi RI, Sri Mulyani: Seluruh Program Dinormalisasikan
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini