TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Perhubungan (Kemenhub) merespons penerbitan Surat Edaran (SE) tentang Prokes Pelaku Perjalanan untuk dalam negeri dan luar negeri dengan menyesuaikan aturan protokol kesehatan (prokes) bertransportasi di masa transisi endemi Covid-19.
Juru Bicara Kemenhub Adita Irawati menjelaskan pihaknya menerbitkan empat surat edaran dengan merujuk pada SE Satgas Penanganan Covid-19 Nomor 1 Tahun 2023 tentang Protokol Kesehatan di Masa Transisi Endemi Covid-19. "Yang terbit pada 9 Juni 2023," kata Adita dalam keterangannya di Jakarta, Senin, 12 Juni 2023.
SE Satgas sebelumnya menganjurkan para pengelola sarana dan prasarana transportasi untuk tetap melakukan upaya preventif dan promotif untuk mengendalikan penularan Covid-19. Selain itu, surat edaran itu tetap meminta para pengelola sarana dan prasarana transportasi mengawasi pelaksanaan protokol kesehatan dalam mengendalikan penularan Covid-19.
Keempat surat edaran yang diterbitkan Kemenhub itu adalah: SE Nomor 14 (transportasi darat), SE Nomor 15 (transportasi laut), SE Nomor 16 (transportasi udara), dan SE Nomor No 17 (perkeretaapian). Keempat aturan itu mulai diberlakukan pada 9 Juni 2023.
Lebih jauh, Adita menyebutkan, SE Kemenhub ditujukan kepada otoritas dan pengelola sarana dan prasarana transportasi, baik di darat, laut, udara dan perkeretaapian sebagai pedoman penerapan prokes bagi para pengguna jasa transportasi.
Pedoman itu menjadi pegangan baik sebelum dan saat melakukan perjalanan.
Selanjutnya: Secara umum, ada enam hal penting...