Salah satu produk yang perlu dikembangkan adalah kartu pembiayaan syariah yang memanfaatkan kegemaran masyarakat melakukan transaksi melalui kartu kredit.
Karena itu, Bank Mega Syariah meluncurkan Syariah Card yang diharapkan dapat dicetak sebanyak 1 juta dalam waktu 10 tahun ke depan.
“Saat ini sebanyak 600 kartu kredit sudah dicetak. Tahun ini kami berharap dapat mencetak 25 ribu kartu Syariah Card,” imbuh Yuwono.
Adapun total pembiayaan yang disalurkan melalui Syariah Card diharapkan mencapai senilai Rp 125 miliar pada 2023 atau rata-rata disalurkan pembiayaan senilai Rp 5 juta untuk setiap kartu.
“Untuk NPL (kreidt macet/Non Peforming Loan), kami harap bisa berada di bawah rata-rata industri tahun ini, atau di bawah 2 persen,” imbuh Yuwono.
Pilihan Editor: Setelah 149 Tahun Johnson & Johnson Mengajukan Kebangkrutan, Ini Profil J&J
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini