Dengan demikian, Bulog memerlukan impor sekitar 425 ribu ton untuk bansos tahap kedua dan ketiga. "Kan nanti ada 3 bulan, berarti kan masih ada kurang 425-an. Itu yang kami harus tutupi datangkan karena kalau harus menunggu dari dalam negeri ini kan perlu waktu," ucapnya.
Sebelumnya, Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi mengatakan bansos beras akan didistribusikan serentak di seluruh DKI Jakarta pada Rabu, 5 April 2023. Sebelumnya bansos beras sudah diberikan di beberapa wilayah, yakni Papua dan Yogyakarta.
Direktur Supply Chain dan Pelayanan Publik Perum Bulog Mokhamad Suyamto menjelaskan total beras yang sudah disalurkan Bulog untuk program ini sebanyak 20 ton. Bansos beras akan diberikan secara langsung atau door to door ke alamat KPM oleh PT Pos Indonesia (Persero).
Data yang digunakan adalah Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) dari Kementerian Sosial. Namun, Suyamto menekankan penyaluran bansos ini perlu waktu sehingga saat ini masih dilakukan secara bertahap.
"Ini masih disusun rencana penyaluran. Data BNBA (by name by address), kami koordinasikan juga dengan dinas," ucap Suyamto.
Pilihan Editor: Kepala Bapanas: Bansos Beras 10 Kg Dibagikan Serentak Rabu Ini di Seluruh DKI Jakarta
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.