Ia mengungkapkan investor juga masih menunggu laporan pekerjaan AS esok hari, termasuk non-farm payrolls. Bank Sentral Eropa akan mengadakan pertemuan kebijakan pada minggu berikutnya, yang diharapkan untuk memberikan rincian lebih lanjut tentang rencananya untuk kenaikan suku bunga.
Faktor internal turut memicu penguatan rupiah
Adapun faktor internal yang turut mempengaruhi pergerakan rupiah hari ini berasal dari keyakinan pemerintah akan perekonomian nasional masih akan terus tumbuh dengan kuat dan semakin inklusif di masa depan. Dengan begitu, kesejahteraan diyakini menggapai seluruh lapisan masyarakat.
Pemerintah juga memandang prospek pemulihan ekonomi nasional terus menguat. Berkaca pada efek dari periode commodity boom pada tahun 2011 dan 2012, investasi akan menjadi pendorong pertumbuhan. Utamanya dalam memanfaatkan harga komoditas yang tinggi serta akselerasi transformasi ekonomi.
Sementara dari sisi investasi publik, keberlanjutan proyek-proyek strategis nasional serta pengembangan IKN Nusantara akan mendorong pertumbuhan investasi sekaligus menstimulasi aktivitas investasi sektor swasta di masa depan. “Membaiknya intermediasi sektor keuangan yang ditandai oleh peningkatan pertumbuhan kredit perbankan, juga akan turut mendukung aktivitas investasi,” ujar Ibrahim.
Faktor internal lainnya adalah dorongan dari konsumsi masyarakat yang diperkirakan semakin kuat seiring dengan perbaikan tingkat kesejahteraan. Pola konsumsi juga akan mulai normal.
Adapun proyeksi pertumbuhan ekonomi global tahun 2023 oleh IMF terkoreksi ke level 3,6 persen akibat konflik geopolitik yang diprediksi akan membawa dampak berkepanjangan pada aktivitas perdagangan dunia. Selain itu, implementasi pengetatan kebijakan moneter, khususnya The Fed, yang lebih cepat juga akan mengakibatkan gejolak pasar keuangan global.
Akibatnya, kata Ibrahim, akan terjadi peningkatan cost of fund di semua sektor. Rentang asumsi pertumbuhan yang cukup lebar pun mencerminkan faktor ketidakpastian yang tinggi dari dinamika perekonomian global dan turut mempengaruhi kurs rupiah.
BISNIS
Baca: Resmi, Pemerintah Hapus Tenaga Honorer per 28 November 2023
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.