Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Sri Mulyani: G20 Harus di Garis Depan dalam Penguatan Arsitektur Kesehatan Dunia

image-gnews
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati (kanan) berbincang dengan Menteri Keuangan Australia Josh Frydenberg disela sesi foto bersama pada pertemuan tingkat Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Sentral atau Finance Ministers and Central Bank Governors Meeting (FMCBG) di Jakarta Convention Center, Jakarta, Kamis, 17 Februari 2022. Pertemuan ini merupakan rangkaian pertemuan di Jalur Keuangan dalam Presidensi G20 Indonesia. ANTARA/Hafidz Mubarak A
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati (kanan) berbincang dengan Menteri Keuangan Australia Josh Frydenberg disela sesi foto bersama pada pertemuan tingkat Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Sentral atau Finance Ministers and Central Bank Governors Meeting (FMCBG) di Jakarta Convention Center, Jakarta, Kamis, 17 Februari 2022. Pertemuan ini merupakan rangkaian pertemuan di Jalur Keuangan dalam Presidensi G20 Indonesia. ANTARA/Hafidz Mubarak A
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta -Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan G20 harus berada di garis depan dalam proses penguatan arsitektur kesehatan global.

"Diperlukan komitmen yang kuat dan investasi yang lebih besar dari sebelumnya untuk mengatasi pandemi saat ini dan memitigasi dampaknya dengan mobilisasi sumber daya kesehatan,” kata Sri Mulyani dalam keterangan tertulis Kamis malam, 17 Februari 2022.

Salah satu kesenjangan yang saat ini masih ditemui dalam arsitektur kesehatan global adalah masalah pembiayaan PPR. Oleh sebab itu, Gugus Tugas Gabungan Kementerian Keuangan dan Kementerian Kesehatan negara-negara G20 (Joint Finance and Health Task Force/ JFHTF) yang dibentuk diharapkan untuk membahas modalitas dalam membangun fasilitas pembiayaan yang digerakkan oleh G20 untuk dirancang secara inklusif, dengan menekankan peran pentingnya Organisasi Kesehatan Dunia (World Health Organization atau WHO).

Dia mengatakan krisis pandemi Covid-19 telah menunjukkan pentingnya kebutuhan aliran pendanaan internasional untuk merealisasikan PPR.

"Namun demikian, untuk mendapatkan hal tersebut dibutuhkan assessment atas kesenjangan pembiayaan yang solid dengan melibatkan berbagai pihak,” kata Sri Mulyani.

Hal itu dia sampaikan dalam Seminar Tingkat Tinggi yang menjadi bagian dari rangkaian pertemuan pertama Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Sentral atau Finance Ministers and Central Bank Governors (FMCBG) meeting.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Demi memperkuat arsitektur kesehatan global, tema “Recover Together, Recover Stronger” yang diusung oleh Presidensi G20 Indonesia menekankan pentingnya kerja sama global untuk mengatasi kondisi saat ini dan mempersiapkan kondisi pandemi yang mungkin terjadi di masa depan, mengingat bahwa kapasitas untuk mengatasi ancaman kesehatan sangat bervariasi di seluruh negara.

Pada kesempatan yang sama, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyoroti tiga prioritas Indonesia untuk mencapai arsitektur kesehatan global yang lebih kuat, yaitu pertama, meningkatkan ketahanan kesehatan global, kedua, menyelaraskan standar protokol kesehatan global, dan ketiga, redistribusi pusat manufaktur dan pusat penelitian global untuk mengurangi kerentanan kesehatan di masa depan.

Hal ini diamini oleh Direktur Jenderal Organisasi Kesehatan Dunia, Dr. Tedros Adhanom Ghebreyesus, di mana skema pendanaan untuk arsitektur kesehatan butuh dilakukan oleh agensi khusus dan bersifat mengikat secara legal.

Pada sesi kedua yang bertajuk "Mobilisasi Pembiayaan untuk Global Public Goods", Menteri Keuangan Amerika Serikat Janet Yellen menyampaikan pentingnya peningkatan peran pihak swasta untuk berkolaborasi dalam pendanaan sektor kesehatan global. Para pembicara di sesi II sepakat bahwa situasi pandemi Covid-19 dan untuk menghadapi kemungkinan terjadinya pandemi lainnya di masa depan mengharuskan komunitas global untuk bersatu dan bertindak bersama serta memastikan tidak ada negara yang tertinggal.

Baca Juga: Sri Mulyani Ajak Delegasi G20 Jogging, Bersepeda, Icip Kerak Telor di GBK

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

16 jam lalu

Ilustrasi Garuda Indonesia. TEMPO/Marifka Wahyu Hidayat
Terkini: Pendapatan Garuda Indonesia Kuartal I 2024 Melonjak, Sri Mulyani Kembali Bicara APBN untuk Transisi Energi

PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk. mencatatkan pertumbuhan pendapatan di kuartal I 2024 ini meningkat hingga 18,07 persen dibandingkan kuartal I 2023.


Sri Mulyani Tekankan Pentingnya Kekuatan APBN untuk Efektivitas Transisi Energi

19 jam lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani (kanan) didampingi jajarannya memasuki ruangan untuk memimpin konferensi pers APBN Kita edisi April 2024 di Jakarta, Jumat 26 April 2024. Pendapatan negara hingga Maret 2024 sebesar Rp 620,01 triliun, belanja negara sebesar Rp 611,9 triliun, sehingga APBN surplus Rp 8,1 triliun. TEMPO/Tony Hartawan
Sri Mulyani Tekankan Pentingnya Kekuatan APBN untuk Efektivitas Transisi Energi

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menekankan pentingnya kekuatan anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) untuk efektivitas transisi energi.


Terkini Bisnis: Ikappi Respons Isu Pembatasan Operasional Warung Madura, Tips Hindari Denda Barang Impor

1 hari lalu

Warung barokah  tempat berjualan  Nase Ramoy, nasi campur dengan olahan dari berbagai jerohan sapi di jalan Pintu Gerbang  Pamekasan, Madura, Jawa Timur. Tempo/Rully Kesuma
Terkini Bisnis: Ikappi Respons Isu Pembatasan Operasional Warung Madura, Tips Hindari Denda Barang Impor

Ikappi merespons ramainya isu Kementerian Koperasi dan UKM membatasi jam operasional warung kelontong atau warung madura.


Respons Sri Mulyani Soal Sorotan Publik ke Bea Cukai, Berikut Tips Hindari Denda Barang Impor

2 hari lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani bersama jajarannya bersiap memulai konferensi pers APBN Kita edisi Maret 2024 di Jakarta, Senin 25 Maret 2024. Sri Mulyani mengatakan, realisasi anggaran Pemilu 2024 hingga 29 Februari 2024 sebesar Rp 23,1 triliun. TEMPO/Tony Hartawan
Respons Sri Mulyani Soal Sorotan Publik ke Bea Cukai, Berikut Tips Hindari Denda Barang Impor

Kerap kali barang impor bisa terkena harga denda dari Bea Cukai yang sangat tinggi. Bagaimana respons Menteri Keuangan Sri Mulyani?


Sri Mulyani Temui Wapres, Bahas Mitigasi Dampak Geopolitik Timur Tengah

2 hari lalu

Presiden Jokowi (tengah) bersama Menteri Keuangan Sri Mulyani dan Wapres Ma'ruf Amin saat Penyerahan DIPA dan Buku Daftar Alokasi Transfer ke Daerah dan Dana Desa Tahun 2020 di Istana Negara, Jakarta, Kamis, 14 November 2019. TEMPO/Subekti.
Sri Mulyani Temui Wapres, Bahas Mitigasi Dampak Geopolitik Timur Tengah

Menteri Keuangan Sri Mulyani menemui Wakil Presiden Maruf Amin untuk melaporkan hasil pertemuan IMF-World Bank Spring Meeting dan G20 yang saya hadiri di Washington DC. pekan lalu. Dalam pertemuan itu, Sri Mulyani pun membahas mitigasi dampak geopolitik di Timur Tengah.


Netizen Serbu Akun Instagram Bea Cukai: Tukang Palak Berseragam

2 hari lalu

Ilustrasi petugas Bea Cukai. Instagram/Beacukairi
Netizen Serbu Akun Instagram Bea Cukai: Tukang Palak Berseragam

Direktorat Jenderal Bea dan Cuka (Bea Cukai) mendapat kritik dari masyarakat perihal sejumlah kasus viral.


Minta Perbaikan Kinerja, Pernyataan Lengkap Sri Mulyani tentang Alat Belajar SLB Dipajaki Bea Cukai

2 hari lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengunjungi kantor Bea Cukai Bandara Soekarno Hatta pada 27 April 2024. Instagram
Minta Perbaikan Kinerja, Pernyataan Lengkap Sri Mulyani tentang Alat Belajar SLB Dipajaki Bea Cukai

Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati tanggapi kasus penahanan hibah alat belajar SLB oleh Bea Cukai.


Beberapa Kasus Terkait Bea Cukai yang Menghebohkan Publik

3 hari lalu

Beberapa Kasus Terkait Bea Cukai yang Menghebohkan Publik

Bea cukai sedang disorot masyarakat. Ini beberapa kasus yang membuat heboh


Rangkuman Poin Kehadiran Sri Mulyani di Forum IMF-World Bank

3 hari lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati melakukan pertemuan bilateral dengan Managing Director International Finance Corporation (IFC) Makhtar Diop di Washington DC, Amerika Serikat, Ahad, 21 April 2024. Sumber: Instagram @smindrawati
Rangkuman Poin Kehadiran Sri Mulyani di Forum IMF-World Bank

Menkeu Sri Mulyani Indrawati mengatakan terdapat tiga hal utama dari pertemuan tersebut, yaitu outlook dan risiko ekonomi global.


Viral Berbagai Kasus Denda Bea Masuk Barang Impor, Sri Mulyani Instruksikan Ini ke Bos Bea Cukai

4 hari lalu

Menteri Keuangan Sri Mulyani mengunjungi kantor Bea Cukai Bandara Soekarno Hatta pada 27 April 2024. Instagram
Viral Berbagai Kasus Denda Bea Masuk Barang Impor, Sri Mulyani Instruksikan Ini ke Bos Bea Cukai

Sri Mulyani merespons soal berbagai kasus pengenaan denda bea masuk barang impor yang bernilai jumbo dan ramai diperbincangkan belakangan ini.