TEMPO.CO, Jakarta - Holding BUMN Pangan, ID Food, akan mendistribusikan minyak goreng ke 110 pasar rakyat di seluruh Indonesia. Wilayah sasaran distribusi tersebut meliputi DKI Jakarta dan sekitarnya, Pulau Jawa, Provinsi Aceh, Sumatera, Riau, Jambi, Bengkulu, Lampung, Bangka Belitung, Kepulauan Riau, Bali, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, Kalimantan, Sulawesi, Maluku, hingga Papua
Penyaluran stok minyak goreng dilakukan melalui skema business to business atau B to B, yakni ke produsen dan pelaku usaha. “Pendistribusian ke 110 pasar rakyat ke seluruh wilayah Indonesia dilakukan bertahap,” ujar Direktur Utama ID Food Arief Prasetyo Adi dalam keterangannya, Kamis, 17 Februari 2022.
Adapun distribusi minyak goreng telah mencapai tahap ketiga. Terakhir, ID Food menyalurkan stok ke Bandung, Bogor, Tangerang, Cengkareng, Cikarang, dan Jakarta dengn total 127 ton minyak. Penyaluran berlangsung pada 15-16 Februari 2022.
Arief menjelaskan, program ini turut melibatkan asosiasi pedagang pasar jaya, asosiasi pedagang pasar tradisional, koperasi, BUMDes, dan pemerintah daerah. Pada tahap selanjutnya, yaitu pekan ini, ID Food akan menyalurkan minyak goreng ke Jawa Tengah dan sekitarnya.
Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi mengatakan Holding BUMN Pangan dapat bersinergi untuk mengatasi masalah kelangkaan pasokan minyak. Holding juga bisa bekerja sama dengan pemerintah daerah maupun pengusaha lokal untuk mempermudah rantai distribusi pasokan minyak goreng di sejumlah wilayah di Tanah Air.
