Capaian value creation per 31 Desember 2021 lalu telah terealisasi lebih dari Rp600 miliar yang berasal dari optimalisasi financing cost dan pengadaan bersama.
Diharapkan pada tahun 2022, capaian value creation tersebut akan jauh lebih besar lagi melalui aksi korporasi dan inisiatif strategis yang telah direncanakan sebelumnya.
"Selanjutnya, tugas kami pasca merger adalah melakukan cascading internal dengan memberikan pemahaman ke bawah, memberikan pemahaman visi misi dan arah strategi korporasi juga melakukan transfer knowledge, agar translasi arahan strategis ke detail perencanaan strategis hingga eksekusinya dapat berjalan dengan baik," kata Direktur Utama Pelindo Arif Suhartono.
Sebagai bagian dari tindak lanjut merger, dalam Rakernas kali ini turut ditandatangani tiga Berita Acara Serah Operasi Bisnis dan Pelayanan atas Terminal Multipurpose Cabang Tanjung Intan Cilacap, Terminal Multipurpose Cabang Dumai dan Terminal Curah (Non Peti Kemas) di Terminal Teluk Lamong antara Pelindo dengan PT Pelindo Multi Terminal.
Sebanyak lebih dari 200 peserta level manajerial hadir secara hybrid dan mengikuti rapat kerja yang diselenggarakan pada 24-25 Januari 2022 lalu. Ada pun Rakernas mengusung tema Strategic Foresight: Akselerasi Pertumbuhan dan Peran Serta Pelindo Pasca Penggabungan.
BACA: Usai Merger, Pelindo Ingin Perpendek Waktu Kapal Berlabuh untuk Tekan Biaya