Meskipun bertahan, omzet Toko Madjoe saat itu bisa dikatakan tidak dalam kondisi yang optimal. Daya beli konsumen juga dinilai terpengaruh penyebaran virus yang pertama kali merebak di Wuhan, China itu.
Pada 2020, di tengah pandemi Covid-19, Toko Madjoe dipromosikan di salah satu akun Facebook. Semenjak saat itu, omzet Toko Madjoe yang sebelumnya terdampak pandemi Covid-19 mulai merangkak naik hingga saat ini.
"Saat awal pandemi, memang ada penurunan permintaan. Namun sejak Desember 2020, ada yang mempromosikan Toko Madjoe di Facebook. Semenjak itu, omzet kita naik dan stabil sampai sekarang," ujarnya.
Saat ini, Cornelia juga memanfaatkan platform media sosial lain seperti Instagram untuk mempromosikan kue-kue yang dijualnya itu. Namun, dikarenakan kesibukan sekolah gadis berusia 16 tahun itu, promosi menggunakan akun media sosial itu masih belum optimal.
"Saya sudah membuat Instagram untuk promosi. Namun mungkin karena waktu saya sama sekolah masih sibuk, jadi masih belum bisa fokus," katanya.
Berbekal resep turun temurun dan keunikan cita rasa kue yang dijualnya, Toko Madjoe merupakan salah satu bagian dari sejarah yang harus terus dipertahankan dan menjadi salah satu daya tarik wisata kuliner Kota Malang.
Keberadaan platform digital sebagai media promosi, saat ini banyak dimanfaatkan para pelaku usaha termasuk Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM). Platform media sosial tersebut, dinilai efektif untuk mempromosikan produk dan mendongkrak penjualan.
Sebagai toko kue kering tertua di Kota Malang, Jawa Timur, Toko Madjoe akan terus berupaya untuk mengimbangi pesatnya perkembangan teknologi informasi. Pemanfaatan media sosial untuk promosi produk, memang harus dilakukan meskipun secara bertahap.
Terbukanya ruang promosi pada media digital, tentu saja akan menyasar pangsa pasar yang lebih luas yakni anak-anak generasi muda kekinian. Para generasi muda tersebut, sudah selayaknya bisa mencicipi bagian dari sejarah kuliner yang ada di Kota Malang.
ANTARA
Baca : Saat Resmikan Lapangan Golf Rp 200 Miliar, Tommy Soeharto Didampingi Putranya
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.