TEMPO.CO, Jakarta -Samuel Sekuritas Indonesia melihat salah satu saham yang menunjukkan pergerakan menarik di sesi pertama perdagangan hari ini adalah saham e-commerce Bukalapak.com (BUKA).
"Saham yang sebelumnya sempat ambles selama lebih dari dua pekan ini berhasil menguat dan menutup sesi pertama hari ini di level Rp 482 per saham atau naik 8,56 persen," dinukil dari analisis Samuel Sekuritas, Rabu, 8 Desember 2021.
Salah satu hal yang menjadi sentimen positif untuk BUKA, tutur Samuel Sekuritas, adalah laporan riset JP Morgan. Firma sekuritas dan perbankan terkemuka asal AS itu menyebutkan bahwa harga saham perusahaan teknologi tersebut berpotensi naik hingga menyentuh level Rp 1.000 per saham tahun depan.
"Itu seiring dengan adanya kemungkinan BUKA untuk mengubah model bisnisnya ke koleksi toko khusus," tulis Samuel Sekuritas.
Secara umum, sebanyak 260 saham menguat, 242 melemah, dan 178 stagnan pada sesi pertama perdagangan hari ini, dengan nilai transaksi mencapai Rp 13,5 triliun.
Di akhir sesi pertama hari ini, tercatat angka jual bersih investor asing sebesar Rp 224,6 miliar di pasar reguler, sementara di pasar negosiasi tercatat beli bersih investor asing sebesar Rp 3,2 triliun.
Saham Bank BCA (BBRI) menjadi saham yang paling banyak dibeli investor asing di pasar reguler pada sesi pertama hari ini, dengan nilai net buy asing mencapai Rp 65,2 miliar, disusul MDKA Rp 49,8 miliar dan BUKA Rp 34,9 miliar
Sementara itu, saham pendatang baru PT Avia Avian Tbk menjadi saham yang paling banyak dilepas investor asing di sesi pertama hari ini, dengan nilai net sell sebesar Rp 133,2 miliar, diikuti TLKM Rp 68,6 miliar dan BBNI Rp 61 miliar.
Saham pengisi lima besar top gainer di sesi pertama ini antara lain INDX yang naik 20,5 persen ke Rp 123 per saham, NICK yang naik 20,3 persen ke Rp 800 per saham, BGTG yang naik 19,8 persen ke Rp 314 per saham, PURI yang naik 17,8 persen ke Rp 396 per saham, serta AYLS yang naik 15,8 persen ke Rp 246 per saham.
Sementara itu, lima besar top loser sesi pertama hari ini antara lain AVIA yang turun 6,9 persen ke Rp 865 per saham, KUAS yang turun 6,9 persen ke Rp 173 per saham, KBAG yang turun 6,9 persen ke Rp 80 per saham, BESS yang turun 6,9 persen ke Rp 1.335 per saham, serta ISAT yang turun 6,9 persen ke Rp7.025 per saham.
Baca Juga: IHSG Tembus 6.618 di Awal Perdagangan, Investor Asing Borong Saham Bukalapak