TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengklaim kasus Covid-19 per 100 ribu penduduk di Indonesia lebih baik daripada beberapa negara lain.
"Dibanding berbagai negara lain, posisi kita relatif lebih baik," ujar Airlangga dalam konferensi pers, Senin, 15 November 2021.
Airlangga mengatakan kasus per 100 ribu penduduk di Indonesia hanya satu kasus. Sementara itu, Thailand mencapai 89 kasus, Singapura 454 kasus, Malaysia 127 kasus, Australia 51 kasus.
Menurut Airlangga, pemerintah terus memantau tingkat kasus di berbagai negara. Hal tersebut dilakukan untuk menyusun kebijakan pembukaan pintu kunjungan untuk warga dari negara-negara tersebut.
"Presiden meminta agar kunjungan dapat diperhatikan dengan memperhatikan kondisi di berbagai negara lain. Kajian vaccinated travel line terus dilakukan," kata Airlangga. "Kami terus memonitor kondisi sebelum membuka dengan negara lain."
Airlangga mengatakan angka reproduksi virus di Indonesia rata-rata sudah di bawah 1. Rinciannya: Kalimantan 0,98; Sumatera 0,96; Maluku 1; Papua 0,98; Nusa Tenggara 0,98; Sulawesi 0,95; Jawa 0,95 dan Bali 0,98.
Adapun kasus konfirmasi harian di luar Jawa mencapai 135 kasus atau dalam rata-rata tujuh hari adalah 117 kasus. Airlangga mengatakan tren penurunan kasus tersebut konsisten.
Kasus aktif per 14 November ada 4.339 kasus. Angka tersebut 0,31 persen kasus nasional. "Dibanding puncak 6 Agustus, turun 98 persen," ujar Airlangga. Selain kasus Covid-19 yang rendah itu, tingkat kematian tercatat 3,12 persen dan kesembuhan 96,57 persen.
Baca: Erick Thohir Jawab Faisal Basri Soal Kereta Cepat Tak Akan Balik Modal Sampai Kiamat
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
