Ada kekhawatiran yang meluas atas munculnya mutasi virus baru karena tingkat infeksi kembali meningkat secara global dengan varian Delta yang sangat menular. Meningkatnya infeksi terjadi pada orang yang tidak memperoleh vaksin dan di wilayah yang telah dilonggarkan.
Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional sekaligus Kepala Bappenas Suharso Monoarfa juga telah mewaspadai potensi gelombang pandemi Covid-19 ketiga akibat munculnya varian Mu. Mutasi virus ini disebut-sebut telah menyebar di 39 negara.
“Kita perlu pengendalian virus Covid-19 dengan vaksiansi, social distancing, dan bagaimana mencegah gelombang ketiga ini muncul,” ujar Suharso, 2 September lalu.
Mengacu informasi WHO, virus Mu pertama kali diidentifiksi di Kolombia pada Januari 2021. Mutasi virus tersebut menimbulkan munculnya penyebaran yang sporadis di beberapa negara, seperti di Hong Kong, Amerika Serikat, Eropa, hingga Inggris.
Suharso mengatakan potensi gelombang ketiga akibat merebaknya virus varian Mu bisa ditangkal dengan percepatan vaksinasi. Vaksinasi, tutur dia, merupakan game changer yang lebih permanen untuk menekan risiko penularan Covid-19 yang lebih luas.
Baca: Satgas BLBI Tunggu Kedatangan Kaharudin Ongko di Kantor Kementerian Keuangan