TEMPO.CO, Jakarta - Harga minyak jenis Brent untuk pengiriman bulan Agustus melejit ke Level US$ 74,9 per barel. Adapun harga minyak jenis West Texas Intermediate (WTI) AS untuk pengiriman Juli naik US$ 2,02 atau 2,8 persen menjadi US$ 73,66 per barel.
Kenaikan harga minyak dunia pada akhir perdagangan Senin waktu Amerika Serikat (AS), 21 Juni 2021, memperpanjang kenaikan pada pekan sebelumnya. Lonjakan harga komoditas itu didorong pelemahan dolar AS dan jeda dalam pembicaraan untuk mengakhiri sanksi AS terhadap minyak mentah Iran.
Kedua harga acuan telah meningkat selama empat pekan terakhir karena optimisme atas laju vaksinasi Covid-19 global dan perkiraan peningkatan dalam perjalanan musim panas. Penguatan ini pun telah mendorong premi spot untuk minyak mentah di Asia dan Eropa ke level tertinggi beberapa bulan.
Sebelumnya, Bank of America memperkirakan harga minyak jenis Brent akan mencapai rata-rata US$ 68 per barel pada tahun ini. Harga komoditas itu juga diprediksi bakal melonjak hingga menjadi US$ 100 per barel pada tahun depan karena permintaan yang terpendam dan penggunaan mobil pribadi yang lebih banyak.
Adapun reli Harga minyak didorong oleh dolar AS yang lebih lemah berpotensi mengirim investor spekulatif ke aset berdenominasi greenback seperti sejumlah komoditas. Indeks dolar, yang mengukur greenback terhadap enam mata uang utama lainnya, turun 0,36 persen menjadi 91,894 pada akhir perdagangan Senin kemarin, 21 Juni 2021.