TEMPO.CO, Jakarta -Berita terpopuler ekonomi dan bisnis sepanjang Senin, 17 Mei 2021 dimulai dengan potensi lonjakan kasus Covid-19 usai lebaran 2021. Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin mengatakan kenaikan kasus bisa mencapai 30-80 persen dari sebelumnya.
Kemudian berita tentang pegawai Indomaret yang berstatus terdakwa dan tengah menjalani proses hukum di Pengadilan Negeri Jakarta Utara. Kasus ini buntut dari aksi protes sejumlah buruh atas kebijakan perusahaan yang diduga memotong Tunjangan Hari Raya (THR) untuk periode Mei 2020 silam.
Selain itu informasi yang menjadi favorit pembaca adalah rekam jejak Agus Chandra yang ditunjuk menjadi Plt Direktur Utama Kimia Farma Diagnostika (KFD) oleh Menteri BUMN Erick Thohir. Berikut adalah ringkasan dari ketiga beritanya.
1. Kasus Covid-19 Bisa Melonjak 80 Persen Usai Lebaran, Ruang Isolasi RS Aman?
Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menyampaikan sejumlah antisipasi menghadapi potensi lonjakan kasus Covid-19 usai lebaran 2021. Sebab, libur panjang di hari raya ini berpotensi membuat kasus di tanah air kembali meningkat.
"Bisa 30 sampai 80 persen dari sebelumnya," kata Budi dalam konferensi pers di Jakarta, Senin, 17 Mei 2021.
Sementara saat ini, kasus Covid-19 di tanah air sudah mengalami tren penurunan. Tapi dalam seminggu terakhir ini misalnya, pemerintah mencatat terjadi penurunan hingga 7.595 kasus aktif.
Salah satu antisipasi yaitu soal tempat tidur isolasi di rumah sakit bagi pasien Covid-19. Secara nasional, Indonesia punya 70 ribu tempat tidur isolasi. Saat ini baru terisi 20 ribu. "Jadi masih ada buffer cadangan 50 ribu, atau 250 persen (dari tingkat keterisian)," kata Budi.
Sementara, total tempat tidur ICU secara nasional ada 7.500. Saat ini, sudah 2.500 yang terisi. Sehingga, masih ada cadangan 5.000 tempat tidur atau 200 persen dari yang sudah terisi.
Baca berita selengkapnya di sini.