Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Faisal Basri: Pelonggaran PSBB Bisa Berakibat Fatal

Reporter

image-gnews
Faisal Basri. TEMPO/M. Taufan Rengganis
Faisal Basri. TEMPO/M. Taufan Rengganis
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Ekonom senior Universitas Indonesia Faisal Basri mengingatkan risiko apabila pelonggaran Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) dilakukan sebelum kasus penyebaran Covid-19 di Tanah Air benar-benar turun.

"Akibatnya bisa fatal, kita lihat setelah lebaran," ujar dia dalam sebuah diskusi daring, Senin, 18 Mei 2020.

Faisal meminta pemerintah mengambil kebijakan dengan berbasiskan fakta saintifik dan data yang akurat. Pelonggaran, kata dia, lazimnya dilakukan apabila kasus baru dan kematian harian sudah turun konsisten dalam satu hingga dua pekan. "Itu baru pelonggaran bisa efektif atau tidak menimbulkan nestapa."

Di samping itu, ia mengatakan pemerintah perlu meningkatkan jumlah tes agar memperoleh data yang akurat untuk mengambil kebijakan. Sebab, selama ini data di tanah air cenderung berfluktuasi akibat kurangnya jumlah tes. Setelah melakukan tes, baru lah dilanjutkan dengan tracing, tracking, dan pengobatan.

Kelengahan dalam pelonggaran pembatasan, tutur Faisal, bisa meningkatkan jumlah kasus aktif seperti yang terjadi di Iran beberapa waktu belakangan.

"Iran sudah turun, tapi karena pelonggarannya lengah jadi naik lagi. Di kita kasus aktifnya masih di lereng menuju naik. Jadi bayangkan apa yang bisa terjadi," ujarnya.

Faisal juga mengkritik wacana pemerintah akan memperbolehkan warga berusia 45 tahun ke bawah untuk mulai bekerja lantaran dinilai memiliki imunitas terhadap penyakit. Menurut dia, kebijakan tersebut berisiko mendongkrak kembali angka penularan di masyarakat.

"Kebijakan 45 tahun ini kan konyol. Jadi orang berusia di bawah 45 tahun ini punya daya tahan yang lebih baik, kemudian dia bergaul dengan masyarakat banyak di luar dan ketika pulang bertemu ibundanya yang sudah tua, bertemu saudaranya yang sudah tua. Ditularkanlah itu oleh dia," kata Faisal.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Presiden Jokowi hari ini menegaskan belum akan melakukan pelonggaran PSBB dalam waktu dekat. Hingga dua pekan ke depan, pemerintah akan fokus pada penerapan larangan mudik dan mengendalikan arus balik.

Kendati demikian, Jokowi mengakui pemerintah menyiapkan rencana atau skenario pelonggaran aturan PSBB. Namun, pelaksanaan hal tersebut masih belum diputuskan. Ia memastikan pemerintah akan terus memerhatikan data dan fakta di lapangan. Kurva penambahan pasien positif, sembuh, dan meninggal per hari untuk menjadi landasan.

Sebelumnya, pemerintah mulai mempertimbangkan pemberlakuan pengurangan PSBB diawali dari sektor transportasi khususnya di sektor penerbangan. Hal tersebut menyikapi kondisi terkini status perkembangan Covid-19 di Indonesia yang diklaim sudah melandai.

Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy menekankan bahwa pengurangan pembatasan sosial tidak dapat diartikan sebagai sebuah pelonggaran. Aturan protokol kesehatan harus tetap dijalankan, bahkan diperketat.

"Pengurangan pembatasan di bidang perjalanan, salah satu aspek yang diujicobakan. Ini jadi taruhan apakah nanti kita akan lakukan untuk di sektor-sektor yang lain," ujarnya, Senin, 18 Mei 2020.

CAESAR AKBAR | ANTARA

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Segini Gaji dan Tunjangan KSAD Baru Jenderal Maruli Simanjuntak Menantu Luhut

1 jam lalu

Letjen TNI Maruli Simanjuntak saat dilantik sebagai Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) oleh Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, Rabu 29 November 2023.  TEMPO/Subekti.
Segini Gaji dan Tunjangan KSAD Baru Jenderal Maruli Simanjuntak Menantu Luhut

Jokowi melantik Jenderal Maruli Simanjuntak sebagai KSAD pada Rabu, 29 November 2023. Berapa gaji dan tunjangan yang bakal diterima Maruli?


Jokowi Minta Pertemuan BI, OJK, LPS dengan Menkeu Lebih Sering Dilakukan, Apa Alasannya?

9 jam lalu

Presiden Joko Widodo bersama Seskab Pramono Anung, Menkeu Sri Mulyani, dan Mendagri Tito Karnavia saat Penyerahan secara Digital Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) dan Buku Daftar Alokasi Transfer ke Daerah (TKD) Tahun Anggaran 2024 di Istana Negara, Jakarta, Rabu 29 November 2024.  Presiden Joko Widodo menyiapkan Anggaran Penerimaan dan Belanja Negara (APBN) sebesar Rp3.325,1 triliun pada 2024. Dana tersebut akan ditujukan untuk beberapa hal yang menjadi fokus. Dana tersebut terdiri dari belanja pemerintah pusat Rp2.467,5 triliun dan transfer ke daerah Rp857,6 triliun. Pemerintah juga akan menuntaskan proyek infrastruktur prioritas, percepatan transformasi ekonomi hijau dan dukung reformasi birokrasi serta aparatur sipil negara (ASN). TEMPO/Subekti.
Jokowi Minta Pertemuan BI, OJK, LPS dengan Menkeu Lebih Sering Dilakukan, Apa Alasannya?

Jokowi minta pertemuan antara Gubernur BI, Kepala OJK, Kepala LPS dengan Menteri Keuangan dan Menko Perekonomian lebih sering dilakukan. Apa Alasannya?


Jokowi Pamer Ekonomi RI Stabil 5 Persen ke Kepala Negara Lain: Kita Bangga Banget

10 jam lalu

Presiden Joko Widodo bersama Seskab Pramono Anung saat Penyerahan secara Digital Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) dan Buku Daftar Alokasi Transfer ke Daerah (TKD) Tahun Anggaran 2024 di Istana Negara, Jakarta, Rabu 29 November 2024.  Presiden Joko Widodo menyiapkan Anggaran Penerimaan dan Belanja Negara (APBN) sebesar Rp3.325,1 triliun pada 2024. Dana tersebut akan ditujukan untuk beberapa hal yang menjadi fokus. Dana tersebut terdiri dari belanja pemerintah pusat Rp2.467,5 triliun dan transfer ke daerah Rp857,6 triliun. Pemerintah juga akan menuntaskan proyek infrastruktur prioritas, percepatan transformasi ekonomi hijau dan dukung reformasi birokrasi serta aparatur sipil negara (ASN). TEMPO/Subekti.
Jokowi Pamer Ekonomi RI Stabil 5 Persen ke Kepala Negara Lain: Kita Bangga Banget

Jokowi bangga dengan perkembangan ekonomi Indonesia yang tumbuh di kisaran 5 persen. Ia menyebut dirinya memamerkan hal itu kepada kepala negara lain.


Realisasi Belanja Pusat Masih 76 Persen Jelang Akhir Tahun, Ini Rencana Jokowi

10 jam lalu

Presiden Indonesia Joko Widodo saat menyampaikan sambutannya pada pertemuan tahunan bank sentral Indonesia dengan para pemangku kepentingan keuangannya di Jakarta, 30 November 2022. REUTERS/Willy Kurniawan
Realisasi Belanja Pusat Masih 76 Persen Jelang Akhir Tahun, Ini Rencana Jokowi

Jokowi menanggapi serapan anggaran kementerian dan pemerintah daerah yang masih rendah menjelang akhir 2023.


FX Hadi Rudyatmo Ungkap Alasan Jokowi Pisah Jalan dengan PDIP

10 jam lalu

Cawapres Mahfud MD (kiri) bertemu dengan Ketua DPC PDIP Kota Solo FX Hadi Rudyatmo di Solo, Selasa, 14 November 2023. Keduanya menikmati sarapan pagi di Hotel Alana Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah. Foto: Dokumentasi DPC PDIP Kota Solo
FX Hadi Rudyatmo Ungkap Alasan Jokowi Pisah Jalan dengan PDIP

Rudy bercerita, keluarga Jokowi kini tak sejalan dengan PDIP bukan semata lantaran sakit hati dengan sebutan petugas partai.


Jokowi Sebut Tensi Geopolitik Serba Dadakan: Enggak Ada Hujan, Tahu-Tahu Perang

10 jam lalu

Presiden Joko Widodo bersama Seskab Pramono Anung saat Penyerahan secara Digital Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran (DIPA) dan Buku Daftar Alokasi Transfer ke Daerah (TKD) Tahun Anggaran 2024 di Istana Negara, Jakarta, Rabu 29 November 2024.  Presiden Joko Widodo menyiapkan Anggaran Penerimaan dan Belanja Negara (APBN) sebesar Rp3.325,1 triliun pada 2024. Dana tersebut akan ditujukan untuk beberapa hal yang menjadi fokus. Dana tersebut terdiri dari belanja pemerintah pusat Rp2.467,5 triliun dan transfer ke daerah Rp857,6 triliun. Pemerintah juga akan menuntaskan proyek infrastruktur prioritas, percepatan transformasi ekonomi hijau dan dukung reformasi birokrasi serta aparatur sipil negara (ASN). TEMPO/Subekti.
Jokowi Sebut Tensi Geopolitik Serba Dadakan: Enggak Ada Hujan, Tahu-Tahu Perang

Presiden Joko Widodo alias Jokowi mengatakan bahwa kondisi global saat ini masih tidak baik-baik saja. Mengapa?


Mimbar Mahasiswa Di Yogya Kecam Politik Dinasti Era Jokowi, Serukan Tahta Untuk Rakyat

11 jam lalu

Aksi Mimbar Kerakyatan yang digelar di Yogyakarta diikuti berbagai lembaga BEM universitas di Indonesia Rabu, 29 November 2023. Tempo/Pribadi Wicaksono
Mimbar Mahasiswa Di Yogya Kecam Politik Dinasti Era Jokowi, Serukan Tahta Untuk Rakyat

Aksi aktivis BEM berbagai kampus yang digelar di Yogyakarta itu menyoroti politik dinasti Presiden Jokowi.


Presiden FIFA Bakal Tonton Final Piala Dunia U-17 2023 di Stadion Manahan, Jokowi Belum Pasti

11 jam lalu

Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kota Solo Rini Kusumandari (kanan) menjelaskan tentang persiapan Pemerintah Kota Solo menjelang pertandingan babak final Piala Dunia U-17 2023 saat konferensi pers di Pusat Informasi Piala Dunia U-17 2023 di Hotel Solia Zigna Solo, Jawa Tengah, Rabu, 29 November 2023. TEMPO/SEPTHIA RYANTHIE
Presiden FIFA Bakal Tonton Final Piala Dunia U-17 2023 di Stadion Manahan, Jokowi Belum Pasti

Presiden FIFA Giovanni Infantino dikabarkan hadir saat final Piala Dunia U-17 2023 digelar Stadion Manahan, Solo,, Sabtu, 2 November 2023.


Jokowi Prediksi Perang Israel-Palestina Tak Berakhir dalam Waktu Dekat

11 jam lalu

Tangkapan layar Presiden Joko Widodo saat memberikan sambutan di acara R20 International Summit of Religious Authorities (ISORA) di Jakarta, Senin (27/11/2023). ANTARA/Rangga Pandu Asmara Jingga
Jokowi Prediksi Perang Israel-Palestina Tak Berakhir dalam Waktu Dekat

Presiden Joko Widodo alias Jokowi mengungkap bahwa perang antara Israel dan Palestina tidak akan berakhir dalam waktu dekat.


Jokowi Curhat Dapat Keluhan dari Pelaku Usaha: Peredaran Uang Makin Kering

11 jam lalu

Presiden Joko Widodo (kedua kanan) usai membuka Kongres ke-32 Himpunan Mahasiswa Indonesia (HMI) di Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat, Jumat 24 November 2023. Presiden Joko Widodo membuka Kongres ke-32 HMI dan Musyawarah Nasional ke-25 Kohati yang yang dihadiri para pengurus dan kader HMI se-Indonesia. ANTARA FOTO/Jessica Wuysang
Jokowi Curhat Dapat Keluhan dari Pelaku Usaha: Peredaran Uang Makin Kering

Jokowi mendapatkan keluhan dari pelaku usaha. Ia menyebut, pelaku usaha mengeluhkan peredaran uang yang makin kering.