TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Komunikasi dan Informatika Rudiantara memastikan tak bisa menemui aktris Kimberly Khoe alias Kimi Hime yang menyambangi kantornya, Senin, 29 Juli 2019. Rudiantara mengatakan ia tak menemui Kime lantaran rapat dengan Presiden Joko Widodo atau Jokowi.
"Saya tidak bertemu Kimi. Saya baru selesai rapat dengan Presiden (Jokowi)," ujar Rudiantara dalam pesan pendek kepada Tempo, Senin, 29 Juli 2019.
Rudiantara memungkinkan Kimi ditemui sejumlah pejabat di lingkungan Kominfo. "Mungkin teman-teman di kantor yang berkomunikasi dengan Kimi," tuturnya, mengimbuhkan.
Pertemuan Kimi dengan Rudiantara beredar dalam pesan berantai. Pelaksana Tugas Kepala Biro Humas Kominfo Ferdinandus Setu menyatakan pertemuan itu bakal digelar pukul 11.00 WIB.
Berdasarkan pantauan Tempo di Kementerian Kominfo, Kimi Hime belum tampak menyambangi kantor Rudiantara hingga pukul 11.00 WIB. Adapun sejumlah wartawan telah menunggu Kimi di teras kantor Kominfo.
Kimi adalah YouTuber yang memfokuskan kontennya pada permainan PUBG. Ia sebelumnya terbelit masalah lantaran konten YouTubenya dituding bernuansa pornografi. Bahkan, konten-konten YouTube Kimi sempat dibagas di Komisi I DPR dalam sebuah rapat debgar pendapat.
Kementerian Kominfo sempat mengajukan permohonan pemblokiran atau penghentian penayangan tiga video YouTube milik Kimi Hime kepada Google, induk usaha YouTube. Google memenuhi permohonan itu dan resmi memblokir tiga konten yang dinilai Kominfo melanggar asas kesusilaan tersebut.
Saat dilakukan profiling menyeluruh, tim Kominfo menemukan bahwa video Kimi Hime ini direspons banyak netizen. Anak-anak pun ikut mengomentari video tersebut. Hal ini lah yang menjadi dasar Kominfo memblokir tiga video YouTube Kimi Hime tersebut.
Kimi Hime kemudian mengungkapkan curahan hatinya kepada Presiden Jokowi lewat video berdurasi lebih kurang 20 menit. Ia menyatakan bahwa kebijakan memblokir saat ini bukanlah solusi.
Dalam wawancara dengan wartawan di kantor Wakil Presiden pada Kamis pekan lalu, 25 Juli, Rudiantara mengatakan pemerintah tidak asal-asalan memblokir konten. "Kita enggak sembarangan main tutup atau tidak ditutup," kata Rudiantara kala itu.
Ia memastikan pemerintah bakal mengecek lebih dulu persoalan yang membelit seorang konten kreator sebelum kontennya diblokir seperti Kimi Hime. Biasanya, ujar dia, pemerintah akan memanggil pihak yang bermasalah untuk meminta penjelasan dan duduk bersama mencari solusi.
FRANCISCA CHRISTY ROSANA | FRISKI RIANA