TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Korlantas Polri Irjen Pol Refdi Andri mengatakan pada hari ini atau H-2 Lebaran diberlakukan sistem satu arah atau one way di Tol Trans Jawa mulai dari kilometer 70 Cikampek Utama Jawa Barat hingga kilometer 414 Kali Kangkung Semarang. Kebijakan ini diambil karena masih banyaknya pemudik yang belum meninggalkan Jakarta.
Baca: H-3 Lebaran 2019, Travel Ilegal Marak di Pelabuhan Bakauheni
"Berdasarkan masih banyaknya kendaraan yang belum keluar dari Jakarta, diprediksi ada sekitar 90.000 kendaraan, maka one way tetap akan diberlakukan esok hari Senin mulai pukul 06.00 pagi," kata Kakorlantas Polri Irjen Pol Refdi Andri melalui siaran pers, Ahad, 2 Juni 2019.
Sistem one way berlaku pukul 06.00 hingga 21.00 WIB dan dapat diperpanjang berdasarkan situasi di lapangan. Refdi menyampaikan hal tersebut usai memantau kepadatan dan volume kendaraan arus mudik lebaran dari Cikampek hingga Kali Kangkung.
Dalam kesempatan itu Kakorlantas Polri didampingi Karo Dalops Sops Polri Brigjen Pol Kushariyanto. "Selain itu kami memantau sarana prasarana atau rest area baru yang berfungsi memberikan kenyamanan bagi pemudik," kata Refdi.
Refdi memperkirakan, jumlah kendaraan yang belum melintasi Gerbang Tol Kali Kangkung mencapai 30 persen dari prediksi jumlah kendaraan yang akan melintas selama arus mudik atau sekitar 90 ribu kendaraan.
Baca: H-5 Lebaran, Pertamina: Kenaikan Penyaluran Avtur Capai 7 Persen
Berdasarkan pemberlakuan one way tahun lalu, ada sekitar 49 ribu kendaraan hingga 53 ribu kendaraan yang melintas, sedangkan pada hari biasa sebanyak 12.500 kendaraan yang melintas Gerbang Tol Kali Kangkung Semarang ini per harinya. Sistem satu arah atau one way diberlakukan untuk mengantisipasi lonjakan jumlah kendaraan pada puncak arus mudik maupun arus balik Lebaran.
BISNIS