Lupa Kata Sandi? Klik di Sini

atau Masuk melalui

Belum Memiliki Akun Daftar di Sini


atau Daftar melalui

Sudah Memiliki Akun Masuk di Sini

Konfirmasi Email

Kami telah mengirimkan link aktivasi melalui email ke rudihamdani@gmail.com.

Klik link aktivasi dan dapatkan akses membaca 2 artikel gratis non Laput di koran dan Majalah Tempo

Jika Anda tidak menerima email,
Kirimkan Lagi Sekarang

Mitra Adiperkasa Siap Rogoh Rp 800 Miliar untuk Ekspansi

Reporter

image-gnews
Anak usaha PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAP) yakni PT Map Aktlf Adiperkasa Tbk (MAA) resmi mendaftarkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI) melalui mekanisme penawaran umum perdana saham atau Initial Public Offering (IPO), Kamis, 5 Juli 2018. TEMPO/Dias Prasongko
Anak usaha PT Mitra Adiperkasa Tbk (MAP) yakni PT Map Aktlf Adiperkasa Tbk (MAA) resmi mendaftarkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia (BEI) melalui mekanisme penawaran umum perdana saham atau Initial Public Offering (IPO), Kamis, 5 Juli 2018. TEMPO/Dias Prasongko
Iklan

TEMPO.CO, Jakarta - Emiten peritel, PT Mitra Adiperkasa Tbk. (MAPI) siap mengalokasikan belanja modal Rp 800 miliar untuk kebutuhan ekspansi. Fetty Kwartati, Head of Corporate Communication MAPI menuturkan, belanja modal senilai Rp 800 miliar akan digunakan untuk menambah gerai dengan luas sekitar 50.000 m2.

Baca juga: Anak Usaha Mitra Adiperkasa IPO dengan Total Nilai Saham Rp 897 M

Dia mengungkapkan, penambahan gerai-gerai baru sejalan dengan rencana perseroan untuk memperluas jaringan. "Tahun depan capex berkisar Rp 800 miliar, untuk nambah 50.000 sqm," ungkapnya, Selasa, 11 Desember 2018.

Hingga September 2018, belanja modal yang telah diserap MAPI senilai Rp 660 miliar. Menurut Fetty, hingga akhir November 2018, MAPI menambah jumlah gerai sebanyak 113 gerai. Sebelum 2018 berakhir, perseroan masih berencana menambah beberapa gerai baru.

Fetty memproyeksikan penjualan MAP Grup sampai akhir 2018 diperkirakan tumbuh 18 persen. Pada 2017, nilai penjualan perseroan mencapai Rp 16,7 triliun. Bila MAPI berencana tumbuh 18 persen, maka target akhir 2018 senilai Rp 19,7 triliun.

Hingga September 2018, nilai pendapatan MAPI senilai Rp 13,82 triliun, naik 18,32 persen dari posisi Rp 11,68 triliun pada periode yang sama tahun sebelumnya. Sementara itu, laba kotor perseroan hingga September 2018 senilai Rp 6,47 triliun, naik 13,7 persen year on year, dari posisi Rp 5,69 triliun.

Dari sisi divisi operasi, pendapatan paling besar berasal dari penjualan ritel senilai Rp 10 triliun, disusul oleh department store, kafe& restoran dan lain-lain masing-masing senilai Rp 1,99 triliun, Rp 1,88 triliun dan Rp 154,91 miliar.

Iklan
Scroll Untuk Melanjutkan

Fetty menambahkan Natal dan Tahun Baru 2019, menjadi peluang bagi perseroan. Bagi emiten peritel ini, momen akhir rutin dilakukan promosi yang gencar, marketing hingga meningkatkan stok barang. "Setiap tahun, persiapan rutin, mulai dari persiapan inventory sampai marketing dan promosi program untuk costumer," ungkap Fetty.

Analis Samuel Sekuritas Marlene Tanumihardja mengatakan, tantangan makro ekonomi pada 2018 telah diatasi dengan menutup gerai-gerai yang tidak produktif sampai mereformasi format gerai untuk menjaga pertumbuhan laba. Marlene menilai, MAPI cukup serius untuk membenahi portofolio bisnis dengan berinovasi.

"MAPI juga cenderung gencar untuk memasukkan beberapa gerai makanan dan minuman ke dalam department store," ungkapnya dalam riset outlook 2019.

Dia menambahkan, di tengah kondisi ekonomi yang volatile serta tren pelemahan nilai tukar, MAPI masih mencatatkan kinerja yang baik pada kuartal III/2018. Menurutnya, hal ini tidak lepas dari peran manajemen yang secara konsisten melakukan efisiensi biaya.

Analis UOB Kay Hian Sekuritas Stevanus Juanda memproyeksikan pertumbuhan penjualan dan laba bersih Mitra Adiperkasa pada tahun depan bisa mencapai 15 persen. Pertumbuhan tersebut didorong oleh ekspansi di segmen F&B dan toko khusus yang terus berlanjut hingga tahun depan.

BISNIS

Iklan



Rekomendasi Artikel

Konten sponsor pada widget ini merupakan konten yang dibuat dan ditampilkan pihak ketiga, bukan redaksi Tempo. Tidak ada aktivitas jurnalistik dalam pembuatan konten ini.

 

Video Pilihan


Dirut MAP Boga Adiperkasa Pengelola Starbucks Indonesia Resmi Mengundurkan Diri

53 hari lalu

Direktur Utama MAP Boga Adiperkasa Tbk (MAPB), Anthony Cottan. Foto : Facebook
Dirut MAP Boga Adiperkasa Pengelola Starbucks Indonesia Resmi Mengundurkan Diri

PT MAP Boga Adiperkasa Tbk (MAPB) mengumumkan pengunduran diri Direktur Utama, Anthony Cottan. MAPB merupakan pengelola Starbucks di Indonesia.


Mengenal Apa Itu Belanja Modal, Kriteria, dan Cara Menghitungnya

26 Januari 2024

Belanja modal adalah anggaran khusus untuk membeli aset tetap untuk perusahaan atau organisasi. Ini kriteria dan cara menghitung nominalnya. Foto: Canva
Mengenal Apa Itu Belanja Modal, Kriteria, dan Cara Menghitungnya

Belanja modal adalah anggaran khusus untuk membeli aset tetap untuk perusahaan atau organisasi. Ini kriteria dan cara menghitung nominalnya.


Sri Mulyani Catat Belanja Modal Kementerian Prabowo Naik 36 Persen, Jadi Berapa?

2 Januari 2024

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto saat meninjau alutsista yang akan diserahkan Kementerian Pertahanan pada TNI, usai rapat pimpinan Kementerian Pertahanan, Kamis, 20 Januari 2022. Tempo/Egi Adyatama
Sri Mulyani Catat Belanja Modal Kementerian Prabowo Naik 36 Persen, Jadi Berapa?

Sri Mulyani Indrawati mencatat belanja modal Kementerian Pertahanan yang dipimpin Prabowo Subianto mengalami kenaikan dari tahun lalu.


Prediksi Ritel Tumbuh 4,2 Persen hingga Akhir 2023, Aprindo: Kalau Suasana Kondusif

16 November 2023

Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) Roy Nicholas Mandey saat ditemui di Hypermart Puri Indah, Jakarta Barat pada Rabu, 8 Februari 2023. TEMPO/Riani Sanusi Putri
Prediksi Ritel Tumbuh 4,2 Persen hingga Akhir 2023, Aprindo: Kalau Suasana Kondusif

Aprindo memprediksi pertumbuhan usaha ritel nasional tumbuh hingga 4,2 persen hingga akhir tahun.


RMK Energy Optimistis Bisa Kejar Target Tahun Ini, Salah Satunya Proyek Bersama Bukit Asam

3 Agustus 2023

Wisma RMK, PT RMK Energy. Tbk.Foto: Google Street
RMK Energy Optimistis Bisa Kejar Target Tahun Ini, Salah Satunya Proyek Bersama Bukit Asam

PT RMK Energy Tbk (RMKE) optimistis dapat mengejar sejumlah target yang belum terealisasi akibat curah hujan yang tinggi.


IMF Turunkan Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi RI di 2024, Apa Saja Penyebabnya?

27 Juli 2023

Gedung perkantoran di kawasan Kuningan, Jakarta, Jumat 5 Mei 2023. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, perekonomian pada tiga bulan pertama tahun ini tumbuh 5,03% secara tahunan (yoy). Tempo/Tony Hartawan
IMF Turunkan Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi RI di 2024, Apa Saja Penyebabnya?

IMF baru-baru ini menurunkan proyeksi pertumbuhan ekonomi Indonesia pada 2024. Apa saja sejumlah faktor yang menjadi indikasi penyebabnya?


TOBA Siapkan 80 Persen dari Belanja Modal untuk Bisnis Energi Baru Terbarukan dan Kendaraan Listrik

23 Juni 2023

Direktur PT TBS Energi Utama Tbk (kode saham: TOBA) Juli Oktarina dalam Groundbreaking Pabrik Electrum, di Cikarang, Jawa Barat, Jumat 23 Juni 2023. ANTARA/Sanya Dinda
TOBA Siapkan 80 Persen dari Belanja Modal untuk Bisnis Energi Baru Terbarukan dan Kendaraan Listrik

PT TBS Energi Utama Tbk. menyiapkan 80 persen dari nilai belanja modal tahun ini untuk bisnis energi baru dan terbarukan serta kendaraan listrik.


Proyek di 13 BUMN Mandek Usai Dapat PMN Rp 10,49 Triliun, Pengamat: Ada Masalah dengan Eksekusinya

22 Juni 2023

Sejumlah tamu beraktivitas di dekat logo baru Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) di Gedung Kementerian BUMN, Jakarta, Kamis 2 Juli 2020. Kementerian BUMN meluncurkan logo baru pada Rabu (1/7) yang menjadi simbolisasi dari visi dan misi kementerian maupun seluruh BUMN dalam menatap era kekinian yang penuh tantangan sekaligus kesempatan. ANATAR FOTO/Aprillio Akbar
Proyek di 13 BUMN Mandek Usai Dapat PMN Rp 10,49 Triliun, Pengamat: Ada Masalah dengan Eksekusinya

Soal hasil pekerjaan atas PMN pada 2015-2016 di 13 BUMN belum bisa dimanfaatkan. Benarkah ada masalah dengan eksekusinya?


Adaro Minerals Tak Bagikan Dividen, Laba Bersih 2022 untuk Belanja Modal dan Dana Cadangan

10 Mei 2023

Logo Adaro Mineral Indonesia. Adaromineral.id
Adaro Minerals Tak Bagikan Dividen, Laba Bersih 2022 untuk Belanja Modal dan Dana Cadangan

Adaro Minerals tidak membagikan dividen pada RUPST 2023. Laba bersih tahun buku 2022 digunakan sebagai dana cadangan wajib dan laba ditahan.


Alasan 7 dari 10 Konsumen Pilih Belanja Langsung dan Daring

13 Maret 2023

Ilustrasi belanja / masyarakat kelas menengah.  ANTARA/Puspa Perwitasari
Alasan 7 dari 10 Konsumen Pilih Belanja Langsung dan Daring

Penelitian mencatat tujuh dari 10 konsumen di kawasan Asia Pasifik cenderung memilih berbelanja secara daring sekaligus datang ke gerai.