TEMPO.CO, Jakarta - Sebuah video yang menggambarkan banjir di salah satu sudut jalan di kawasan Meikarta tersebar viral di media sosial sejak Kamis lalu. Kalangan netizen heboh mengomentari video viral berdurasi sekitar 52 detik tersebut.
Video itu salah satunya diunggah oleh akun Instagram @suryoprabowo2011. Hingga Jumat, 9 Februari 2018, pukul 17.15, tercatat sudah dilihat lebih dari 150.150 kali oleh pengguna Instagram dan mendapat komentar dari 262 komentar. Tak hanya melalui Instagram, video viral itu juga tersebar melalui YouTube dan Twitter.
Baca juga: Video Meikarta Banjir Viral, Ini Tanggapan Lippo
Dalam video itu tampak air merendam jalanan hingga mencapai setinggi lutut orang dewasa. Dalam video tersebut juga tampak tembok-tembok pembatas yang bertuliskan Meikarta dan di sebelah kiri tampak tulisan seperti logo besar bertuliskan Meikarta.
Di salah satu sudut jalan di kawasan Meikarta yang akan dibangun perumahan itu, selain terlihat antrean mobil yang berjalan lambat, tampak sejumlah pengendara yang harus menuntun motornya melewati area banjir itu. Tampak sebelah kiri lajur jalan tergenang air dan dihindari kendaraan.
Dalam video tersebut juga terdengar percakapan dua orang yang mengatakan “Nih Meikarta nih, udah kayak kali. Hayo siapa yang mau tinggal di Meikarta, nih kayak gini nih Meikarta, nih,” ucap seseorang dalam posting-an video tersebut. Dalam caption video itu sang pemilik akun menanyakan tentang kebenaran info dan mencantumkan tautan berita daring mengenai kabar banjir tersebut.
Menanggapi video viral itu, Direktur Hubungan Masyarakat PT Lippo Karawaci Tbk Danang Kemayan Jati mengatakan banjir yang melanda daerah Meikarta saat ini sudah menghilang. Kejadian banjir tersebut diakibatkan hujan berlangsung selama semalam yang melanda di wilayah itu.
Baca: Sepanjang 2017, Belanja Iklan Meikarta Lebih dari Rp 1,5 T
“Kejadian itu sudah lama dua hari lalu, hanya tergenang sedikit karena hujan semalaman di sana. Tidak sampai dua jam langsung hilang,” kata Danang ketika dikonfirmasi soal video viral banjir di Meikarta ketika dihubungi Tempo, Jumat, 9 Februari.
