TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Humas PT Lippo Karawaci Tbk. Danang Kemayan Jati mengatakan banjir yang melanda kawasan permukiman Meikarta saat ini sudah menghilang. Ia mengatakan kejadian banjir tersebut diakibatkan hujan berlangsung selama semalam yang melanda di wilayah itu.
“Kejadian itu sudah lama, dua hari lalu, hanya tergenang sedikit kerena hujan semalaman di sana. Tidak sampai dua jam langsung hilang,” kata Danang ketika dihubungi Tempo, Jumat, 9 Februari 2018.
Baca: Netizen Heboh Komentari Video Viral Meikarta Kebanjiran
Pernyataan Danang merespons tersebar luasnya video yang menggambarkan banjir di salah satu sudut jalan di kawasan Meikarta di sejumlah media sosial sejak Kamis lalu. Kalangan netizen heboh mengomentari video viral berdurasi sekitar 52 detik tersebut.
Video itu salah satunya diunggah oleh akun Instagram @suryoprabowo2011. Hingga hari Jumat, 9 Februari 2018 pukul 17.15 ini tercatat sudah dilihat lebih dari 150.150 kali oleh pengguna Instagram dan mendapat komentar dari 262 komentar. Tak hanya melalui Instagram, video viral itu juga tersebar melalui YouTube dan Twitter.
Dalam video itu tampak air merendam jalanan hingga mencapai setinggi lutut orang dewasa. Dalam video tersebut juga tampak tembok-tembok pembatas yang bertuliskan Meikarta dan di sebelah kiri tampak tulisan seperti logo besar bertuliskan Meikarta.
Di salah satu sudut jalan di kawasan Meikarta yang akan dibangun perumahan itu selain terlihat antrean mobil yang berjalan lambat, juga tampak sejumlah pengendara yang harus menuntun motornya melewati area banjir itu. Tampak sebelah kiri lajur jalan tergenang air dan dihindari kendaraan.
Dalam video tersebut juga terdengar percakapan dua orang yang mengatakan “Nih Meikarta nih, udah kayak kali. Hayo siapa yang mau tinggal di Meikarta, nih kayak gini nih Meikarta, nih,” ucap seseorang dalam postingan video tersebut. Dalam caption video tersebut sang pemilik akun menanyakan tentang kebenaran info dan mencantumkan tautan berita daring mengenai kabar banjir tersebut.
Lebih jauh Danang menjelaskan bahwa selain karena hujan yang terjadi selama satu malam, kejadian banjir di Meikarta tersebut juga disebabkan oleh adanya beberapa saluran air yang tersumbat. Namun, kata Danang, saluran itu kini telah dibersihkan. “Jadi mau hujan berhari-hari juga tidak akan masalah lagi,” katanya.