Indonesia Masih Butuh Impor Durian

Reporter

Editor

Rini Kustiani

Senin, 11 Februari 2013 05:44 WIB

Rumah Durian Harum, di Jalan Pos Pangumben, Jakarta. TEMPO/Wisnu Agung Prasetyo

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Ketua Gabungan Importir Hasil Bumi Indonesia (Gisimindo), Bob B Budiman, tidak setuju pembatasan atau pengaturan durian impor dari Thailand. "Kebijakan ini di luar logika, khususnya terhadap selerea konsumen atau rakyat Indonesia," katanya pada Tempo di Jakarta, Ahad, 10 Februari 2013.

Bob mengatakan produk durian berkaitan dengan cita rasa dan kualitas. Jadi, durian dari Indonesia rasa dan kualitasnya belum tentu sama dengan durian asal Thailand. "Mengapa diharuskan memakan durian lokal ketika rasa dan kualitasnya berbeda?" katanya.

Menurut dia, pemerintah berpikiran sempit dengan membatasi hak konsumen untuk mendapatkan produk durian yang variatif dari segi cita rasa maupun kualitas. Selain itu, ia mengatakan dari segi kebutuhan, Indonesia juga masih membutuhkan durian impor.

Bob mengatakan petani dalam negeri tidak akan terancam dengan produk durian impor. Pasalnya, mayoritas masyarakat Indonesia masih mengkonsumsi durian lokal seperti durian medan atau durian palembang. Durian impor sendiri terdiri dari tiga jenis, durian monthong dan durian kanyau dari Thailand, serta durian musang king dari Malaysia.

Secara kualitas, durian musang king memiliki kualitas premium, disusul durian kanyau dan durian monthong. "Durian lokal masih menjadi primadona, durian impor pun lebih mahal, jadi petani lokal tidak harus merasa terancam," katanya.

Sebelumnya Thailand mengeluhkan dampak pembatasan impor hortikultura oleh Indonesia. Ekspor durian Thailand ke Indonesia mencapai 600 juta baht per tahun. Penjualan durian Thailand akan anjlok dengan pembatasan ini. Padahal produksi durian Thailand diproduksi tumbuh 1,12 persen menjadi 529.500 ton.

ANANDA TERESIA

Berita terpopuler lainnya:
Mahasiswi UI Tewas Setelah Loncat dari Angkot

Pendiri Akui PKS Memang Ikhwanul Muslimin

Yusuf Supendi: Anis Matta itu Pintar, Tapi...

Peruntungan di Tahun Ular Air

Kader PKS Juga Pernah Bermasalah Soal Perempuan

Orang Ini Bisa Selamatkan Partai Demokrat

Agnes Tampil di Acara Pra-Grammy

Berita terkait

Penerimaan Bea Cukai Turun 4,5 Persen

1 jam lalu

Penerimaan Bea Cukai Turun 4,5 Persen

Penerimaan Bea Cukai Januari-Maret turun 4,5 persen dibanding tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Mendag Zulkifli Hasan Kembalikan Aturan Impor Bahan Baku Industri ke Aturan Lama, Ini Alasannya

3 jam lalu

Mendag Zulkifli Hasan Kembalikan Aturan Impor Bahan Baku Industri ke Aturan Lama, Ini Alasannya

Mendag Zulkifli Hasan kembalikan aturan impor bahan baku industri. Apa alasannya? Begini bunyi Permendag 25/2022.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Zulhas Revisi Permendag Barang Bawaan Impor, Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Warung Madura

5 jam lalu

Terpopuler: Zulhas Revisi Permendag Barang Bawaan Impor, Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Warung Madura

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas merevisi lagi peraturan tentang barang bawaan impor penumpang warga Indonesia dari luar negeri.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Ikappi Respons Isu Pembatasan Operasional Warung Madura, Tips Hindari Denda Barang Impor

23 jam lalu

Terkini Bisnis: Ikappi Respons Isu Pembatasan Operasional Warung Madura, Tips Hindari Denda Barang Impor

Ikappi merespons ramainya isu Kementerian Koperasi dan UKM membatasi jam operasional warung kelontong atau warung madura.

Baca Selengkapnya

Bea Masuk Barang Impor Disoal, YLKI juga Mendapat Aduan

1 hari lalu

Bea Masuk Barang Impor Disoal, YLKI juga Mendapat Aduan

Bea Cukai sedang disorot karena kasus bea masuk impor yang mahal. Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) mengungkapkan ada sejumlah aduan serupa.

Baca Selengkapnya

Viral Berbagai Kasus Denda Bea Masuk Barang Impor, Sri Mulyani Instruksikan Ini ke Bos Bea Cukai

3 hari lalu

Viral Berbagai Kasus Denda Bea Masuk Barang Impor, Sri Mulyani Instruksikan Ini ke Bos Bea Cukai

Sri Mulyani merespons soal berbagai kasus pengenaan denda bea masuk barang impor yang bernilai jumbo dan ramai diperbincangkan belakangan ini.

Baca Selengkapnya

Bea Cukai Beri Tips Terhindar dari Denda Bawa Barang Belanja dari Luar Negeri

3 hari lalu

Bea Cukai Beri Tips Terhindar dari Denda Bawa Barang Belanja dari Luar Negeri

Bea Cukai memberi tips agar tak terkena sanksi denda saat bawa barang belanja dari luar negeri.

Baca Selengkapnya

Laporan Dugaan Korupsi Impor Emas oleh Eko Darmanto Masih Ditindaklanjuti Dumas KPK

4 hari lalu

Laporan Dugaan Korupsi Impor Emas oleh Eko Darmanto Masih Ditindaklanjuti Dumas KPK

Kepala Bagian Pemberitaan KPK Ali Fikri, mengatakan laporan yang disampaikan bekas Kepala Bea Cukai Yogyakarta, Eko Darmanto, masih ditindaklanjuti.

Baca Selengkapnya

Viral Kasus Bea Masuk Rp 31 Juta Satu Sepatu, Dirjen Bea Cukai: Itu Termasuk Denda Rp 24 Juta

4 hari lalu

Viral Kasus Bea Masuk Rp 31 Juta Satu Sepatu, Dirjen Bea Cukai: Itu Termasuk Denda Rp 24 Juta

Direktur Jenderal Bea dan Cukai Askolani mengatakan kasus pengenaan bea masuk Rp 31 juta untuk satu sepatu sudah sesuai aturan.

Baca Selengkapnya

Mendag Zulkifli Hasan Sebut Neraca Perdagangan Indonesia Surplus US$ 4,47 Miliar, Impor Barang Modal Laptop Anjlok

5 hari lalu

Mendag Zulkifli Hasan Sebut Neraca Perdagangan Indonesia Surplus US$ 4,47 Miliar, Impor Barang Modal Laptop Anjlok

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan klaim neraca perdaganga Indonesia alami surplus, ada beberapa komoditas yang surplus dan ada beberapa yang defisit.

Baca Selengkapnya