Samuel Sekuritas: IHSG Melemah pada Sesi Pertama Perdagangan Hari Ini, Indeks Sektor Keuangan Turun Paling Dalam

Reporter

Ilona Estherina

Editor

Grace gandhi

Senin, 20 Mei 2024 14:25 WIB

Pengunjung melihat layar pergerakan Index Harga Saham Gabungan di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa 16 April 2024. IHSG ambruk di tengah banyaknya sentimen negatif dari global saat Indonesia sedang libur Panjang dalam rangka Hari Raya Lebaran 2024 atau Idul Fitri 1445 H, mulai dari memanasnya situasi di Timur Tengah, hingga inflasi Amerika Serikat (AS) yang kembali memanas. TEMPO/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG masih kembali melemah pada sesi pertama hari ini. Sempat naik cukup tinggi di awal sesi, IHSG menutup sesi di level 7.304,2 atau -0,17 persen. Indeks ektor keuangan atau IDXFINANCE menjadi indeks sektoral yang turun paling dalam.

“Per akhir sesi pertama perdagangan hari ini, sebanyak 295 saham menguat, sementara 270 melemah, dan 260 stagnan, dengan nilai transaksi mencapai Rp6,9 triliun, frekuensi trading sebanyak 769.745 kali dan volume trading sebanyak 106,3 juta lot,” demikian Tim Analis PT Samuel Sekuritas Indonesia, Sening, 20 Mei 2024.

Indeks sektor keuangan di sesi pertama hari ini turun menjadi -1,3 persen, disusul indeks sektor transportasi atau IDXTRANS sebesar -0,9 persen, dan indeks sektor konsumer siklikal (IDXCYCLIC) -0,4 persen.

Indeks sektor energi atau IDXENERGY tercatat menjadi indeks sektoral yang menguat paling tinggi di sesi pertama hari ini, yakni +1,4 persen), disusul indeks sektor industri dasar (IDXBASIC) sebesar +1,3 persen, dan indeks sektor kesehatan (IDXHEALTH) +0,3 persen.

Saham PT Atlantis Subsea Indonesia Tbk. atau ATLA menjadi saham yang paling aktif diperdagangkan. Di sesi pertama hari ini frekuensi transaksi ATLA mencapai 45.349 kali, disusul saham SBMA sebsar 42.201 dan BBRI, 39.713.

Advertising
Advertising

Selanjutnya: Analis Samuel Sekuritas mencatat dari segi volume, saham juga ATLA....

<!--more-->

Analis Samuel Sekuritas mencatat dari segi volume, saham juga ATLA juga menjadi yang paling banyak diperdagangkan di sesi pertama hari ini dengan volume perdagangan sebesar 11,6 juta lot, disusul GOTO sebesar 10,2 juta, dan SOLA 6,8 juta.

Adapun lima besar top gainer sesi pertama hari ini, berdasarkan persentase kenaikan, antara lain, KMTR (+34,4 persen ke Rp 242 per saham), TFAS (+32 persen ke Rp 173 per saham), OPMS (+18,6 persen ke Rp 70 per saham), SBMA (+18,2 persen ke Rp 175 per saham), dan NASI (+16 persen ke Rp 181 per saham).

Sementara itu, lima besar top loser sesi pertama hari ini, berdasarkan persentase penurunan, di antaranya, SOLA (-34,9 persen ke Rp 80 per saham) ATLA (-34,8 persen ke Rp 101 per saham) FAST (-15 persen ke Rp 620 per saham), SSIA (-12,6 persen ke Rp 970 per saham) dan NETV (-9,1 persen ke Rp 79 per saham).

Bursa Amerika Serikat ditutup menguat pada Jumat 17, Mei 2024 lalu. Dow Jones menguat +0,34 persen, S&P 500 +0,12 persen, dan Nasdaq -0,07 persen. Dow Jones menutup sesi di atas angka 40,000 untuk pertama kalinya sepanjang masa, sementara S&P 500 dan Nasdaq berhasil mencatatkan rentetan kenaikan terpanjang sejak Februari, didorong oleh kombinasi pertumbuhan ekonomi dan perlambatan inflasi.

Pasar Asia juga mendapat angin segar dari pasar Amerika Serikat di akhir sesi pertama hari ini. Shanghai menguat sebesar +0,49 persen, begitupun Hang Seng +0,57 persen setelah otoritas Tiongkok mengumumkan keputusannya untuk menahan suku bunga loan prime rate 1 dan 5 tahun. Nikkei meningkat +0,91 persen. Kospi juga menguat +0,52 persen. Sementara STI -0.06 persen atau cenderung flat.

Pilihan Editor: Setelah Disalip Malaysia, Luhut Sebut Elon Musk Pertimbangkan Bangun Pabrik Baterai Mobil Listrik

Berita terkait

Retno Marsudi Dorong Investasi Hijau dalam Forum Indonesia International Sustainability 2024

13 jam lalu

Retno Marsudi Dorong Investasi Hijau dalam Forum Indonesia International Sustainability 2024

Retno Marsudi menyoroti pentingnya meningkatkan investasi pada sektor energi bersih sebagai pendorong pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.

Baca Selengkapnya

Terkini: Biaya Carter Pesawat Garuda Indonesia yang Antar Paus Fransiskus ke Papua Nugini, Unggahan Terakhir Faisal Basri di Media Sosial X

18 jam lalu

Terkini: Biaya Carter Pesawat Garuda Indonesia yang Antar Paus Fransiskus ke Papua Nugini, Unggahan Terakhir Faisal Basri di Media Sosial X

Paus Fransiskus melanjutkan perjalanan apostolik ke Papua Nugini dengan menumpang pesawat Garuda Indonesia. Berapa biaya carter pesawatnya?

Baca Selengkapnya

Erick Thohir Sepakati Peralihan Saham PT Angkasa Pura Indonesia ke Injourney

19 jam lalu

Erick Thohir Sepakati Peralihan Saham PT Angkasa Pura Indonesia ke Injourney

Menteri BUMN Erick Thohir menyetujui Injourney mengambilalih seluruh kepemilikan saham PT Angkasa Pura Indonesia (Persero).

Baca Selengkapnya

BEI Sebut Market Cap Pasar Modal Indonesia Terbesar se-ASEAN, Angkanya Tembus Rp 12,7 Triliun

20 jam lalu

BEI Sebut Market Cap Pasar Modal Indonesia Terbesar se-ASEAN, Angkanya Tembus Rp 12,7 Triliun

BEI mencatat ada 936 perusahaan yang saat ini mencantumkan sahamnya dengan nilai kapitalisasi pasar hingga Agustus 2024 menembus angka Rp 12,7 triliun.

Baca Selengkapnya

OJK Mengenai Deflasi: Sektor Jasa Keuangan Tetap Terjaga Baik

22 jam lalu

OJK Mengenai Deflasi: Sektor Jasa Keuangan Tetap Terjaga Baik

Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Mahendra Siregar mengatakan, meskipun Indonesia sedang mengalami deflasi, inflasi masih tetap mengalami peningkatan 1,95 persen dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Turun Rp 9.000, Harga Emas Antam Rp 1.405.000 Hari Ini

22 jam lalu

Turun Rp 9.000, Harga Emas Antam Rp 1.405.000 Hari Ini

harga emas Antam turun Rp 9.000 pada perdagangan hari ini, Sabtu, 7 September 2024.

Baca Selengkapnya

JP Morgan Prediksi IHSG Bisa Tembus 7.800 di Akhir 2024

1 hari lalu

JP Morgan Prediksi IHSG Bisa Tembus 7.800 di Akhir 2024

Head of Research and Strategy JP Morgan Indonesia, Henry Wibowo, memprediksi Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG akan tembus 7.800 pada akhir 2024

Baca Selengkapnya

Pertamina International Shipping Akan IPO pada Akhir 2025

2 hari lalu

Pertamina International Shipping Akan IPO pada Akhir 2025

PT Pertamina International Shipping berencana melakukan initial public offering (IPO) atau penawaran umum perdana saham untuk meningkatkan pendapatan.

Baca Selengkapnya

Dikukuhkan jadi Guru Besar Binus University, Gatot Soepriyanto Soroti AI dalam Kecurangan Keuangan Perusahaan

2 hari lalu

Dikukuhkan jadi Guru Besar Binus University, Gatot Soepriyanto Soroti AI dalam Kecurangan Keuangan Perusahaan

Direktur Kampus Bina Nusantara (Binus) Bekasi Gatot Soepriyanto dikukuhkan menjadi guru besar tetap ke-32 dan resmi bergelar profesor.

Baca Selengkapnya

JPPI Ragu Biaya Pendidikan Dasar Jadi Penyumbang Utama Inflasi

3 hari lalu

JPPI Ragu Biaya Pendidikan Dasar Jadi Penyumbang Utama Inflasi

Koordinator JPPI Ubaid Matraji meragukan kesimpulan BPS jika biaya pendidikan dasar jadi penyumbang utama inflasi di Agustus lalu. Sebab biaya pendidi

Baca Selengkapnya