BSI Santuni 3.333 Anak Yatim, Ma'ruf Amin: Kesempatan Mengenalkan Bank Syariah

Reporter

Riri Rahayu

Editor

Grace gandhi

Selasa, 19 Maret 2024 21:16 WIB

Wakil Presiden Ma'ruf Amin ketika menyampaikan pidatonya dalam acara Santunan 3.333 Anak Yatim PT Bank Syariah Indonesia Tbk di Jakarta Convention Center (JCC) pada Selasa, 19 Maret 2024. TEMPO/Riri Rahayu.

TEMPO.CO, Jakarta - Wakil Presiden Ma'ruf Amin menyebut Bank Syariah Indonesia (BSI) menjadi barometer perkembangan bank syariah nasional dan global. Terlebih saat ini, kata dia, BSI menjadi bank syariah terbesar di Indonesia dan 10 besar di dunia.

Ma'ruf Amin pun merespons positif langkah BSI memberi santunan kepada anak yatim. Ia mengatakan, hal tersebut merupakan amalan yang dianjurkan dalam ajaran Islam.

"Saya harap tidak hanya semakin menumbuhkan kepedulian dan jiwa sosial tapi menjadi kesempatan untuk mengenalkan bank syariah," kata Ma'ruf Amin dalam pidatonya saat acara Santunan 3.333 Anak Yatim PT Bank Syariah Indonesia Tbk. di Jakarta Conventonn Center (JSS), Selasa, 19 Maret 2024.

Direktur BSI Hery Gunarni mengatakan kegiatan santunan anak yatim merupakan rangkaian agenda rutin ulang tahun atau milad BSI yang jatuh setiap 1 Februari. "Ini bagian dari fungsi sosial BSI sebagai organisasi dalam bidang perbankan syariah," kata Hery.

Hery menuturkan, BSI tidak hanya mengejar profit atau keuntungan tetapi juga berbagi. Terlebih, BSI juga punya peran dalam ekonomi syariah melalui ekonomi halal, infaq, sedekah, hingga wakaf.

Advertising
Advertising

Selanjutnya: "Dana yang kami kumpulkan, kami kembalikan lagi ke masyarakat...."

<!--more-->

"Dana yang kami kumpulkan, kami kembalikan lagi ke masyarakat atau pihak yang membutuhkan," kata Hery.

Adapun pada milad ketiga kali ini, BSI memberi santunan kepada 3.333 anak yatim. Menurut Hery, jumlah itu memang menyesuaikan angka usia BSI. Misalnya saat milad pertama, BSI menyantuni 1.111 anak yatim dan pada milad kedua menyantuni 2.222 anak yatim.

Selain memberikan santunan anak yatim, Hery mengatakan BSI turut membangun masjid, perkampungan, desa, hingga membangun perekonomian masyarakat. Misalnya, BSI Mendukung masyarakat melalui pendampingan bagaimana bertani dengan cara yang benar.

"Sehingga, dampak BSI bisa dirasakan bukan hanya stakeholder, pemegang saham, tapi masyarakat lebih luas di seluruh Indonesia," ujarnya.

Kegiatan sosial BSI itu pun disambut positif Wakil Presiden Ma'ruf Amin. Sebab, ia berujar, memuliakan anak yatim menjadi keutamaan.

Pilihan Editor: Rencana Penggusuran Warga Pemaluan Demi IKN, Amnesty Internasional: Ke Mana Perginya Janji Pemerintah?

Berita terkait

OJK Tambah Kriteria Konglomerasi Keuangan di Rancangan Peraturan OJK yang Baru

1 hari lalu

OJK Tambah Kriteria Konglomerasi Keuangan di Rancangan Peraturan OJK yang Baru

Dalam Rancangan Peraturan OJK yang baru, total aset konglomerasi keuangan paling sedikit Rp 20 triliun sampai dengan kurang dari Rp 100 triliun.

Baca Selengkapnya

Terkini: Pesangon 233 Mantan Pekerja Pabrik Sepatu Bata Dibayarkan Senin, Penipuan Oknum Pegawai Bank ke Nasabah Sering Terjadi OJK Bilang Begini

4 hari lalu

Terkini: Pesangon 233 Mantan Pekerja Pabrik Sepatu Bata Dibayarkan Senin, Penipuan Oknum Pegawai Bank ke Nasabah Sering Terjadi OJK Bilang Begini

Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia Cabang Purwakarta memastikan 233 pekerja pabrik Sepatu Bata yang di PHK akan menerima pesangon pada Senin.

Baca Selengkapnya

BCA Tidak Operasional Kantor Cabang Hari Ini

5 hari lalu

BCA Tidak Operasional Kantor Cabang Hari Ini

BCA mengumumkan tidak melayani operasional kantor cabang hari ini Jumat, 10 Mei 2024 dalam rangka hari libur Kenaikan Yesus Kristus 2024.

Baca Selengkapnya

Syarat Pemasangan Foto Presiden dan Wakil Presiden di Kantor atau Instansi, Wajibkah?

6 hari lalu

Syarat Pemasangan Foto Presiden dan Wakil Presiden di Kantor atau Instansi, Wajibkah?

PDIP memberi klarifikasi mengapa tak ada foto Jokowi di kantor DPD PDIP Sumatera Utara. Wajibkah pemasangan foto presiden dan wakil presiden?

Baca Selengkapnya

Kasus Penipuan Deposito BTN, Ombudsman: Bukan Kali Pertama Terjadi

6 hari lalu

Kasus Penipuan Deposito BTN, Ombudsman: Bukan Kali Pertama Terjadi

Kasus penipuan deposito BTN bukan kali pertama. Ombudsman mengungkap kasus serupa sudah terjadi dua kali di dua tahun terakhir

Baca Selengkapnya

BTN Persilakan Nasabah Tempuh Jalur Hukum atas Kasus Penipuan oleh Mantan Pegawai

7 hari lalu

BTN Persilakan Nasabah Tempuh Jalur Hukum atas Kasus Penipuan oleh Mantan Pegawai

BTN berkomitmen menindak tegas setiap pelanggaran hukum dan tidak akan melindungipegawai yang melakukan penipuan dan penggelapan dana

Baca Selengkapnya

Pro-Kontra Soal Penambahan Nomenklatur Kementerian di Pemerintahan Prabowo

7 hari lalu

Pro-Kontra Soal Penambahan Nomenklatur Kementerian di Pemerintahan Prabowo

ICW khawatir wacana penambahan nomenklatur kementerian membuat kabinet Prabowo menjadi sangat gemuk.

Baca Selengkapnya

Ma'ruf Amin Sebut Menteri di Kabinet Prabowo Bisa Lebih Banyak Kalau Ada Keperluan

7 hari lalu

Ma'ruf Amin Sebut Menteri di Kabinet Prabowo Bisa Lebih Banyak Kalau Ada Keperluan

Wakil Presiden Ma'ruf Amin menanggapi soal rencana Presiden terpilih Prabowo membentuk kabinet gemuk.

Baca Selengkapnya

Ma'ruf Amin Sebut Prabowo Perlu Berupaya Lebih Keras Bikin Presidential Club

7 hari lalu

Ma'ruf Amin Sebut Prabowo Perlu Berupaya Lebih Keras Bikin Presidential Club

Wapres mengatakan presidential club ini bisa dalam bentuk konsultasi baik secara personal maupun informal, jika sulit diformalkan

Baca Selengkapnya

CIMB Niaga Gandeng Principal Indonesia, Luncurkan Reksa Dana Syariah Berdenominasi Dolar AS

8 hari lalu

CIMB Niaga Gandeng Principal Indonesia, Luncurkan Reksa Dana Syariah Berdenominasi Dolar AS

Bank CIMB Niaga bekerja sama dengan Principal Indonesia untuk meluncurkan Reksa Dana Syariah Principal Islamic ASEAN Equity Syariah.

Baca Selengkapnya