Pelemahan Rupiah Masih Berlanjut, Apa Dampaknya ke Perekonomian Indonesia?

Selasa, 24 Oktober 2023 13:25 WIB

Karyawan tengah menghitung uang pecahan 100 dolar Amerika di sebelah uang rupiah di penukaran valuta asing di Jakarta. Tempo/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Pada pekan ini, nilai tukar (kurs) rupiah masih berpeluang mengalami pelemahan. Bahkan, analis memperkirakan kurs rupiah berpotensi tembus Rp 16 ribu per dolar Amerika Serikat (dolar AS). Lalu, apa dampaknya ke perekonomian Indonesia?

Pengamat komoditas dan mata uang Lukman Leong mengatakan pelemahan nilai rupiah berdampak pada harga barang impor. “Dampak rill terkait pelemahan nilai rupiah membuat harga barang-barang impor akan lebih mahal, terlebih pada produk-produk yang berbasis dolar AS,” ujar Lukman kepada Tempo, Selasa, 24 Oktober 2023.

Ia juga mengatakan pelemahan rupiah telah memaksa Bank Indonesia untuk menetapkan kebijakan suku bunga tinggi. “Dan tentunya pelemahan ini akan menekan pertumbuhan ekonomi,” katanya.

Sama seperti Lukman, Kepala Ekonom PT Bank Central Asia Tbk. alias BCA David Sumual juga mengatakan pelemahan rupiah akan membuat barang impor menjadi lebih mahal.

“Pelaku usaha akan mulai merealisasi keputusan bisnisnya untuk menambah stok atau investasi lainnya,” ujar David kepada Tempo, Selasa.

Advertising
Advertising

Selanjutnya: Sementara itu, Staf Riset Ekonomi, Industri, Global Markets Maybank Indonesia....

<!--more-->

Sementara itu, Staf Riset Ekonomi, Industri, Global Markets Maybank Indonesia Myrdal Gunarto melihat dari sisi eksportir daripada importir.

“Untuk dampak riilnya positif untuk tahun ini, tentunya dengan kondisi ini menguntungkan dari sisi eksportir,” ujarnya kepada Tempo, Selasa. Ia berharap kondisi ini bisa membuat ekspor RI bisa lebih bersaing.

Myrdal pun menilai pemerintah sudah me-manage dampak dari imported inflation, dengan tidak melakukan kebijakan perubahan harga komoditas strategis. “Sejatinya untuk untuk ekonomi Indonesia masih bisa tumbuh 5,1 persen,” katanya.

Di tengah ketidakpastian global ini, Myrdal mengatakan rupiah ke depan masih akan fluktuasi hingga The Fed memberi kepastian mengenai keputusan moneter pada 2 November mendatang.

Pilihan Editor: Jika Jokowi Lihat Sri Mulyani Tersenyum: Sinyal Keuangan Negara Aman

Berita terkait

Rupiah Menguat Setelah Rilis Indeks Harga Produsen Amerika Serikat Membaik

10 jam lalu

Rupiah Menguat Setelah Rilis Indeks Harga Produsen Amerika Serikat Membaik

Rupiah terhadap dolar AS pada perdagangan Rabu ditutup menguat setelah rilis data inflasi Indeks Harga Produsen (PPI) Amerika Serikat menguat.

Baca Selengkapnya

Prabowo Yakin Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Bisa Tembus 8 Persen

12 jam lalu

Prabowo Yakin Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Bisa Tembus 8 Persen

Prabowo mengatakan Indonesia bisa dengan mudah mencapai pertumbuhan ekonomi 8 persen dalam 2-3 tahun mendatang.

Baca Selengkapnya

BPS Catat Nilai Ekspor Nikel Naik 45,85 Persen pada April 2024

12 jam lalu

BPS Catat Nilai Ekspor Nikel Naik 45,85 Persen pada April 2024

BPS menyebut nilai ekspor komoditas nikel dan barang daripadanya mengalami kenaikan sebesar US$ 210,6 juta atau 45,85 persen pada April 2024.

Baca Selengkapnya

Nilai Tukar Rupiah Fluktuatif, Citroen Terapkan Strategi Khusus Jual Produk Anyar

21 jam lalu

Nilai Tukar Rupiah Fluktuatif, Citroen Terapkan Strategi Khusus Jual Produk Anyar

Masih sangat berfluktuasinya nilai tukar rupiah terhadap dolar AS membuat sejumlah produsen mobil menerapkan strategi khusus dalam menjual produknya.

Baca Selengkapnya

TKN Prabowo-Gibran Siapkan Strategi Kerek Rasio Pajak, Perlu Evaluasi Rencana Kenaikan PPN 12 Persen

1 hari lalu

TKN Prabowo-Gibran Siapkan Strategi Kerek Rasio Pajak, Perlu Evaluasi Rencana Kenaikan PPN 12 Persen

TKN Prabowo-Gibran tengah kaji kenaikan PPN menjadi 12 persen, apakah memberi manfaat atau kerugian netto terhadap perekonomian?

Baca Selengkapnya

Hari Ini Rupiah Makin Terpuruk ke Rp 16.100 per Dolar AS, Pedagang Tunggu Rilis Data Inflasi Terbaru

1 hari lalu

Hari Ini Rupiah Makin Terpuruk ke Rp 16.100 per Dolar AS, Pedagang Tunggu Rilis Data Inflasi Terbaru

Kurs rupiah ditutup melemah 20 poin ke level Rp 16.100 per dolar AS. Pada perdagangan kemarin, kurs rupiah per dolar AS ditutup pada level Rp 16.080

Baca Selengkapnya

Tingkat Perekonomian Indonesia Turun, Ada Dampak dari Perlambatan di Cina

1 hari lalu

Tingkat Perekonomian Indonesia Turun, Ada Dampak dari Perlambatan di Cina

Perlambatan perekonomian di Cina memberi dampak ke Indonesia. Sebab sasaran pasar terbesar untuk kegiatan ekspor komoditas alam berada di Cina

Baca Selengkapnya

Wamenkeu Suahasil Nazara Memperkirakan Suku Bunga the Fed Belum akan Turun Dalam Waktu Dekat, Rupiah Tertekan

1 hari lalu

Wamenkeu Suahasil Nazara Memperkirakan Suku Bunga the Fed Belum akan Turun Dalam Waktu Dekat, Rupiah Tertekan

Wamenkeu Suahasil Nazara memperkirakan suku bunga The Fed belum akan turun dalam waktu dekat, sehingga indeks dolar meningkat dan menekan nilai tukar rupiah.

Baca Selengkapnya

Harga Gula Pasir Kembali Naik, Capai Rp 19 Ribu per Kilogram

1 hari lalu

Harga Gula Pasir Kembali Naik, Capai Rp 19 Ribu per Kilogram

Harga gula pasir terus mengalami kenaikan, hari ini mencapai Rp 19 ribu per kilogram.

Baca Selengkapnya

Survei Bank Indonesia: Keyakinan Konsumen terhadap Kondisi Ekonomi Meningkat

2 hari lalu

Survei Bank Indonesia: Keyakinan Konsumen terhadap Kondisi Ekonomi Meningkat

Survei Konsumen Bank Indonesia atau BI pada April 2024 mengindikasikan keyakinan konsumen terhadap kondisi ekonomi meningkat.

Baca Selengkapnya